10 Kegiatan yang Bisa Calon Papa Lakukan Menjelang Kelahiran Bayi

Selain calon Mama yang harus mempersiapkan fisik dan mental, ternyata ada banyak sekali kegiatan calon Papa menjelang kelahiran bayi yang bisa dipraktekkan, lho. Meskipun calon Mama yang akan menjalani persalinan, bukan berarti calon Papa menyambut kehadiran buah hati tanpa persiapan, ya!
Calon Papa juga harus mempersiapkan diri secara mental dan fisik, agar bisa meringankan beban calon Mama setelah bayi lahir ke dunia. Apalagi, jika calon Mama dan Papa akan menjalaninya berdua saja tanpa kehadiran keluarga dekat.
Nah, sebagai petunjuk menjelang persalinan yang semakin dekat, berikut Popmama.com rangkumkan 10 kegiatan calon Papa menjelang kelahiran bayi yang bisa dipraktekkan di rumah. Apa saja, ya?
1. Memasak dan menyetok makanan beku di freezer

Menjelang persalinan, calon Mama mungkin akan kesulitan untuk melakukan semua tugas rumah dan membutuhkan bantuan calon Papa hampir di setiap aktivitas. Apalagi, jika HPL sudah tinggal menghitung hari.
Sebelum si Kecil lahir dan membuat banyak waktu serta energi calon Mama dan Papa terkuras, ada baiknya untuk mulai memasak dan menyetok makanan beku di rumah.
Beberapa menu yang bisa dipilih adalah ungkep ayam, ungkep bebek, ungkep ikan, rendang daging, dimsum, kebab, atau cemilan lain yang bisa dibekukan. Jika tidak bisa memasaknya, calon Papa bisa mengajak pasangan untuk berbelanja dan memilih sendiri menu favoritnya.
Memasak atau berbelanja bisa jadi alternatif untuk menghabiskan waktu berdua saja. Setelah bayi lahir, calon Papa dan Mama mungkin akan kesulitan untuk keluar hanya berdua saja.
2. Membeli baju bayi sesuai musim

Membeli baju bayi harus disesuaikan dengan perkiraan musim saat kelahiran, ya. Misalnya jika bayi diperkirakan akan lahir di musim hujan, maka calon Papa harus memilihkan baju yang hangat.
Jangan lupa untuk membeli beberapa pasang baju dengan ukuran yang lebih besar, ya. Sebab, bayi akan tumbuh dengan cepat dan nantinya calon Papa tidak perlu repot berbelanja lagi.
Jika calon Mama kesulitan untuk diajak berbelanja karena mudah lelah, calon Papa bisa mengajaknya berdiskusi tentang apa saja yang harus dibeli. Percakapan ini sudah pasti akan membuat calon Papa dan Mama semakin tak sabar bertemu buah hati!
3. Membeli tisu basah dan perlengkapan bayi lainnya

Selain membeli baju, calon Papa juga harus mempersiapkan banyak tisu basah dan perlengkapan bayi lainnya yang tidak mengandung parfum, detergen, dan alkohol.
Perlengkapan bayi yang sebaiknya dibeli antara lain tisu basah, kapas, minyak telon, serta perlengkapan mandi seperti sabun dan sampo.
Saat akan berbelanja, jangan lupa tanyakan juga produk-produk yang mungkin akan calon Mama butuhkan setelah melahirkan, ya, seperti krim untuk payudara atau breast pad.
4. Membuat persetujuan tentang masing-masing peran setelah bayi lahir

Mendiskusikan tentang pembagian tugas setelah bayi lahir ini sangat penting untuk menghindari adanya salah paham dan pertengkaran antara calon Papa dan Mama.
Dengan mengetahui peran masing-masing, calon Papa dan Mama akan merasa saling didukung, serta sama-sama memiliki waktu istirahat yang cukup. Apalagi, mengingat jam tidur bayi yang baru lahir masih berantakan dan tidak sesuai dengan orang dewasa.
Pembagian peran yang dimaksud di sini pun bukan hanya soal siapa yang memandikan, menggantikan popok, dan terjaga di malam hari saja, ya, tetapi juga tentang pekerjaan rumah yang tidak boleh diabaikan. Jadi, selamat berdiskusi dan berbagi tugas!
5. Membuat daftar nomor penting untuk dihubungi

