Bikin Khawatir, Mengapa Perut Mama Tetap Terlihat Kecil saat Hamil?
Ada ibu hamil yang tetap memiliki lingkar perut kecil
6 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama akan mengalami perubahan fisik saat hamil di antaranya perut yang semakin membesar dan berat badan bertambah. Perut mama biasanya akan terlihat menonjol ketika usia kehamilan memasuki minggu ke-12 hingga ke-16.
Ukuran lingkar perut akan bertambah rata-rata 1 cm per minggu ketika usia kehamilan memasuki minggu ke-12. Namun, penambahan lingkar perut tersebut tidak dapat dijadikan acuan karena setiap ibu hamil memiliki ukuran dan bentuk perut yang berbeda-beda.
Maka tak heran jika ada ibu hamil yang tetap memiliki lingkar perut kecil. Lantas, apa penyebab perut mama tetap terlihat kecil meski sudah hamil? Yuk, cari tahu alasannya dari rangkuman penjelasan dari Popmama.com berikut ini.
1. Postur tubuh
Bentuk perut setiap ibu hamil tentu berbeda, ada yang tampak besar, bulat, kecil, dan melebar. Bentuk dan ukuran perut ibu hamil itu salah satunya dipengaruhi oleh postur tubuh.
Ukuran lingkar perut akan tampak lebih besar jika postur tubuh mama kurus dan tidak terlalu tinggi. Sementara itu, bentuk perut mama akan tampak melebar ke samping jika postur tubuh mama pendek. Sebaliknya, jika Mama memiliki postur tubuh yang tinggi, maka bentuk perut akan lebih menonjol ke depan.
Editors' Pick
2. Berat badan
Berat badan juga menjadi faktor penyebab ukuran perut saat hamil. Kenaikan berat badan yang berlebihan saat hamil bisa membuat perut mama tampak lebih besar dan lebar.
Meski begitu, ukuran perut yang besar tidak dapat dijadikan acuan bahwa berat badan janin dalam kandungan juga besar. Mama tetap perlu konsultasi ke dokter guna mengetahui berat badan janin.
3. Kekuatan otot perut
Setiap ibu hamil memiliki kekuatan otot perut yang berbeda-beda. Apabila Mama memiliki otot perut yang kuat, maka bentuk perut akan tampak lebih menonjol.
Sebaliknya, bentuk perut akan terlihat turun ketika otot perut mama lebih kendur. Kekuatan otot perut mama hanya berpengaruh pada bentuk dan ukuran perut, bukan jenis kelamin bayi dalam kandungan.
4. Jumlah dan posisi bayi
Mama akan memiliki perut yang lebih kecil jika hamil bayi tunggal dibanding hamil bayi kembar. Ukuran perut yang besar juga ditentukan oleh posisi bayi. Pasalnya, posisi bayi yang melintang umumnya membuat bentuk perut tampak melebar dan lebih besar.
Sementara itu, Mama juga bisa mengamati bentuk dan ukuran perut saat kehamilan pertama, kedua, dan ketiga. Ukuran perut mama akan tampak lebih besar pada kehamilan kedua, ketiga, atau seterusnya karena kekuatan otot perut sudah mulai lemah dan tidak mampu menahan pertumbuhan rahim.
5. Cairan ketuban
Terlalu banyak cairan ketuban saat hamil juga membuat ukuran perut tampak lebih besar. Sebaliknya, ukuran perut mama tampak lebih kecil apabila Mama mengalami kekurangan cairan ketuban atau biasa disebut oligohidramnion.
Setelah mengetahui penjelasan di atas, Mama sebaiknya tidak perlu khawatir dengan ukuran perut yang berbeda-beda saat hamil.
Bentuk dan ukuran perut yang terlihat kecil saat hamil, tidak berhubungan secara langsung dengan kesehatan janin dalam kandungan. Untuk memantau kesehatan janin, Mama tetap harus konsultasi ke dokter kandungan.
Baca juga:
- Penyebab dan Cara Mengatasi Nyeri Tulang Rusuk saat Hamil Tua
- Diare saat Hamil Tua, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Masih Bisa Dilakukan, Ini Manfaat Berhubungan Seks saat Hamil Tua
