Terbukti Ampuh! Ini 7 Cara Cepat Hamil setelah Lepas KB

- Berikan jeda waktu usai lepas KB untuk menunggu proses ovulasi kembali normal.
- Cari tahu masa subur yang tepat agar tidak melewatkan waktu ovulasi yang tepat.
- Berhubungan intim sebelum ovulasi dan hindari stres untuk meningkatkan kesempatan hamil.
Banyak perempuan yang mengeluh sulit untuk kembali hamil usai melepas KB. Keluhan ini seringkali terjadi pada perempuan yang menggunakan KB hormonal seperti suntik dan pil dalam waktu yang panjang.
Meskipun banyak yang berpikir demikian, namun tak cepat hamil bukan berarti KB yang membuat Mama menjadi tak subur.
Sebenarnya KB hanya digunakan untuk menjarangkan kehamilan, bukan untuk menurunkan kesuburan.
Jika Mama sulit hamil usai melepas KB, maka hal tersebut dikarenakan oleh tubuh yang memerlukan waktu untuk mengembalikan kesuburan.
Kehamilan yang tak kunjung datang usai lepas KB dipicu oleh sisa hormon yang masih tersimpan di dalam lemak. Agar keseimbangan hormon kembali normal, sebaiknya setiap pasangan tetap berusaha dan tak pasrah.
Lalu, apa saja usaha yang dapat Mama lakukan agar cepat hamil setelah lepas KB?
Berikut Popmama.com telah merangkum 7 cara cepat hamil setelah lepas KB!
7 Cara Cepat Hamil setelah Lepas KB
1. Berikan jeda waktu usai lepas KB

Jika Mama termasuk pengguna alat KB, seperti pil dan hormon, ada kemungkinan program hamil akan tertunda beberapa saat.
"Setelah berhenti menggunakan alat KB, tubuh perempuan akan membutuhkan beberapa periode menstruasi sampai proses ovulasi kembali normal dan siap untuk hamil," jelas Christopher Williams MD, dokter spesialis endokrin reproduksi di Virginia, Amerika Serikat, seperti dikutip dari Parents.com.
Tapi, bukan berarti hal ini terjadi pada tiap pasangan, ya. Tetap ada kemungkinan langsung hamil segera setelah melepas alat KB.
2. Cari tahu masa subur yang tepat

Walaupun sering berhubungan intim, Mama akan sulit hamil jika melewatkan masa subur. "Kesalahan terbesar banyak pasien adalah tidak tahu kapan waktu ovulasi mereka," jelas Christopher.
Saat ini ada banyak cara untuk mengetahui ovulasi, misalnya dengan menggunakan alat tes kesuburan.
Cara kerja alat ini adalah dengan mengukur luteinizing hormone (LH) dalam urin. LH biasanya muncul sekitar 36-48 jam sebelum ovulasi.
3. Seks sebelum ovulasi

Sperma dapat bertahan dalam rahim dan saluran tuba falopi selama 2-3 hari, tapi sel telur hanya bertahan 12-24 jam saat ovulasi.
Dengan kata lain, berhubungan intim sebelum ovulasi dapat meningkatkan kesempatan hamil, karena kemungkinan besar masih ada sperma yang bertemu sel telur.
Untuk Mama yang memiliki siklus teratur, atau sekitar 28 hari, ini waktu-waktu penting yang perlu diketahui:
- Segera bermesraan dengan suami beberapa kali dalam seminggu, setelah selesai menstruasi. Waktu ini juga cocok untuk Mama yang siklusnya berubah-ubah.
- Mulai berhubungan intim 2 hari sekali mulai hari ke-10.
- Ketika alat tes kesuburan sudah menunjukkan waktu ovulasi (sekitar hari ke-12), berhubungan intim pada hari itu dan 2 hari setelahnya.
4. Posisi dan waktu yang tepat untuk berhubungan

Tidak ada posisi yang tepat untuk berhasil hamil, tapi beberapa ahli menyarankan posisi di mana Mama berbaring.
"Secara struktur, vagina mengarah ke bawah, sehingga berbaring beberapa saat setelah berhubungan intim memberikan waktu bagi sperma untuk berenang menuju ke telur." jelas Christopher.
5. Hindari stres

Hormon yang tak seimbang akan membuat siklus menstruasi tak beraturan. Hal inilah yang akan membuat Mama kesulitan dalam menentukan waktu ovulasi yang tepat.
Oleh karena itu, usahakan untuk menghindari stres agar hormon di dalam tubuh tetap terjaga.
6. Orgasme sangat penting

Tahukah Mama?
Orgasme perempuan ternyata sangat penting dalam memperoleh kehamilan, menurut sebuah penelitian. Orgasme yang perempuan lakukan dapat menyebabkan kontraksi yang bisa mendorong sperma masuk ke serviks.
Oleh karena itu, jika ingin segera hamil, usahakan Mama melakukan orgasme terlebih dahulu ya.
7. Makanan sehat mendukung promil sukses

Biasakan untuk mengonsumsi makanan sehat untuk menjaga kesuburan. Seperti almond yang mengandung vitamin E dan antioksidan.
Makanan ini efektif untuk melindungi DNA dalam telur dan juga sperma. Tak hanya baik untuk Mama, almond juga sangat baik untuk membantu memproduksi lebih banyak sperma si Papa.
Nah, itulah 7 cara ampuh agar cepat hamil setelah lepas KB.
Semoga bermanfaat!