Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Berapa Kali Harus USG saat Hamil? Ini Penjelasan dari Dokter

Halo Mama, kehamilan adalah momen yang sangat istimewa dan penuh kebahagiaan, namun juga bisa menjadi waktu yang penuh kekhawatiran, terutama bagi Mama yang mungkin baru pertama kali mengalaminya.

Salah satu pemeriksaan yang sangat penting untuk memastikan bahwa kehamilan Mama berjalan dengan lancar adalah USG atau ultrasonografi.

Pemeriksaan ini tidak hanya membantu dalam memantau perkembangan janin, tetapi juga memberikan banyak informasi penting yang dapat membantu Mama memahami kondisi kehamilan dan mencegah potensi risiko.

Namun, mungkin Mama bertanya-tanya, seberapa sering sih sebaiknya USG dilakukan selama masa kehamilan? Apakah terlalu sering melakukan USG bisa berisiko?

Kini Popmama.com sudah merangkum penjelasan soal berapa kali USG saat hamil dari Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Ivander Utama, F.MAS, Sp.OG, yang dikutip dari Instagram pribadinya.

Berapa Kali Harus USG saat Hamil?

Menurut dr. Ivander Utama, F.MAS, Sp.OG, USG sebaiknya dilakukan minimal 2-3 kali sepanjang masa kehamilan, dengan pemeriksaan dilakukan pada trimester pertama, kedua, dan ketiga.

Ini adalah pedoman umum yang akan memastikan bahwa kondisi kehamilan Mama terpantau dengan baik dan memberikan informasi lengkap mengenai perkembangan janin serta kesehatan Mama.

Setiap trimester memiliki tujuan dan manfaat tersendiri dalam pemeriksaan USG, sehingga sangat penting untuk tidak melewatkan setiap tahapannya.

Berikut adalah penjelasan soal apa yang perlu diperhatikan pada setiap trimester kehamilan:

1. Trimester pertama (minggu 1-12)

Pada trimester pertama, sangat penting bagi Mama untuk menjalani pemeriksaan USG guna memastikan bahwa kehamilan berjalan dengan baik dan berada di dalam rahim.

Pemeriksaan ini biasanya dilakukan dengan menggunakan USG transvaginal, yang memungkinkan dokter melihat lebih jelas kondisi janin di awal kehamilan.

Selain memastikan bahwa janin berada di dalam rahim, pemeriksaan USG pada trimester pertama juga digunakan untuk memeriksa detak jantung janin, yang merupakan tanda awal kesehatan janin.

Jika terdapat masalah seperti kehamilan ektopik atau ancaman keguguran, dokter dapat segera mendeteksinya dan memberikan penanganan yang tepat. Ini adalah langkah pertama yang sangat penting untuk memastikan kehamilan Mama berjalan dengan sehat.

2. Trimester kedua (minggu 12-27)

Pada trimester kedua, pemeriksaan USG menjadi lebih detail karena janin sudah berkembang lebih besar. Di tahap ini, dokter akan memantau perkembangan fisik janin, termasuk panjang tubuh, ukuran kepala, dan organ-organnya.

Melalui USG ini, dokter juga dapat melihat jenis kelamin janin jika Mama ingin mengetahuinya, dan tentu saja, ini menjadi momen yang sangat dinanti-nanti bagi banyak orangtua.

Selain itu, pemeriksaan ini juga memungkinkan dokter untuk memeriksa kelainan-kelainan yang mungkin tidak terlihat pada trimester pertama, seperti cacat bawaan, serta memastikan posisi plasenta dan jumlah cairan ketuban yang cukup untuk mendukung perkembangan janin.

Pemeriksaan yang dilakukan pada trimester kedua memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kondisi janin dan plasenta, yang sangat bermanfaat untuk menjaga kehamilan tetap sehat.

3. Trimester ketiga (minggu 24-40)

Pada trimester ketiga, USG berfungsi untuk memantau kesiapan janin untuk persalinan. Salah satu hal utama yang diperiksa adalah posisi janin apakah sudah berada dalam posisi kepala di bawah atau masih sungsang. Pemeriksaan ini sangat penting karena posisi janin yang salah dapat memengaruhi proses persalinan.

Selain itu, pemeriksaan pada trimester ketiga juga digunakan untuk memantau kesehatan plasenta, mengecek apakah aliran darah janin berjalan dengan baik, dan memeriksa apakah ada tanda-tanda komplikasi kehamilan seperti preeklamsia.

Memastikan posisi janin dan kesehatan plasenta dapat membantu mengurangi risiko selama persalinan. Pemeriksaan ini menjadi semakin penting menjelang proses melahirkan, untuk memastikan semuanya berjalan dengan lancar.

Kenapa Harus Melakukan USG secara Berkala?

Melakukan pemeriksaan USG secara berkala selama kehamilan sangat penting untuk memastikan kesehatan Mama dan janin tetap terjaga dengan baik.

Dokter tidak hanya memantau perkembangan fisik janin, tetapi juga melihat adanya potensi kelainan atau masalah yang bisa muncul selama kehamilan. Dengan pemeriksaan USG, potensi masalah dapat terdeteksi lebih dini, dan Mama dapat mendapatkan perawatan yang diperlukan dengan segera.

Memantau kesehatan janin secara rutin juga memungkinkan Mama untuk merasa lebih tenang, karena Mama bisa mengetahui kondisi kehamilan secara lebih jelas dan langsung dari dokter yang merawat.

Setiap pemeriksaan memberikan informasi yang sangat berguna untuk memastikan kehamilan Mama berjalan dengan sehat dan membantu memantau perkembangan janin dengan lebih baik.

Itu tadi penjelasan soal berapa kali harus USG saat hamil. Jangan ragu untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter jika Mama memiliki pertanyaan atau kekhawatiran mengenai pemeriksaan USG selama kehamilan.

Share
Topics
Editorial Team
Irma ediarti mardiyah
EditorIrma ediarti mardiyah
Follow Us

Latest in Pregnancy

See More

7 Kandungan Ikan untuk Kesehatan Ibu Hamil, Mengembangkan Otak Janin

15 Des 2025, 06:08 WIBPregnancy