Meningkatkan Kesuburan dengan Mengonsumsi Biji Bunga Matahari

Siapa yang suka banget makan kuaci?

10 Juli 2021

Meningkatkan Kesuburan Mengonsumsi Biji Bunga Matahari
Freepik/azerbaijan-stockers

Bagi calon Mama yang sedang menjalani program hamil (promil) dianjurkan untuk menghindari camilan terutama yang digoreng dan mengandung pemanis buatan.

Camilan yang digoreng maupun camilan manis memang terlihat sangat menggugah selera. Namun, Mama bisa memilih aneka camilan sehat yang rasanya tidak kalah enak.

Jenis camilan yang disarankan dikonsumsi ketika menjalani promil adalah kacang-kacangan dan biji-bijian. Salah satunya adalah biji bunga matahari atau kuaci.

Seperti diketahui, asupan nutrisi sangat berpengaruh dengan tingkat kesuburan seseorang. Apalagi jika Mama sedang menantikan kehamilan.

Oleh karena itu, penting bagi Mama ketika menjalani program kehamilan untuk makan makanan yang sangat baik untuk kesuburan.

Salah satunya adalah biji bunga matahari atau kuaci yang memiliki sejumlah manfaat.

Tahukah Mama apa saja manfaat biji bunga matahari bagi kesuburan?

Yuk, simak informasi dari berbagai sumber yang telah dirangkum Popmama.com berikut ini.

1. Sumber Asam Folat

1. Sumber Asam Folat
www.boldsky.com

Untuk meningkatkan kesuburan, asam folat adalah salah satu nutrisi penting yang harus dikonsumsi oleh Mama ketika menjalani promil. 

Sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan kandungan asam folat yang tinggi selama dan sebelum kehamilan.

Salah satunya adalah kuaci atau biji bunga matahari. Dalam setiap 28 gram biji bunga matahari mengandung sekitar 16% dari kebutuhan asam folat harian.

Dokter obgyn sekaligus ahli endokrinologi reproduksi dan infertilitas, Jacqueline N. Gutmann, seperti dikutip dari RMA Network, mengatakan bahwa asam folat adalah nutrisi penting yang harus dikonsumsi setiap perempuan ketika berencana untuk hamil.

Asam folat adalah vitamin B. Tubuh menggunakannya untuk membuat sel-sel baru yang terdiri dari kulit, rambut, dan kuku. Vitamin penunjang sel ini juga penting untuk bayi saat mereka tumbuh.

“Sama seperti orang dewasa, asam folat membantu dalam pengembangan sistem saraf dan pertumbuhan sel bayi,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, asam folat sangat bermanfaat untuk mengurangi risiko bibir sumbing/ langit-langit dan cacat tabung saraf, yang dapat terjadi di otak (anencephaly) atau tulang belakang (spina bifida).

2. Meningkatkan fungsi reproduksi

2. Meningkatkan fungsi reproduksi
Freepik/Jcomp

Biji bunga matahari mengandung tingkat seng yang sangat baik. Seng berfungsi membantu tubuh untuk menjalankan enzim dengan lancar. 

Fungsi ini sangat penting untuk kesuburan karena akan mempengaruhi perkembangan sel telur dan sperma.

Dalam setiap 28 gram biji bunga matahari mengandung sekitar 10% dari nilai harian seng yang direkomendasikan.

Editors' Pick

3. Kaya akan vitamin E

3. Kaya akan vitamin E
PexelsJ/Joao Jesus

Biji bunga matahari adalah salah satu sumber antioksidan yaitu vitamin yang bukan hanya bermanfaat bagi Mama tetapi juga Papa. Sebuah penelitian dalam jurnal Human Reproduction Update diketahui bahwa mengonsumi vitamin E terbukti meningkatkan kesuburan sperma.

Secara khusus, peneliti menemukan bahwa vitamin E dapat membantu meningkatkan motilitas sperma, meningkatkan jumlah sperma, dan meningkatkan fragmentasi DNA.

Sementara bagi perempuan, berdasarkan sebuah studi di jurnal Antioxidant, vitamin E terbukti meningkatkan kesehatan reproduksi secara umum.

4. Mengandung selenium yang bermanfaat untuk kesuburan

4. Mengandung selenium bermanfaat kesuburan
Freepik/azerbaijan_stockers

Di alam setiap 28 gram biji bunga matahari mengandung sekitar 3.31% dari nilai selenium harian yang direkomendasikan.

Seorang dokter naturopati sekaligus ahli gizi, Aumatma Shah, ND, dilansir dari The Bump, mengatakan bahwa selenium adalah vitamin super yang baik bagi kesuburan dan kehamilan karena kandungan antioksidan di dalamnya.

“Mikronutrien ini dapat membantu mempromosikan folikel uterus yang sehat, yang merupakan tempat telur dikembangkan dan dilepaskan,” ujarnya.

5. Penyeimbang Hormon

5. Penyeimbang Hormon
Freepik/8photo

Mengkonsumsi biji bunga matahari untuk promil juga diketahui dapat membantu membuat hormon lebih seimbang.

Dikutip dari situs Times of India, biji bunga matahari mengandung 100 jenis enzim yang mengatur keseimbangan hormon dalam tubuh.

Bagi wanita, enzim dalam biji bunga matahari diketahui dapat menyeimbangkan produksi estrogen dan progesteron.

Manfaat lainnya termasuk membantu dalam mengelola gejala sindrom pra-menstruasi, gangguan tiroid, dan mengurangi mual yang terjadi selama trimester pertama kehamilan.

6. Cara mengonsumsi biji bunga matahari untuk kesuburan

6. Cara mengonsumsi biji bunga matahari kesuburan
Pexels/Alesia Kozik

Walau dikonsumsi sebagai camilan, manfaat dari biji bunga matahari untuk kesuburan tetap harus didapatkan oleh Mama. Berikut cara mengonsumsi biji bunga matahari untuk kesuburan:

  • Untuk mendapat manfaat optimal, pilih dan beli biji bunga matahari organik. Biji bunga matahari yang dipanggang dalam minyak kemungkinan tinggi mengandung radikal bebas. Lebih baik Mama pilih yang masih dalam cangkangnya karena menjamin kualitasnya.
  • Hindari membeli biji bunga matahari yang asin. Jika Mama ingin merasakan rasa asin ketika mengonsumsinya, lebih baik tambahkan garam sebelum dikonsumsi
  • Rendam benih dengan garam laut selama beberapa jam. Garam laut bermanfaat sebagai sumber mineral. Lalu, keringkan dalam oven hangat. Ini akan menghindari Mama dari sakit perut karena makan biji mentah.
  • Jika Mama menyukai biji bunga matahari secara keseluruhan, maka bisa menaburkannya di atas oatmeal, smoothie, atau salad. 

Itulah manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi biji bunga matahari sebagai camilan ketika menjalani promil.

Akan tetapi, perlu diingat kalau Mama tidak boleh mengonsumsi biji bunga matahari secara berlebihan karena dapat menyebabkan reaksi seperti sembelit, diare, alergi, bahkan menimbulkan jerawat yang parah.

Biji bunga matahari mentah mengandung sekitar 4,4 gram lemak jenuh dari setiap 100 gramnya. Oleh karena itu, jangan terlalu banyak mengonsumsinya ya, Ma! 

Bacajuga:

The Latest