5 Tanda Penyebab Stretch Mark Saat Masa Kehamilan

Pernah mengalami hal ini, Ma?

26 November 2019

5 Tanda Penyebab Stretch Mark Saat Masa Kehamilan
Freepik/Yanalya

Kehamilan adalah hal yang paling dinantikan bagi setiap pasangan. Dari semua hal yang Mama nantikan menuju persalinan, guratan stretch mark tentunya tidak masuk dalam daftar penantian tersebut, bukan?

Guratan stretch mark pada kulit memang salah satu hal yang paling dikhawatirkan perempuan saat tengah hamil. Stretch mark biasanya muncul karena peregangan kulit secara berlebih sehingga membuat banyak perempuan merasa khawatir jika hal itu muncul ketika sedang mengandung.

Hal ini karena ketika sedang hamil, perut akan terasa gatas dan kencang sehingga akan menimbulkan garis-garis stretch mark, terutama di area perut dan payudara. 

Meskipun bukan hal yang perlu di takutkan, Mama perlu mengetahui 5 tanda yang memungkinkan Mama akan mengalami stretch mark saat hamil. Disimak yuk penjelasan Popmama.com berikut ini!

1. Faktor genetik

1. Faktor genetik
Todaysparent.com

Faktor genetik ternyata memainkan peran besar dalam hampir semua jenis kondisi manusia, tak terkecuali pada stretch mark. Jika orangtua Mama sebelumnya mengalami hal serupa saat masa kehamilannya dulu, itu bisa terjadi karena kulitnya secara alami kekurangan elastin (jaringan ikat yang dibutuhkan kulit agar tidak robek).

Saat Mama mengalami hal serupa ketika tengah mengandung, itu bisa jadi karena faktor genetik atau keturunan yang sebelumnya sudah pernah dialami oleh orangtua Mama.

Editors' Pick

2. Obesitas

2. Obesitas
Unsplash/Andrew Seaman

Memiliki berat badan berlebih atau obesitas ternyata juga bisa memicu munculnya stretch mark pada tubuh. Umumnya stretch mark akan muncul di area perut, bokong, dan paha. 

Saat hamil tentu saja berat badan akan terus bertambah dan menambah pula kekhawatiran Mama akan munculnya stretch mark. Oleh karena itu, Mama bisa melakukan konsultasi pada dokter untuk mengendalikan berat badan secara bertahap selama kehamilan.

3. Pertumbuhan saat masa puberti

3. Pertumbuhan saat masa puberti
Thestir.cafemom.com

Ternyata masa puber saat remaja bisa menjadi pemicu munculnya stretch mark lho Ma!

Saat dulu Mama memasuki masa puber, tanda seks sekunder dan primer akan mulai tumbuh dengan signifikan. Pertumbuhan itulah yang bisa memengaruhi munculnya stretch mark dalam jumlah yang cukup banyak.

Biasanya kondisi tersebut terjadi pada mereka yang cepat tinggi dan mudah naik atau turun berat badannya. Jadi saat hamil pun, stretch mark akibat masa puberti juga bisa menjadi pemicunya, Ma.

4. Hamil usia muda

4. Hamil usia muda
Freepik/Senivpetro

Memang tak ada yang salah untuk memutuskan hamil di usia yang masih muda. Tetapi yang perlu diketahui adalah stretch mark ternyata bisa terjadi ketika perempuan memutuskan untuk hamil di usia muda.

Menurut Mona Gohara, M.D., seorang dermatologist di New Haven, Connecticut, AS, mengatakan bahwa kulit perempuan muda itu bagaikan karet yang kenyal. Sehingga ketika direnggangkan terlalu jauh, sewaktu-waktu bisa robek dan membuat munculnya stretch mark.

5. Melahirkan

5. Melahirkan
smartparenting.com.ph

Ketika tubuh perempuan tengah mengandung, biasanya kulit pada daerah pinggang dan perut serta paha akan mengalami peregangan.

Ini adalah tanda yang akan terjadi ketika Mama selesai melakukan proses persalinan. Meskipun tubuh akan kembali seperti semula, namun kulit yang meregang saat kehamilan sebelumnya bisa meninggalkan bekas atau stretch mark.

Itulah 5 tanda penyebab munculnya stretch mark saat masa kehamilan. Stretch mark memang hal umum yang banyak dialami oleh ibu hamil, jadi jangan terlalu mengkhawatirkannya ya, Ma. Selamat menjalani kehamilan yang sehat!

Baca juga:

The Latest