5 Fakta Keluarga Rafael Struick, Pemain Naturalisasi Timnas

Rafael Struick lahir di Leidschendam, Belanda, pada 27 Maret 2003. 

Ia memiliki darah Indonesia dari kedua belah pihak orangtuanya. Papanya yang bernama Brian Struick adalah warga negara Belanda keturunan Indonesia.

Neneknya Rafael dari pihak papanya bernama Eleonora Fredrika Rientsma Struick. Sang nenek merupakan perempuan kelahiran Semarang, 24 April 1952. Sementara itu, mamanya Rafael yang bernama Noraly Soeditor memiliki darah Suriname dan Jawa.

Sosok mamanya Rafael yang bernama Noraly Soedito ternyata miliki jabatan mentereng di Belanda. Ia diketahui sebagai pejabat di bank ternama asal Belanda.

Rafael sendiri dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada Mei 2023 lalu karena memiliki darah Indonesia dari Noraly Soedito. Perempuan tersebut memiliki darah keturunan Suranime-Jawa. 

Dilihat dari laman LinkedIn, Noraly bekerja di bank ternama Belanda, ABN AMRO Bank. Di perusahaan tersebut, ia menjabat sebagai Head of Financial Recovery & Oversight. 

Noraly menjadi seorang banker usai mengenyam pendidikan di Alfrink College, Erasmus Universiteit Rotterdam, Radboud University dan Vrije Universiteit Amsterdam. 

Bahkan, ia menjadi salah satu finalis Global People Awards 2022.

Jika mamanya adalah pekerja di kantoran, lain hal dengan Brian Struick selaku papanya Rafael yang bekerja sebagai personal trainer di Belanda. Dengan tubuhnya yang atletis, ia membantu orang lain untuk mencapai kebugarannya juga. 

Sebagai seorang papa, Brian kerap memamerkan sejumlah prestasi Rafael melalui media sosialnya. 

Dikutip dari situs Kementerian Hukum dan HAM RI, naturalisasi merupakan sebuah proses hukum yang dilakukan seseorang untuk memiliki kewarganegaraan suatu negara atau alih status dari warna negara asing menjadi warga negara Indonesia.

Hal itu turut dilakukan Rafael bersama rekan lainnya, yakni Justin Hubner dan Ivan Jenner. 

Keputusan ini pun memerlukan persetujuan dari masing-masing orangtua pemain, tak terkecuali Noraly Soedito sebagai mamanya Rafael. Dalam hal ini, pihak PSSI harus meyakinkan orangtua pemain agar bersedia menjadi WNI.

Caranya dengan meyakinkan bahwa pemain tersebut diberikan jaminan keamanan, keselamatan, hingga kesuksesan. Dengan begitu, orangtua pemain merasa nyaman dan menyetujui pergantian kewarganegaraan putranya. 

Perlu diketahui bahwa persetujuan atau restu dari orangtua menjadi hal penting yang dibutuhkan PSSI untuk proses naturaliasasi pemain yang berusia di bawah 21 tahun. 

Rafael Struick kini resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Mei 2023 lalu. Ia dan Ivar Jenner mengambil sumpah kewarganegaraan di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta. 

Rafael Struick kerap dikaitkan dengan Pascal Struick, pemain Leeds United. Bukan hanya karena nama belakangnya yang sama, tapi juga mereka sama-sama punya keturunan Indonesia.

Isu ini berawal saat Rafael mulai bermain di Leidschendam. Berkaitan dengan isu tersebut, Rafael Struick memberi klarifikasi bahwa dirinya dengan bek Leeds United tidak ada hubungan saudara sama sekali. Terbukti dari silsilah keluarga antara Rafael dan Pascal.

Rafael memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Sementara itu, Pascal dari kakek dan neneknya. 

Kesamaannya hanya terletak pada nasib nenek dari kedua pemain tersebut, yang sama-sama hijrah ke Belanda saat masa kolonial. 

Meski tak punya hubungan darah yang sama, Rafael Struick berharap bisa mengikuti jejak Pascal yang saat ini bermain di Premier League bersama Leeds United.

Sebagai informasi bahwa Rafael memiliki satu saudara kandung laki-laki bernama Joaquin. Fakta tersebut didapat dari kanal YouTube Global People saat sang mama memperkenalkan profilnya. 

Itulah beberapa fakta keluarga Rafael Struick yang berhasil dirangkum. Semoga informasi tersebut mempermudah kamu mengenal sosok keluarga Rafael yang jarang dipamerkan di hadapan publik, ya.