Daftar nomor telepon penting ini tidak kalah pentingnya, lho. Nomor penting yang wajib calon Papa dan Mama punya bukan hanya nomor keluarga atau teman dekat saja, tetapi juga nomor lain yang akan dihubungi menjelang atau setelah melahirkan.
Nomor penting tersebut diantaranya nomor rumah sakit atau tempat bersalin yang akan dituju, nomor dokter kandungan atau bidan, nomor dokter anak yang sudah dipilih, nomor konsultan laktasi, atau mungkin nomor asisten rumah tangga yang akan membantu pasca persalinan.
6. Menghadiri kelas prenatal bersama pasangan

Jangan lupa untuk menghadiri kelas prenatal juga, ya. Kelas prenatal atau persiapan persalinan ternyata bukan hanya penting untuk calon Mama saja, lho, tetapi juga calon Papa.
Saat mengikuti kelas prenatal atau persiapan persalinan, calon Papa bisa mengetahui apa saja yang akan dihadapi dan bagaimana memberikan dukungan untuk istri, khususnya selama proses persalinan berlangsung.
Selain itu, menemani calon Mama mengikuti kelas prenatal atau persiapan persalinan akan memperkuat bonding dan membuatnya merasa didukung.
7. Menyiapkan baju untuk dibawa saat persalinan

Proses persalinan untuk menyambut buah hati calon Mama dan Papa masih menjadi misteri di trimester ketiga kehamilan, kecuali jika memang sudah sepakat akan melalui operasi caesar.
Namun jika ternyata ingin bersalin dengan normal, maka akan ada banyak kemungkinan tentang proses yang harus dilalui. Ada yang membutuhkan waktu sebentar, namun ada pula yang lama.
Karenanya, calon Papa harus sudah mempersiapkan baju-baju dan perlengkapan yang cukup selama di rumah sakit, bukan hanya untuk calon Papa saja, tetapi juga calon Mama dan si Kecil.
8. Merakit perabotan bayi

Jika berencana untuk memiliki beberapa perabotan bayi, maka trimester ketiga adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkannya.
Merakit sendiri semua perabotan untuk bayi tentu memiliki tantangannya sendiri. Namun, tidak masalah juga jika calon Papa memilih untuk membeli yang sudah jadi dan menatanya di kamar.
Jangan lupa untuk memastikan kondisi perabotan aman dan bersih sebelum digunakan bayi, ya. Sebab, kulit bayi yang baru lahir masih sangat sensitif, jangan sampai ia mendapatkan ruam atau alergi karena tidak menjaga kebersihan perabotannya.
9. Memastikan mobil aman untuk dinaiki bayi

Jika calon Papa dan Mama berencana membawa pulang bayi ke rumah menggunakan mobil, maka kenyamanan dan keamanan bayi harus diprioritaskan, ya. Apalagi, ini akan menjadi perjalanan pertamanya naik mobil.
Jangan lupa untuk membersihkan interior mobil dan jika dibutuhkan, calon Papa bisa memasang car seat yang cocok dan aman digunakan oleh bayi baru lahir, ya. Semoga perjalanan pertamanya menyenangkan!
10. Membaca buku dan mencari informasi terkait perawatan bayi

Setelah bayi lahir, akan ada banyak pertanyaan yang muncul dari orangtua baru, seperti 'Apakah bayiku nyaman?', 'Kenapa bayiku tidak berhenti menangis?', atau 'Sampai kapan ia akan terjaga di malam hari?'.
Nah, agar bisa menjawab pertanyaan yang mungkin akan muncul di masa mendatang, ada baiknya calon Papa dan Mama membekali diri dengan ilmu terkait perawatan bayi.
Informasi tersebut bisa didapat dari mana saja, lho, mulai dari buku, mendengarkan penjelasan dokter anak, mengikuti kelas online, atau bahkan mencarinya di internet. Namun saat mencari informasi dari internet, pastikan berasal dari sumber terpercaya, ya.
Nah, itu dia tadi 10 kegiatan yang bisa calon Papa lakukan menjelang kelahiran bayi. Bagaimana? Apa sudah siap mempraktekkan semuanya?






-QogJJta7WaDLHPg4tqTqY0xrRkr5hvzR.png)











