Hamil 8 Bulan, Remaja Ini Tidak Punya Baby Bump dan Perutnya Rata
Kondisi ini justru berlainan dengan yang biasa dialami sebagian besar ibu hamil
27 Februari 2019

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika kehamilan menjelang trimester kedua biasanya tonjolan di perut alias baby bump sudah mulai terlihat, maka hal ini tidak berlaku bagi Saffron Heffer.
Remaja berusia 17 tahun ini justru sama sekali tidak tahu bahwa dirinya sedang hamil, sampai kemudian usia kehamilannya mencapai 8 bulan alias memasuki trimester ketiga.
Bagaimana tidak, ia sama sekali tidak memiliki baby bump layaknya ibu hamil di trimester ketiga. Perutnya tetap tampak rata dan bahkan berat badan Heffer turun.
Dilansir The Sun, Heffer mengaku sama sekali tidak tahu apa penyebab kondisi tak biasa yang dialaminya ini. Berikut rangkuman informasinya seperti dikutip oleh Popmama.com:
1. Tidak alami tanda-tanda awal hamil
Biasanya di awal-awal kehamilan akan muncul tanda khas seperti rasa mual, pusing dan bahkan muntah terus-menerus ya, Ma.
Heffer menyebutkan bahwa dirinya memang sempat mengalami masalah siklus haid yang tidak teratur. Namun sama sekali tak terpikir bahwa itu karena hamil, sebab dirinya mengaku rutin minum pil kontrasepsi.
Ia pun sempat beberapa kali mendadak ingin makan selada dan stroberi. Tapi lagi-lagi karena bentuk tubuhnya tidak berubah dan ia bahkan tak punya baby bump, tanda mirip ngidam ini juga terabaikan oleh Heffer.
Sempat ke dokter karena mengaku tubuhnya cepat lelah, Heffer justru didiagnosis dengan anemia, serta defisit vitamin D dan vitamin B12. Sama sekali tidak terlihat bahwa saat itu Heffer sedang hamil.
Editors' Pick
2. Masih tetap lakukan olahraga berat
Sebelum hamil, Heffer diketahui rutin melakukan olahraga di gym untuk menjaga bentuk tubuhnya. Tak heran, Heffer pun selalu tampak langsing dan bugar. Otot-otot tubuhnya terbentuk dengan hampir sempurna.
Rutinitas ini tetap dilakukan Heffer selama dirinya hamil tanpa diketahui. Tak ada hal aneh yang dialaminya selama waktu tersebut.
Hanya saja, sekali waktu Heffer sempat merasa aneh saat melakukan sit-up. Ia merasa bentuk perutnya berubah menjadi seperti segitiga. Namun tak terpikirkan bahwa itu adalah karena ada janin yang sedang bertumbuh di dalam perutnya.
Sang ibu, Melissa (46 tahun), bahkan juga tak menyadari kehamilan yang dialami oleh putrinya. Beberapa kali ikut olahraga ke gym bersama, ia justru menganggap perubahan bentuk perut yang tampak seperti segitiga itu adalah hal yang lucu.
Beruntung, rutinitas olahraga yang cukup berat ini tidak mengganggu tumbuh kembang janin di dalam perut Heffer, ya.
Baca juga: Boleh atau Tidak ya Olahraga Saat Hamil?