TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Planet yang Periode Rotasinya Paling Cepat, Cari Tahu Yuk!

Rotasi planet memberikan dimensi unik pada karakteristik masing-masing planet di Tata Surya

Freepik/vecstock

Sistem tata surya kita membentang luas dalam kegelapan kosmos, diatur oleh gravitasi Matahari yang memerintah gerak orbit delapan planet yang mengelilinginya. Setiap planet, dari Merkurius yang dekat hingga Neptunus yang jauh, membawa karakteristik uniknya sendiri, termasuk dalam hal gerakan rotasi. 

Rotasi, gerakan planet berputar di sekitar sumbunya sendiri, menambah dimensi yang menarik pada kajian ilmiah tentang Tata Surya. Dalam proses ini, setiap planet memperlihatkan pola dan kecepatan rotasi yang berbeda

Berikut ini Popmama.com akan membahas mengenai planet yang periode rotasinya paling cepat hingga paling lambat. Simak pembahasannya, yuk!

1. Jupiter, 9.9 jam

Unsplash/NASA

Jupiter, planet terbesar dalam tata surya, memimpin dalam hal kecepatan rotasi dengan satu rotasi penuh yang dapat diselesaikan dalam waktu sekitar 9,9 jam di Bumi. Karena rotasinya yang cepat, Jupiter memiliki fitur unik berupa sabuk awan dan badai yang sangat aktif. 

Menurut Cool Cosmos, Jupiter memiliki hari terpendek di antara semua planet. Berbeda dengan planet-padat lainnya, Jupiter merupakan planet gas yang menyebabkan rotasinya tidak terjadi seperti bola padat. Meskipun demikian, ekuator Jupiter berotasi sedikit lebih cepat daripada wilayah kutubnya, mencapai kecepatan sekitar 28.273 mil per jam (sekitar 43.000 kilometer per jam).

2. Saturnus, 10.7 jam

Unsplash/NASA

Saturnus, planet yang terkenal dengan sistem cincinnya yang spektakuler, menduduki peringkat kedua dalam kecepatan rotasi, dengan satu rotasi sekitar 10,7 jam di Bumi. Meskipun memiliki volume yang lebih besar daripada Jupiter, Saturnus berputar sedikit lebih lambat. 

Cincin Saturnus terdiri dari partikel es, batu, dan debu yang mengorbit planet ini dan membentang hingga ribuan kilometer dari permukaannya, meskipun memiliki ketebalan yang sangat tipis, sekitar 10 meter. 

Planet ini memiliki lebih dari 80 satelit yang diketahui, dengan Titan sebagai yang terbesar dan paling terkenal di antaranya. Titan juga merupakan satelit terbesar kedua di tata surya setelah Ganymede, satelit Jupiter.

3. Neptunus, 16.1 jam

Unsplash/NASA

Neptunus, planet yang menempati peringkat ketiga dalam kecepatan rotasi, memerlukan sekitar 16,1 jam di Bumi untuk satu rotasi penuh. Planet ini mengorbit Matahari dalam waktu sekitar 165 tahun bumi, menjadikannya planet paling jauh dari Matahari dalam tata surya. 

Atmosfer Neptunus terdiri dari lapisan gas yang didominasi oleh hidrogen, helium, dan metana. Warna biru kebiruannya yang khas berasal dari sifat metana yang menyerap cahaya merah dan memantulkan cahaya biru. 

Neptunus dikenal dengan angin kencang dan badai besar, termasuk Badai Besar Gelap yang menyerupai Badai Merah di Jupiter.

4. Uranus, 17.2 jam

Unsplash/NASA

Uranus menempati urutan keempat dalam kecepatan rotasi planet. Rotasi Uranus agak sulit diukur karena kemiringannya yang ekstrem. Namun, jika diukur dari kutub ke kutubnya, Uranus dapat melakukan satu rotasi penuh dalam sekitar 17,2 jam di Bumi. Dalam urutan jarak dari Matahari, Uranus berada di posisi ketujuh. 

Nama Uranus diambil dari dewa Yunani kuno, yang merupakan ayah dari Saturnus (Kronos) dan kakek dari Jupiter. Penemuan planet ini pertama kali dilakukan oleh astronom Inggris, Sir William Herschel, pada tahun 1781.

5. Bumi, 24 jam

Unsplash/NASA

Bumi, rumah bagi kita, mengalami rotasi yang memakan waktu sekitar 24 jam untuk menyelesaikan satu putaran penuh. Durasi ini adalah yang membentuk konsep dasar tentang pergantian siang dan malam di planet ini. 

Rotasi Bumi merujuk pada gerakan berputar planet ini di sekitar sumbunya sendiri, mengikuti sumbu imajiner yang menghubungkan Kutub Utara dan Kutub Selatan. Fenomena ini merupakan salah satu dari dua gerakan utama Bumi, yang lainnya adalah revolusi mengelilingi Matahari.

6. Mars, 24.6 jam

Freepik/wirestock

Mars menempati urutan keenam dalam kecepatan rotasi planet, hampir sebanding dengan Bumi dengan waktu sekitar 24,6 jam untuk satu rotasi penuh. Hal ini menyebabkan hari di Mars memiliki kesamaan cukup besar dengan hari di Bumi. 

Dengan diameter sekitar 6.779 kilometer, Mars memiliki ukuran sekitar setengah dari Bumi. Komposisi utama planet ini terdiri dari batuan dan logam, dengan inti besi yang cukup besar. Permukaannya penuh dengan fitur geologis yang mencakup gunung-gunung, lembah, dan dataran tinggi, memberikan karakteristik unik bagi planet ini.

7. Merkurius, 58 hari

Unsplash/NASA

Merkurius, planet terkecil dalam tata surya, menempati peringkat ketujuh dalam kecepatan rotasi. Untuk melakukan satu rotasi penuh, Merkurius memerlukan sekitar 58,6 hari di Bumi. Keunikan lain dari Merkurius adalah pola rotasinya yang berbanding 3:2 terhadap revolusinya, sebuah fenomena yang tidak umum di antara planet-planet. 

Rotasi yang lambat dan pola rotasi yang unik ini menyebabkan salah satu sisi Merkurius selalu terpapar langsung oleh sinar Matahari, menghasilkan suhu yang sangat tinggi, sementara sisi lainnya sangat dingin. Perbedaan suhu ekstrem di permukaan Merkurius dipengaruhi oleh pola rotasi ini.

8. Venus, 243 hari

Freepik

Rotasi Venus tergolong sangat lambat, memakan waktu sekitar 243 hari di Bumi untuk satu rotasi penuh. Akibat periode rotasi yang panjang ini, Venus memiliki hari yang lebih panjang daripada tahunnya. 

Selain itu, Venus juga menampilkan rotasi retrograde, yang berarti berputar berlawanan arah jarum jam jika dilihat dari atas Kutub Utara, sejalan dengan arah orbitnya mengelilingi Matahari. 

Venus sering terlihat dari Bumi dan sering diidentifikasi sebagai "bintang terang" yang muncul di langit saat senja atau dini hari. Selama perjalanannya mengorbit Matahari, Venus mengalami fase yang mirip dengan Bulan, fenomena ini bisa diamati dengan menggunakan teleskop.

Itulah pembahasan mengenai planet yang periode rotasinya paling cepat hingga paling lambat. Dari Jupiter yang memimpin dengan kecepatan rotasi yang menakjubkan hingga Venus yang berputar lambat dengan pola uniknya, setiap planet dalam Tata Surya menunjukkan keberagaman yang menakjubkan dalam gerakan berputar di sekitar Matahari.

Baca juga:

The Latest