Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 1.jpg
Freepik
Intinya sih...
  • Relay mengontrol arus listrik besar untuk menjaga stabilitas motor.
  • Relay melindungi saklar dari beban berlebih dan memastikan starter bekerja optimal.
  • Relay juga menjaga sistem injeksi tetap stabil, mencegah overheat, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Pernah dengar suara ‘klik’ kecil saat kamu menyalakan motor? Itu bukan sekadar suara biasa, melainkan tanda bahwa relay sedang bekerja, lho.

Meski kecil, relay punya peran besar dalam menjaga performa motor. Mengutip dari International Journal of Vehicle Electronics, relay berperan penting dalam kestabilan aliran listrik kendaraan bermotor. 

Relay merupakan saklar otomatis yang bekerja menggunakan arus kecil untuk mengendalikan arus listrik lebih besar. Karena itu, Popmama.com akan membahas lebih dalam mengenai 7 fungsi relay pada motor.

1. Mengontrol arus listrik besar

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 2.jpg
Suzuki.com/Relay

Relay memungkinkan arus besar disalurkan ke bagian penting motor tanpa harus melewati saklar kecil. Ini menjaga saklar tetap awet dan tidak mudah terbakar.

Dengan bantuan relay, sistem pengapian, lampu utama, hingga klakson bisa bekerja lebih efisien. Pengendalian arus menjadi lebih stabil dan tidak membebani sistem.

2. Melindungi saklar dari beban berlebih

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 3.jpg
Suzuki.com/Relay

Relay memungkinkan arus besar disalurkan ke bagian penting motor tanpa harus melewati saklar kecil. Ini menjaga saklar tetap awet dan tidak mudah terbakar.

Dengan bantuan relay, sistem pengapian, lampu utama, hingga klakson bisa bekerja lebih efisien. Pengendalian arus menjadi lebih stabil dan tidak membebani sistem.

3. Memastikan starter bekerja optimal

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 4.jpg
Freepik

Starter motor butuh daya besar dalam sekejap saat dinyalakan. Relay membantu mengatur arus tersebut agar sesuai dan tidak loncat.

Tanpa relay, proses starter bisa melambat atau gagal total. Ini bikin motor susah hidup terutama saat kondisi aki lemah.

4. Menjaga sistem injeksi tetap stabil

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 5.jpg
Idntimes.com/Sistem injeksi bahan bakar

Motor dengan sistem injeksi sangat bergantung pada kestabilan arus listrik. Relay bertugas untuk menjaga suplai arus agar tetap konsisten.

Jika arus terputus mendadak, semprotan bahan bakar jadi tak teratur. Akibatnya, performa mesin bisa menurun drastis.

5. Mengaktifkan lampu otomatis dengan aman

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 6.jpg
Freepik

Beberapa motor modern memakai sensor dan sistem otomatis untuk lampu. Relay berperan dalam menyambung atau memutus arus sesuai perintah sistem.

Tanpa relay, fitur otomatis bisa tidak berjalan semestinya. Bahkan, lampu bisa tetap menyala meski motor sudah mati, lho.

6. Menghindari korsleting dan overheat

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 7.jpg
Freepik/Arthurhidden

Relay mencegah arus berlebih mengalir terus-menerus ke satu komponen. Ini penting untuk mencegah panas berlebih dan korsleting.

Arus yang tak terkontrol bisa merusak kabel, bahkan membakar komponen. Relay jadi benteng pertama untuk cegah kerusakan ini.

7. Meningkatkan efisiensi bahan bakar

7 Fungsi Relay pada Motor, Bikin Performa Makin Stabil 8.jpg
Freepik

Relay membantu sistem injeksi dan pengapian bekerja stabil. Efeknya, pembakaran jadi lebih sempurna dan konsumsi bahan bakar lebih hemat.

Motor jadi responsif, tidak brebet, dan irit. Komponen kecil ini ternyata punya dampak besar pada efisiensi total motor.

Dengan memahami 7 fungsi relay pada motor di atas, kamu bisa lebih peduli pada perawatan kelistrikan motor. Jangan tunggu motor mogok baru panik, cek dan rawat relay sekarang juga, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Denisa Permataningtias
EditorDenisa Permataningtias
Follow Us