1. Kompres bagian perut dengan air hangat
Mengompres perut menggunakan air hangat bisa membantu meredakan rasa nyeri, Ma. Caranya bisa gunakan botol yang diisi air hangat, lalu tempelkan di bagian perut yang terasa sakit. Jika diperlukan, Mama juga bisa mandi dengan air hangat agar tubuh terasa rileks.
Namun, sebaiknya ibu hamil jangan berendam di dalam air panas terlalu lama. Hal ini bisa menyebabkan peningkatan suhu tubuh dan berisiko terhadap gangguan kehamilan.
2. Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup bisa meredakan berbagai keluhan ibu hamil lho, Ma. Termasuk menjadi cara yang efektif untuk mengatasi nyeri perut bagian bawah saat hamil tua. Akan tetapi, istirahat yang terlalu lama bagi ibu hamil juga tidak selalu berdampak baik karena bisa memicu gangguan kesehatan lainnya.
3. Bergerak secara perlahan
Jika mengalami nyeri perut bagian bawah di trimester akhir, sebaiknya Mama jangan lakukan pergerakan secara tiba-tiba. Pastikan bergerak secara perlahan bila ingin berganti posisi duduk atau berbaring.
Bergerak secara perlahan akan membuat ligamen meregang secara bertahap sehingga meringankan rasa nyeri. Bila terasa ingin bersin atau batuk, Mama bisa menekuk bagian lutut ke atas dan melenturkan pinggul untuk mengurangi tarikan pada ligamen.
4. Berolahraga secara rutin
Memasuki trimester akhir kehamilan bukan berarti Mama harus menghindari semua jenis olahraga. Untuk mengurangi nyeri perut bagian bawah saat hamil, Mama bisa melakukan olahraga ringan seperti berjalan sehat atau yoga khusus ibu hamil.
Nah, itu tadi penjelasan terkait nyeri perut bawah saat hamil 9 bulan. Bila rasa nyeri disertai gejala lain seperti pendarahan atau pecahnya ketuban, sebaiknya segera datangi dokter kandungan agar segera mendapatkan penanganan, ya, Ma!