Personal Shopper, Profesi yang Bantu Kamu untuk Belanja di Mal

Profesi ini akan memudahkan kamu yang ingin belanja saat pandemi tanpa harus datang langsung ke mal

8 September 2020

Personal Shopper, Profesi Bantu Kamu Belanja Mal
Unsplash/freestocks.org

Saat masa pandemi seperti sekarang, rasanya kangen banget ya belanja di mal. Memilih barang dari brand favorit tanpa perasaan was-was karena wabah virus corona.

Namun, bagi kamu yang sangat merindukan membeli pakaian dan barang lainnya di mal, jasa personal shopper bisa menjadi andalan kamu. 

Pernah mendengar jasa ini sebelumnya? Jika belum, mari simak ulasan khas Popmama.com berikut ini yuk!

1. Personal shopper berbeda dengan jasa titip

1. Personal shopper berbeda jasa titip
Unsplash/Sharon McCutcheon

Personal shopper berbeda dengan jastip atau jasa titip. Personal shopper biasanya bertugas membelikan barang-barang tertentu pesanan kliennya, yang pasti barang tersebut bukanlah barang sembarangan lho. 

Barang-barang yang dibeli branded dan klien dari personal shopper adalah artis ternama, orang penting, atau orang kaya melintir yang tak ingin namanya terekspos media ketika membeli barang-barang itu.

2. Harus pintar dan jeli dalam melihat barang

2. Harus pintar jeli dalam melihat barang
Unsplash/freestocks.org

Menjadi personal shopper harus memiliki beberapa keahlian. Mereka harus ahli dalam membedakan barang branded dan barang yang "mengaku" branded, mereka juga harus pandai bergaul, cermat, lincah dan memahami klien.

Kalau kamu adalah penggila belanja, pekerjaan ini bisa menjadi salah satu jalan untukmu meraup pundi-pundi uang lho.

Personal shopper nggak boleh hilang komunikasi dari kliennya, ia harus cepat mengabarkan kondisi barang yang ingin dibeli oleh klien. Setiap barang harus dicermati dengan baik dan memastikan kondisinya nggak ada yang cacat sama sekali.

Editors' Pick

3. Keuntungan lainnya selain uang

3. Keuntungan lain selain uang
Freepik

Selain hanya uang, menjadi personal shopper juga memiliki beberapa keuntungan. Pertama, kamu bisa mendapat relasi yang luas. Demi memuaskan keinginan klien yang bermacam-macam, personal shopper harus supel dan mudah bergaul. 

Mengapa demikian? Nggak jarang klien memiliki keinginan untuk mendapatkan barangnya lebih cepat dibandingkan orang lain, nah untuk menuruti hal ini, personal shopper dituntut buat memiliki relasi dengan "orang dalam", agar barang itu bisa cepat ada di tangan kamu, Ma. 

Selanjutnya, bukan hanya menjadi penggila belanja saja, personal shopper juga secara tak langsung dituntut memiliki kemampuan stylist. Bukan hanya mengenal tren terbaru, barang-barang dari merek ternama, dan mengenal karakter klien saja, nantinya kamupun dapat memadupadankan busana dan aksesori seiring berjalannya waktu.

4. Rekomendasi mall yang saat ini memiliki fitur personal shopper

4. Rekomendasi mall saat ini memiliki fitur personal shopper
Pakuwon.com

Pakuwon Group Jakarta yakni Gandaria City, Kota Kasablanka dan juga Plaza Blok M baru saja berinovasi dengan menghadirkan pelayanan guna mempermudah customer untuk berbelanja di ratusan tenant mal mereka, sebagai alternatif berbelanja nyaman dan aman di masa pandemi. 

Setelah sebelumnya sukses di area Surabaya, kini secara resmi telah hadir program personal shopper bagi Gandaria City, Kota Kasablanka dan juga Plaza Blok M. 

Personal shopper ini dihadirkan guna memenuhi kebutuhan pelanggan yang ingin membeli barang, namun memilih untuk tidak keluar dari rumah dan sekaligus upaya untuk membantu meningkatkan penjualan tenant.

Masing-masing mall memiliki icon sebagai representative program personal shopper sendiri-sendiri. 

Personal Shopper Gandaria City disapa dengan Giselle, Kota Kasablanka dengan Bianka dan Plaza Blok M dengan Bella, yang akan menjadi asisten pribadi customer untuk berbelanja di lebih dari 500 tenant mall mereka. 

5. Cara agar kamu bisa belanja dengan personal shopper dari mal

5. Cara agar kamu bisa belanja personal shopper dari mal
Freepik/cookie_studio

Buat menikmati jasa ini, kamu nggak perlu jadi artis atau public figure seperti kebanyakan orang yang pakai personal shopper. Di era pandemi ini, siapa saja bisa mengandalkan jasa ini.

Untuk bisa menggunakan jasa ini pada tiga mal di atas, kamu bisa menghubungi personal shopper mall melalui aplikasi chat WhatsApp di nomor berikut, Gandaria City (Giselle) 0819-2905-2888, Kota Kasablanka (Bianka) 0813-1945-0300 dan Plaza Blok M (Bella) 0819-2720-9288 setiap hari pukul 11.00 hingga 20.00.

Selanjutnya admin personal shopper akan memandu customer dalam melakukan pembelanjaan. Customer yang berada di Jabodetabek serta di seluruh Indonesia dapat menggunakan jasa personal shopper dalam melakukan experience berbelanja di Gandaria City, Kota Kasablanka dan Plaza Blok M.

6. Biaya yang harus kamu keluarkan untuk menggunakan jasa ini

6. Biaya harus kamu keluarkan menggunakan jasa ini
Pexels/Rawpixel

Adapun biaya pengiriman akan ditanggung oleh customer, oleh karena itu diberlakukan minimum pembelanjaan senilai Rp 300.000,- untuk Gandaria City dan Kota Kasablanka, serta minimal pembelanjaan Rp 200.000,- di Plaza Blok M

Hal ini dimaksudkan agar nilai pembelanjaan yang dilakukan customer menjadi sepadan dan efisien dengan biaya pengiriman yang ditanggung.

Bagi pengiriman pemesanan untuk produk F&B dan non-F&B dapat dilakukan di hari yang sama dengan jasa ojek online atau ekspedisi. Konsumen yang sedang berada di luar dapat melakukan pick up pembelanjaan di hari yang sama di Lobby masing-masing mall sebagai pick up point area pengambilan barang yang telah dipesan.

Nah, Ma bila ingin informasi selengkapnya mengenai program personal shopper ini dapat di akses melalui media sosial Instagram masing-masing malnya ya, Ma. 

Bagaimana Ma, tertarik untuk belanja menggunakan presonal shopper yang ditawarkan tiga mal besar di Jakarta ini?

Wah, semoga mal favorit Mama yang belum memiliki jasa ini, bisa cepat membuat layanan yang serupa ya agar Mama bisa tetap belanja tanpa keluar rumah!

Baca juga:

The Latest