“There’s consequences in everything,” ucap Nirina.
3 Pelajaran Hidup yang Nirina Zubir Tanamkan ke Anaknya

- Nirina Zubir mengajarkan anak-anaknya untuk tidak larut memikirkan masalah kecil yang mengganggu kebahagiaan.
- Nirina Zubir juga menanamkan rasa tanggung jawab, karena setiap perbuatan memiliki konsekuensi.
- Nirina Zubir mendorong anak-anaknya menemukan jati diri dan hidup bahagia sambil tetap berbuat baik.
Saat wawancara eksklusif bersama pemain film Tinggal Meninggal di IDN HQ pada Jumat (18/7/2025), Nirina Zubir tak hanya membahas proses syuting dan karakternya di film tersebut. Di hadapan media, ia juga berbagi sisi personal sebagai seorang mama, membicarakan nilai-nilai yang ia tanamkan untuk membimbing kedua anaknya.
Baginya, setiap orangtua memiliki pendekatan yang berbeda dalam membesarkan anak, dan ia ingin memastikan bahwa anak-anaknya tumbuh dengan prinsip hidup yang kuat namun tetap bisa menikmati masa kecil mereka.
Berikut ini Popmama.com telah merangkum beberapa pelajaran hidup yang Nirina Zubir tanamkan ke anak-anaknya.
Yuk Ma, disimak!
Kumpulan Pelajaran Hidup yang Nirina Zubir Tanamkan ke Anak-Anaknya
1. Jangan terlalu memikirkan hal-hal kecil

Bagi Nirina Zubir, kehidupan akan terasa lebih ringan jika kita tidak membiarkan masalah kecil mengganggu kebahagiaan.
Nirina sering menekankan prinsip do not let little stuff bother you pada anak-anaknya. Tujuannya agar mereka tidak larut memikirkan hal-hal sepele yang hanya membuang energi.
Menurut Nirina, fokus seharusnya diberikan pada hal-hal yang lebih penting, seperti kesehatan mental, hubungan baik dengan orang sekitar serta pencapaian pribadi.
Dengan begitu, anak-anak bisa tumbuh menjadi pribadi yang lebih tenang dan tidak mudah terbebani.
2. Bertanggung jawab atas setiap perbuatan

Nilai berikutnya yang diajarkan Nirina Zubir terkait tanggung jawab. Nirina ingin anak-anaknya memahami bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi.
Ia menegaskan bahwa apa pun yang mereka lakukan akan membawa dampak, baik atau buruk. Nirina mengajarkan pentingnya melakukan yang baik (do good) dan menjadi pribadi yang baik (be good), sehingga keputusan yang diambil selalu berdasar pada nilai kebaikan.
Prinsip ini diharapkan membuat anak-anaknya tumbuh dengan rasa disiplin, integritas, dan kesadaran penuh akan tindakan mereka.
3. Menemukan diri sendiri dan hidup bahagia

Pelajaran terakhir yang ditekankan Nirina Zubir terkait pentingnya menjadi diri sendiri dan menjalani hidup dengan bahagia. Ia ingin anak-anaknya memiliki kebebasan untuk mengeksplorasi minat, passion, dan jati diri mereka.
“Live your life, live your happy life and do good and be good,” kata Nirina.
Nirina percaya bahwa kebahagiaan sejati datang dari kejujuran pada diri sendiri, tanpa terlalu memikirkan penilaian orang lain. Selama nilai-nilai kebaikan tetap dipegang, mereka bebas menjalani hidup sesuai impian masing-masing.
Itulah beberapa pelajaran hidup yang Nirina Zubir tanamkan ke anak-anaknya. Bagi Nirina, membesarkan anak bukan hanya soal mengajarkan sopan santun atau nilai akademis, tetapi juga membekali mereka dengan prinsip hidup yang bisa menjadi pegangan di masa depan.
Dengan pesan untuk tidak terjebak pada masalah kecil, bertanggung jawab atas setiap perbuatan serta menemukan kebahagiaan sebagai diri sendiri, Nirina berharap anak-anaknya bisa tumbuh menjadi pribadi yang kuat, mandiri, dan penuh kebaikan hati.



















