Efek Operasi Caesar terhadap Pola Tidur Menurut Studi Terbaru
- Operasi Caesar dapat menyebabkan nyeri hebat yang mengganggu tidur dan aktivitas sehari-hari hingga beberapa bulan ke depan.
- Kualitas tidur pasca operasi caesar dapat berdampak buruk bagi kesehatan mama, termasuk kelelahan, depresi, dan renggangnya ikatan bayi dan mama.
- Mama perlu memenuhi kebutuhan pasca operasi caesar dengan mengelola nyeri secara efektif, melakukan perubahan kecil dalam gaya hidup, dan memberi ruang bagi tubuh untuk pulih.
Selama minggu awal setelah melahirkan, tubuh mama bekerja ekstra keras untuk beradaptasi. Menyusui, menenangkan bayi yang rewel, hingga belajar menyeimbangkan waktu istirahat yang semakin terbatas adalah rutinitas sebagai mama baru. Bagi Mama yang menjalani operasi caesar, tantangannya mungkin terasa berlipat ganda dengan menghadapi proses pemulihan luka operasi.
Luka setelah operasi caesar dapat menimbulkan rasa tidak nyaman saat tidur. Sulit mencari posisi yang aman dan nyaman, menghindari tekanan pada area luka, hingga rasa nyeri yang muncul tiba-tiba saat berganti posisi. Periode tentunya menguras energi fisik dan emosional, sehingga sering kali kualitas tidur pasca operasi caesar berbeda dari ibu yang melahirkan secara normal.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa operasi caesar memang berdampak pada pola tidur dan proses istirahat selama masa pemulihan. Temuan ini menjadi pengingat penting bahwa mama yang menjalani operasi caesar membutuhkan dukungan tambahan dan perawatan yang lebih sensitif terhadap kondisi penyembuhan mereka.
Untuk itu, perlu mengetahui hubungan dan efek lebih lengkap mengenai hal ini. Berikut Popmama.com telah siapkan penjelasan mengenai efek operasi caesar terhadap pola tidur, dilansir dari Motherly.
Hubungan antara Operasi Caesar, Rasa Sakit, dan Kualitas Tidur yang Buruk
Penelitian terbaru hasil pertemuan ANESTHESIOLOGY 2025 menunjukkan bahwa melahirkan melalui operasi caesar secara signifikan lebih mungkin menyebabkan nyeri hebat yang mengganggu tidur dan aktivitas sehari-hari. Gangguan tidur ini dapat terjadi hingga beberapa bulan kedepan.
Menurut American Society of Anesthesiologists dalam wawancara dengan 41 mama baru, lebih dari dua pertiga mama yang menjalani operasi caesar melaporkan nyeri hebat yang mengganggu tidur dan kehidupan sehari-hari. Selain itu, hasil penelitian yang menghitung dari tahun 2008 dan 2021, menemukan bahwa 16% mama yang menjalani operasi caesar lebih mungkin didiagnosis dengan g insomnia, kurang tidur, atau apnea tidur obstruktif dalam tahun pertama pascapersalinan.
Tidur adalah hal yang penting pascapersalinan karena dapat mempercepat pemulihan. Namun, operasi caesar menimbulkan rasa nyeri berkepanjangan, hingga mengganggu kualitas tidur. Hal ini berdampak buruk bagi kesehatan mama karena dapat menyebabkan kelelahan, depresi, hingga renggangnya ikatan bayi dan mama.
Pemenuhan Kebutuhan Pasca Operasi Caesar
Fase setelah operasi caesar sangat menguji tubuh dan pikiran. Untuk itu, sangat penting memerhatikan dan memenuhi kebutuhan mama pasca operasi caesar, terutama terhadap rasa nyeri dan kualitas tidur.
Mengelola nyeri secara efektif sangat penting, karena akan berdampak positif pada fisik, kualitas tidur, dan kesejahteraan emosional. Untuk mengelola nyeri secara efektif, diperlukan sistem perawatan yang lebih kuat, edukasi yang lebih baik saat pulang, kunjungan tindak lanjut rutin, dan sumber daya manajemen nyeri yang mudah diakses.
Perubahan Kecil yang Dapat Membantu Tubuh Pulih dan Pikiran Tenang
Perubahan kecil dalam gaya hidup dapat membuat perbedaan yang nyata bagi tubuh dan pikran Mama. Mama dapat melakukan gerakan kecil dan lembut sesuai arahan dokter, beristirahat saat bayi beristirahat, membatasi kafein dan alkohol, dan menciptakan rutinitas tidur yang tenang dengan bernapas dalam atau mandi air hangat.
Jika Mama mengalami rasa nyeri yang menyebabkan kualitas tidur buruk, harus lakukan konsultasi dengan dokter agar diberikan solusi dan rekomendasi yang tepat. Mama berhak mendapatkan perawatan pascapersalinan yang komprehensif agar dapat pulih sepenuhnya.
Memberi Ruang bagi Tubuh untuk Sembuh
Masa awal setelah operasi caesar tentu akan penuh tantangan dan tidak mudah dilalui. Penting diingat, bahwa Mama sedang menjalani proses pemulihan dari prosedur medis besar sambil merawat bayi dengan penuh cinta dan kasih sayang. Ini adalah pekerjaan yang membutuhkan kesabaran, dukungan, dan kasih sayang dari orang terdekat maupun tenaga kesehatan.
Istirahat adalah bagian penting dari penyembuhan. Mama berhak mendapatkan waktu dan sistem pendukung yang membantu tubuh pulih dengan utuh. Memberi ruang bagi diri sendiri untuk beristirahat adalah kewajiban untuk menjadi ibu yang sehat, baik secara fiisik maupun emosional.
Itulah tadi penjelasan mengenai efek operasi caesar terhadap pola tidur menurut studi terbaru. Jangan lupa perhatikan kesehatan diri, ya, Ma! Semoga Mama sehat dan bahagia selalu.
