TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Cocok untuk Buka Puasa, Ini Manfaat Blewah untuk Ibu Hamil

Apa saja sih memang kandungan nutrisi dalam buah blewah?

Flickr/Sefa Firdaus

Salah satu suguhan berbuka puasa yang sudah tidak asing lagi adalah es blewah. Es yang terbuat dari buah blewah ini tentu sangat menyegarkan, apalagi bila dikonsumsi setelah berpuasa seharian.

Punya cita rasa yang manis dan segar, blewah juga menjadi salah satu buah yang disukai oleh ibu hamil. Buah blewah bisa dijadikan sebagai camilan atau kudapan es yang menggiurkan, Ma.

Blewah mengandung banyak nutrisi dan memberikan manfaat bagi kesehatan ibu hamil. Meski begitu, tetap ada sejumlah aturan yang harus dilakukan bila Mama ingin mengonsumsi blewah saat hamil.

Yuk simak rangkuman Popmama.com mengenai manfaat blewah untuk ibu hamil dan aturan mengonsumsinya berikut ini:

1. Kandungan nutrisi blewah

Flickr/Girl Enchanted

Dikutip dari Healthline, blewah disebutkan kaya akan kandungan nutrisi. Salah satunya betakaroten. Menurut United States Department of Agriculture (USDA), kandungan betakaroten blewah bahkan lebih tinggi dari jeruk, mangga, dan aprikot.

Selain itu, blewah juga mengandung tinggi vitamin C, vitamin A, folat, serat, dan kalium. Ada juga kandungan vitamin K, niacin, kolin, kalsium, zinc, mangan dan selenium.

Yang tak kalah penting, blewah juga menjadi buah yang kaya kandungan air, hampir 90 persen. Seperti diketahui, hidrasi yang cukup menjadi sangat penting bagi ibu hamil.

Kecukupan cairan berperan penting dalam kelancaran kinerja organ pencernaan, ginjal, dan membantu mengendalikan tekanan darah.

2. Manfaat blewah bagi kesehatan ibu hamil

Flickr/Mayang Anggarani

Dari berbagai kandugan nutrisi dari blewah tersebut, buah ini pun diyakini bisa memberikan manfaat bagi kesehatan, termasuk ibu hamil. Dilansir dari Mom Junction, berikut manfaat blewah untuk ibu hamil:

  • Meningkatkan perkembangan kognitif janin

Vitamin A sangat penting bagi janin yang sedang tumbuh untuk mengembangkan fungsi kognitifnya yang sehat. Cukup vitamin A membantu mendukung pertumbuhan jantung, paru-paru, ginjal, mata, dan tulang janin. Blewah juga kaya akan asam folat, yang membantu mencegah cacat tabung saraf.

  • Membantu pembentukan tulang dan gigi yang sehat

Kandungan kalsium dalam blewah membantu membentuk struktur tulang dan gigi yang sehat pada janin. Seperti diketahui, kalsium sangat penting bagi ibu dan janin selama kehamilan.

  • Mencegah anemia

Zat besi dalam blewah membantu dalam produksi hemoglobin. Jumlah sel darah merah yang cukup pun bisa mencegah anemia pada ibu hamil. Kondisi ini juga meningkatkan aliran darah dan menjaga kecukupan oksigen untuk janin.

  • Mengatasi sembelit

Kandungan air yang tinggi dalam blewah mencegah hilangnya cairan dan elektrolit dari tubuh. Hal tersebut dapat mencegah bahkan mengatasi sembelit, yang sering terjadi selama kehamilan.

  • Melawan infeksi

Blewah diketahui juga mengandung vitamin C yang membantu melawan infeksi ringan seperti batuk, pilek, dan flu selama kehamilan. Vitamin ini juga diperlukan bagi janin yang sedang tumbuh untuk mengembangkan sistem kekebalan tubuh yang sehat.

3. Aturan aman makan blewah untuk ibu hamil

Unsplash/Anna Pritchard

Di balik segala kandungan nutrisi dan manfaatnya bagi kesehatan, blewah juga disebut-sebut sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan saat hamil, lho. Dikutip dari Kingdom of Baby, terdapat kandungan bakteri tertentu pada permukaan blewah yang dapat berbahaya bagi janin dan dapat menyebabkan komplikasi.

Jadi, buah blewah itu sendiri tidak masalah karena tidak mengandung zat berbahaya, hanya saja bakteri yang ditemukan hidup di permukaannya yang dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi bayi yang belum lahir. Bakteri tersebut adalah bakteri Listeria.

Bakteri Listeria yang merupakan sub-spesies dari Listeria monocytogenes, bisa resisten terhadap obat-obatan tertentu, memiliki masa inkubasi yang panjang, serta menimbulkan risiko serius bagi bayi karena dapat menyebabkan infeksi listeriosis.

Listeriosis umumnya menyerang mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah seperti ibu hamil, lansia, dan anak-anak.

Tetapi ingat ya, hanya blewah terkontaminasi yang sebaiknya dihindari selama masa kehamilan. Jadi Mama bisa mencuci dulu blewah dengan sabun khusus pencuci buah agar blewah aman dikonsumsi.

Pencucian ini penting untuk menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat di permukaan kulitnya.

Saat hendak membeli blewah, pilih yang matang, berbentuk simetris, dan terasa agak berat. Warnanya harus kuning muda oranye dengan sedikit atau tidak ada warna hijaunya. Blewah yang matang biasanya beraroma manis. Untuk menjaga kualitas dan kesegarannya, habiskan blewah maksimal tiga hari setelah pembelian.

Demikian informasi tentang manfaat blewah untuk ibu hamil dan aturan aman mengonsumsinya. Jangan ragu konsultasi ke dokter terlebih dahulu, ya.

Baca juga:

The Latest