TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Waspada! Cacar Monyet Tidak Menyerang Kelompok Tertentu

Meski bisa dialami oleh siapa saja, penyakit cacar monyet bisa sembuh sendiri

Popmama.com/Aristika Medinasari

Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) telah mengonfirmasi satu kasus positif cacar monyet. Satu pasien tersebut merupakan laki-laki berusia 27 tahun yang baru melakukan perjalanan dari luar negeri. Pasien itu diketahui positif cacar monyet setelah dilakukan pemeriksaan PCR.

"Hari ini ada satu yang terkonfirmasi (cacar monyet) dari DKI Jakarta, laki-laki usia 27 tahun, dapat laporan pemeriksaan PCR kemarin malam," ujar Jubir Kemenkes dr. Mohammad Syahril dalam virtual press conference, Sabtu (20/8/2022).

Selama ini marak pemberitaan yang mengatakan bahwa cacar monyet hanya dialami oleh kelompok tertentu saja. Ternyata hal tersebut keliru. Faktanya, cacar monyet dapat dialami oleh siapa pun.

Berikut Popmama.com telah merangkum beberapa fakta seputar cacar monyet secara lebih detail.

Disimak baik-baik, ya!

1. Cacar monyet tidak menyerang kelompok tertentu

Popmama.com/Aristika Medinasari

Saat memberikan pernyataan, Syahril menegaskan bahwa cacar monyet tidak hanya menyerang kelompok tertentu saja. Orang-orang yang mempunyai kontak erat dengan pasien cacar monyet juga bisa tertular.

Dengan penegasan tersebut, itu berarti penyakit cacar monyet bisa saja dialami oleh siapa pun dan tidak terbatas pada kelompok-kelompok tertentu.

"Cacar monyet tidak menyerang kelompok tertentu. Dia menyerang kelompok tertentu karena kontak erat saja. Semua orang yang mempunyai potensi kontak erat dengan pasien, maka dialah yang mempunyai risiko tinggi terhadap penularan," tegas Syahril.

2. Tidak ada komorbid atau pemberat lainnya, cacar monyet bisa sembuh sendiri

Freepik/marinademidiuk

Meski dapat dialami oleh siapa pun, penyakit cacar monyet rupanya bisa sembuh dengan sendirinya.

Syahril menerangkan bahwa cacar monyet memiliki rasa sakit yang tidak terlalu berat dan dapat sembuh sendiri. Syahril bahkan menyebut bahwa rasa sakitnya sangat jauh jika dibandingkan dengan Covid-19.

"Sebetulnya cacar monyet ini bisa sembuh sendiri. Dalam masa inkubasinya yang 21 sampai 28 hari, pasien ini akan sembuh sendiri manakala tidak ada infeksi tambahan atau super infeksi, tidak ada komorbid yang berat," jelas Syahril.

"Kalau pasiennya tidak ada komorbid, dan tidak ada pemberat lain, InshaAllah pasien ini bisa sembuh sendiri," lanjutnya.

3. Cacar monyet dapat menular melalui kontak langsung

Freepik/freepik

Penyakit cacar monyet dapat menular utamanya melalui kontak langsung dengan penderita, Kontak langsung tersebut meliputi bersalaman, berpelukan, tidur bersama, dan menyentuh barang-barang yang berada di sekitar pasien.

Oleh karena itu, masyarakat pun diimbau untuk menghindari kontak secara langsung bila ada teman atau anggota keluarga yang mengalami gejala cacar monyet.

Selain itu, Syahril juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta meningkatkan protokol kesehatan. Menurut Syahril, protokol kesehatan ini perlu dilakukan untuk mencegah penularan cacar monyet.

"Dengan protokol kesehatan yang kita lakukan maka kita akan mencegah penularan dari seseorang kepada kita khususnya monkeypox," jelas Syahril.

4. Pasien cacar monyet wajib lakukan isolasi

Popmama.com/Aristika Medinasari

Pasien sudah yang terkonfirmasi positif cacar monyet tentu harus melakukan isolasi. Tindakan isolasi ini bisa dilakukan di rumah sakit maupun secara mandiri di rumah.

Walau bisa dilakukan secara mandiri, Syahril menegaskan yang paling penting ialah terpisah dari keluarga.

"Berbeda dengan Covid-19, kalau ini isolasinya tidak harus di ruang isolasi dengan tekanan negatif. Jadi, rumah sakit dengan edaran dari Dirjen P2P, semua harus punya ruang isolasi," ujar Syahril.

"Begitu juga di rumah, mirip-mirip dengan Covid, yang penting dia terpisah dari keluarganya, tidak kontak dengan keluarga," ucapnya.

Jadi itulah rangkuman lengkap yang berhasil dihimpun tentang beberapa fakta seputar cacar monyet. Semoga informasi ini menjadi suatu pengetahuan baru bagi mama sekeluarga.

Baca juga:

The Latest