6 Bahan Makanan yang Sering Disimpan di Kulkas padahal Tidak Boleh
- Beberapa bahan makanan seperti tomat, roti, dan madu justru rusak kualitasnya saat disimpan di suhu dingin.
- Bawang, kentang, dan kopi lebih tahan lama bila disimpan di tempat kering dan sejuk, bukan di dalam kulkas yang lembap.
- Dengan memahami bahan yang cocok disimpan di suhu ruang, Mama bisa mengurangi limbah dapur dan menjaga kelezatan setiap masakan di rumah.
Banyak orang yang berpikir bahwa semua bahan makanan akan lebih awet kalau disimpan di dalam kulkas. Padahal tidak semua bahan cocok dengan suhu dingin, lho, Ma. Beberapa justru bisa kehilangan rasa aslinya, berubah tekstur, bahkan cepat busuk ketika terlalu lama berada di lemari pendingin.
Beberapa bahan alami seperti buah-buahan tropis, roti, atau bumbu dapur sebenarnya lebih baik disimpan di suhu ruang. Menyimpannya di kulkas bisa membuat kandungan airnya menguap, aromanya hilang, atau malah cepat mengeras. Akibatnya, bahan makanan yang seharusnya segar justru tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Nah, supaya bahan makanan di rumah tetap tahan lama dan tidak cepat rusak, Mama perlu tahu mana saja yang sebaiknya tidak dimasukkan ke kulkas. Maka dari itu, Popmama.com telah merangkum beberapa bahan barang makanan yang sering disimpan di kulkas padahal tidak boleh.
Yuk Ma, disimak!
Deretan Bahan Makanan yang Sering Disimpan di Kulkas padahal Tidak Boleh
1. Tomat
Tomat sebaiknya tidak disimpan di dalam kulkas karena suhu dingin bisa merusak tekstur dan rasanya. Daging tomat akan menjadi lembek, kulitnya mudah keriput, dan aroma segarnya hilang. Akibatnya, tomat tidak lagi cocok untuk dibuat sambal, salad, atau masakan yang membutuhkan rasa segar.
Simpan tomat di suhu ruang, jauhkan dari sinar matahari langsung, dan usahakan tidak ditumpuk terlalu banyak. Cara ini membuat tomat tetap matang secara alami dan mempertahankan rasa manis asamnya yang khas lebih lama.
2. Bawang merah dan bawang putih
Bawang merah dan bawang putih tidak cocok disimpan di kulkas karena udara lembap bisa membuatnya cepat tumbuh tunas serta berjamur. Teksturnya pun bisa menjadi lembek, sehingga aroma dan rasanya tidak sekuat biasanya.
Lebih baik simpan bawang di tempat yang kering, sejuk, dan memiliki sirkulasi udara yang baik seperti rak dapur atau wadah anyaman. Dengan begitu, bawang bisa bertahan hingga beberapa minggu tanpa kehilangan cita rasanya.
3. Kentang
Kentang akan berubah rasa dan tekstur jika disimpan di suhu dingin. Pati yang terkandung di dalamnya bisa berubah menjadi gula, sehingga rasa kentang menjadi manis dan tidak enak saat digoreng atau direbus.
Sebaiknya simpan kentang di tempat yang gelap dan kering, misalnya di dalam keranjang atau wadah tertutup kain. Hindari menyimpannya bersama bawang karena bisa mempercepat proses pembusukan.
4. Roti
Menyimpan roti di kulkas justru membuatnya cepat kering dan keras karena suhu dingin mempercepat proses pengkristalan pati. Akibatnya, roti yang seharusnya lembut dan empuk jadi tidak enak disantap.
Jika ingin roti tahan lama, Mama bisa menyimpannya di suhu ruang selama 2-3 hari atau di freezer untuk penyimpanan lebih lama. Saat ingin dimakan, cukup panaskan sebentar di toaster agar kembali lembut dan harum.
5. Kopi bubuk atau biji kopi
Kopi sebaiknya tidak disimpan di kulkas karena akan menyerap bau makanan lain. Selain itu, perubahan suhu saat keluar-masuk kulkas bisa menyebabkan uap air menempel serta membuat kopi menggumpal.
Simpan kopi di wadah kedap udara serta letakkan di tempat yang sejuk dan gelap. Dengan cara ini, aroma dan cita rasa kopi akan tetap segar setiap kali diseduh.
6. Madu
Madu adalah bahan alami yang memiliki daya tahan tinggi, bahkan bisa awet tanpa perlu dimasukkan ke kulkas. Saat disimpan di suhu dingin, madu justru bisa mengkristal dan mengeras, sehingga sulit digunakan.
Tempat terbaik untuk madu adalah di suhu ruang dengan wadah tertutup rapat. Pastikan wadahnya bersih dan kering agar madu tetap jernih, manis, dan tidak terkontaminasi.
Itulah rangkuman dari beberapa bahan makanan yang sering disimpan di kulkas padahal tidak boleh. Dengan penyimpanan yang tepat, rasa, tekstur, dan nutrisi bahan makanan akan tetap terjaga lebih lama.
FAQ Bahan Makanan yang Sering Disimpan di Kulkas padahal Tidak Boleh
| Apa saja yang tidak boleh disimpan di kulkas? | Beberapa hal yang tidak boleh dimasukkan ke dalam kulkas antara lain kentang, tomat, bawang, dan buah-buahan seperti alpukat serta pisang. Buah ini dapat merusak tekstur dan rasanya. |
| Apa yang bisa merusak kulkas? | Alasan paling umum dari keausan adalah kompresor terkunci secara mekanis, kegagalan motor kipas, dan kumparan kondensor yang kotor. |
| Makanan apa yang bisa ditaruh di kulkas? | Makanan yang bisa disimpan di kulkas meliputi produk olahan susu (susu, keju, yogurt), daging dan ikan mentah, telur, sayuran hijau, buah-buahan tertentu, serta makanan sisa. |
