Apakah Menyusui Bisa Jadi KB Alami? Cari Tahu Faktanya Ma!

Menyusui bisa jadi KB alami, selama Mama bisa memenuhi tiga persyaratannya

25 Agustus 2022

Apakah Menyusui Bisa Jadi KB Alami Cari Tahu Fakta Ma
Pexels/Tamilles Esposito

Pasca melahirkan banyak dari Mama yang mungkin mempertimbangkan untuk memakai alat kontrasepsi.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, alat kontrasepsi digunakan untuk menjarangkan kehamilan atau menjaga jarak kelahiran. Sehingga risiko kematian Ibu dan bayi karena jarak kelahiran yang terlalu dekat bisa berkurang.

Saat ini alat kontrasepsi tersedia dalam banyak pilihan Ma, mulai dari KB implan, IUD, pil KB, suntik KB, hingga penggunaan kondom. Tapi tahukah Mama kalau menyusui juga jadi salah satu kontrasepsi alami yang bisa dicoba?

Untuk lebih jelasnya, di bawah ini Popmama.com akan berikan penjelasan lengkap mengenai apakah menyusui bisa jadi KB alami, dilansir dari berbagai sumber.

1. Apakah menyusui bisa jadi KB alami?

1. Apakah menyusui bisa jadi KB alami
Freepik/pressfoto

Sekarang ini ada banyak jenis metode kontrasepsi yang bisa Mama gunakan, salah satunya yang alami yakni dengan menyusui bayi.

Dilansir dari Instagram @dr.fitamauli, Fita Mauli, dokter spesialis obgyn di beberapa rumah sakit di Jakarta, menjelaskan bahwa metode KB ASI merupakan salah satu cara alami untuk mencegah kehamilan. Selain aman dan efektif, metode ini juga dinilai praktis serta sangat mudah dilakukan, terutama untuk Mama yang baru saja melahirkan.

Jadi menyusui bisa jadi KB alami ya Ma.

Editors' Pick

2. Syarat agar menyusui bisa jadi KB alami untuk Mama

2. Syarat agar menyusui bisa jadi KB alami Mama
Freepik/Holiak

Menyusui sebagai alat kontrasepsi juga disebut sebagai metode amenore laktasi atau Lactational Amenorrhea Method (LAM), demikian seperti dilansir dari Planned Parenthood.

Metode LAM ini punya presentase keberhasilan sebesar 98%, jika Mama bisa memenuhi tiga kriteria berikut ini:

  1. Usia bayi kurang dari 6 bulan. LAM hanya bisa bekerja 6 bulan setelah melahirkan Ma. Artinya setelah 6 bulan, Mama perlu mempertimbangkan medote kontrasepsi lainnya.
  2. Mama belum mengalami menstruasi. Sebab jika Mama sudah mengalami menstruasi, artinya tubuh sudah kembali berovulasi atau subur. Sehingga ada kemungkinan untuk bisa hamil kembali jika tidak menggunakan kontrasepsi.
  3. Mama menyusui secara eksklusif selama 6 bulan. Menyusui setiap 4 jam sekali pada pagi dan sore, serta 6 jam sekali di malam hari.

3. Cara kerja KB alami

3. Cara kerja KB alami
Pexels/Jonathan Borba

Lebih lanjut, dr. Fita menjelaskan mengenai cara kerja KB alami.

Ketika Mama menyusui, tubuh akan mengeluarkan hormon yang disebut dengan prolaktin. Semakin sering Mama menyusui, maka kadar hormon prolaktin juga akan meningkat. Di sisi lain, hormon gonadotropihin akan melepaskan hormon penghambat (inhibitor) yang akan mengurangi kadar estrogen dalam tubuh.

Apabila kadar hormon estrogen dalam tubuh rendah, maka proses ovulasi atau pelepasan sel telur tidak akan terjadi. Hal inilah yang bisa mencegah terjadinya kehamilan.

4. Kelebihan KB ASI bagi Mama

4. Kelebihan KB ASI bagi Mama
Freepik/benzoix

Selain bisa mencegah kehamilan pasca melahirkan, berikut ini beberapa kelebihan lain dari KB ASI yang perlu Mama ketahui.

  • Jika persyaratan terpenuhi, KB ASI memiliki efektifitas tinggi untuk cegah kehamilan yakni 98%.
  • Metode KB ASI bisa dimulai segera setelah Mama melahirkan.
  • Tidak perlu pengawasan medis. Karena tidak ada prosedur khusus, penggunaan alat maupun obat.
  • Dapat mengurangi perdarahan pasca melahirkan.
  • Mudah digunakan dan tidak perlu biaya.
  • Tidak mengganggu hubungan seks pasca melahirkan.
  • Tidak mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh.
  • Tidak menimbulkan efek samping.

5. Kekurangan menggunakan KB ASI

5. Kekurangan menggunakan KB ASI
Freepik/benzoix

Selain memberikan manfaat lebih, Mama juga perlu tahu kalau KB ASI ini punya kekurangan. Diantaranya:

  • Tidak memberikan perlindungan dari penyakit menular seksual.
  • Pada beberapa perempuan, KB ASI bisa menyebabkan berkurangnya pelumas alami. Sehingga vagina menjadi kering dan mungkin berdampak pada kehidupan seksual seseorang.
  • KB ASI hanya bisa diandalkan pada 6 bulan pertama pasca melahirkan. Setelah itu, Mama tetap perlu menentukan metode kontrasepsi lainnya untuk cegah kehamilan.
  • Tidak semua Mama bisa menerapkan KB ASI. Misalnya bagi Mama yang ASI-nya sedikit, memiliki kelainan hormon atau mengidap suatu penyakit.

Demikian tadi Ma, informasi mengenai apakah menyusui bisa jadi KB alami.

Faktanya selain bisa jadi kontrasepsi alami, menyusui juga punya segudang manfaat untuk tubuh Mama lho. Diantaranya bisa mengurangi tingkat depresi pasca persalinan, membantu menurunkan berat badan, serta meningkatkan ikatan batin antara Mama dan bayi.

Tapi tentu saja, pilihan dikembalikan lagi pada diri Mama ya. Jika ragu, konsultasikan hal ini dengan pasangan atau dokter. Semoga bemanfaat!

Baca juga:

The Latest