Bolehkah Ibu Menyusui Melakukan Smoothing? Ini Ma Faktanya

27 Sep 2025, 10:50 WIB

Rachma

Freepik

Intinya sih...

Smoothing saat menyusui dianggap aman namun ada efek sampingnya, seperti reaksi alergi dan penyerapan bahan kimia ke kulit kepala.
Perhatikan waktu pengerjaan yang lama, rasa percaya diri ibu menyusui, perawatan 3 hari pertama, dan bahan kimia yang terkandung di obat smoothing.
Beralih ke bahan-bahan alami seperti santan, susu, dan telur untuk meluruskan rambut sebagai alternatif yang lebih aman.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tak hanya saat hamil, saat menyusui, ada beberapa mitos dan fakta yang beredar di kalangan Mama terkait aman atau tidaknya melakukan perawatan tertentu.

Perawatan berupa mewarnai rambut saat hamil ataupun menyusui misalnya, kerap menjadi perbincangan karena ada pro kontra dalam melakukan perawatan tersebut saat hamil ataupun menyusui.

Tak hanya mewarnai rambut saja, meluruskan rambut dengan teknik smoothing saat menyusui juga menjadi pertanyaan terkait keamanannya. Ada sebagian Mama yang beranggapan bahwa smoothing saat menyusui aman untuk dilakukan, ada pula yang meyakini bahwa perawatan tersebut sebaiknya dihindari demi kesehatan Mama dan juga si Kecil.

Mama masih penasaran terkait mana yang benar?

Dilansir dari Momjunction dan beberapa sumber lainnya, berikut hal yang harus Mama ketahui terkait smoothing saat menyusui:

1. Dianggap aman namun ada efek sampingnya!

Pexels/Public Domain Pictures

Dilansir dari Mom Center, Dr. Raissa mengungkap bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa mewarnai atau meluruskan rambut memiliki efek pada menyusui. Hanya saja patut dipertimbangkakn terkait penggunaan bahan kimia yang terdapat pada produk smoothing yang Mama gunakan.

Hal ini karena produk smoothing mengandung berbagai macam bahan kimia seperti hidrogen peroxida, natrium hidroksida, alkali, dan kalium sehingga pengaplikasiannya pada rambut bisa saja memiliki efek samping terhadap kesehatan.

Efek samping yang dikhawatirkan pertama adalah kemungkinan munculnya reaksi alergi pada kulit kepala Mama. Sebab meski tidak berdampak pada bayi Mama, penggunaan obat smoothing rambut bisa saja menyebabkan reaksi alergi, apalagi jika kulit kepala Mama termasuk yang sensitif.

Selain reaksi alergi, kekhawatiran bahwa bahan kimia tersebut terserap ke kulit kepala, yang mungkin saja bisa berdampak pada produksi ataupun kualitas ASI juga dikhawatirkan.

Meski sebenanrnya kemungkinan tersebut sangatlah kecil.

2. Perhatikan hal ini sebelum ibu hamil melakukan smoothing

Freepik/pressfoto

Perawatan kecantikan kulit dan rambut memang selalu ada plus dan minusnya. Popmama.com coba mengungkapkan beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum kamu memutuskan smoothing.

Waktu pengerjaan yang lama

Meluruskan rambut dengan metode smoothing bisa memakan waktu hingga berjam-jam. Sudah pasti kamu akan berhadapan dengan situasi harus pompa ASI, sementara proses smoothing masih terus berjalan. Pastikan kamu bisa tetap pompa ASI disela-sela waktu smoothing ya, Ma.

Menambah rasa percaya diri ibu menyusui

Setelah rambut di smoothing memang terkadang ibu menyusui jadi merasa lebih percaya diri. Rambut jadi lebih cepat ditata, lebih rapih, terlihat lebih cantik dan dan menambah rasa percaya diri. Tapi apakah kamu siap, tidak mengikat, menjepit atau mengonde rambut untuk sementara waktu setelah proses smoothing selesai. Nggak takut gerah?

Perawatan 3 hari pertama

Setelah smoothing, pada 3 hari pertama kamu biasanya disarankan untuk tidak keramas dulu Ma. Biar obatnya bekerja dengan maksimal. Kira-kira kamu tahan nggak ya, Ma?

Perhatikan bahan-bahan kimia yang terkandung di obat smoothing

Bahan obat smoothing bisa dilihat pada kemasan bagian belakang, biasanya. Kamu bisa membacanya sendiri, atau agar lebih jelas bisa tanyakan ke beauty consultant yang melayani terlebih dulu. Jika kamu masih ragu, bisa gunakan bahan-bahan alami yang lebih aman.

3. Beralih ke bahan-bahan alami

Freepik

Jika Mama merasa khawatir dengan risiko tersebut, mungkin Mama dapat mempertimbangkan penggunaan bahan alami untuk meluruskan rambut. Dilansir dari Syle Craze, berikut beberapa bahan yang bisa dimanfaatkan:

Santan
Mama dapat memanfaatkan santan untuk meluruskan rambut. Caranya juga mudah, cukup campur seperempat cangkir santan dengan 1 sendok makan jus lemon, dan aduk hingga rata. Lalu, diamkan selama semalaman dan saat pagihari, oleskan "ramuan" ini ke rambut secara merata dan diamkan selama 30 menit. Dengan melakukan perawatan ini secara rutin seminggu sekali, tampilan rambut Mama diyakini akan terlihat lebih lurus.
Susu
Untuk perawatan yang lebih simpel, Mama bisa memanfaatkan susu. Caranya mudah, cukup masukkan seperempat cangkir susu ke botol semprotan lalu semprotkan ke rambut secara merata. Diamkan selama selama 30 menit lalu bilas dengan air bersih. Jika Mama melakukan perawatan ini secara rutin setidaknya 1 hingga 2 kali seminggu, tak hanya terlihat lebih lurus saja rambut Mama, tetapi juga terlihat lebih sehat.
Telur
Campuran antara telur dengan minyak zaitun juga dianggap bisa menjadi ramuan alami meluruskan rambut Ma. Mama hanya perlu mencampurkan 2 butir telur dengan 3 sendok makan minyak zaitun, lalu aduk secara merata. Oleskan ramuan ini ke rambut dan biarkan hingga 1 jam. Perawatan ini disarankan untuk dilakukan seminggu sekali untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.

Bagaimana, Ma? Kamu ingin tetap smoothing atau gunakan bahan alami untuk meluruskan rambut?