Anak Bicara Tidak Jelas, Kakak Justru Lebih Paham dari Mama
- Kakak lebih mudah menerjemahkan ucapan adik karena sering berinteraksi dan bermain bersama, sehingga terbiasa dengan pola bicara adik.
- Bahasa anak masih berkembang, membuat ucapan mereka terkadang belum jelas bagi orang dewasa, namun kakak lebih cepat memahami karena kebiasaan bermain bersama.
- Anak yang sering bermain bersama akan saling memahami bahasa satu sama lain melalui isyarat, ekspresi, dan bunyi khas yang menjadi pola komunikasi alami mereka.
Sering kali orang tua merasa bingung ketika mendengar ucapan anak yang masih berkembang. Kata-katanya terdengar seperti potongan bunyi yang hanya anak itu sendiri yang tahu maksudnya. Dalam sebuah video yang diunggah oleh @jemielim1106, hal serupa terjadi ketika sang Mama tidak memahami ucapan putranya.
Menariknya, sang kakak justru langsung mengerti dan menerjemahkan dengan tepat bahwa adiknya berkata “go with us”. Momen sederhana ini bukan sekadar lucu, tetapi juga menggambarkan bagaimana hubungan antarsaudara dapat membentuk pola komunikasi yang hanya mereka pahami satu sama lain.
Berikut Popmama.com bagikan mengenai perkembangan anak. Ketika anak berbicara tidak jelas, terkadang Kakak lebih paham dari Mama. Yuk, simak bersama!
1. Kakak lebih mudah menerjemahkan karena sering berinteraksi
Kakak dan adik biasanya menghabiskan banyak waktu bermain bersama sehingga kakak terbiasa mendengar berbagai versi ucapan adik, mulai dari yang jelas hingga yang masih terdengar seperti potongan bunyi. Interaksi yang berulang membuat kakak hafal pola bicara serta kebiasaan adik, sehingga kakak dapat menangkap maksud adik dengan lebih cepat dibandingkan Mama.
Dalam video tersebut, kakak bahkan langsung menjelaskan bahwa adik sebenarnya ingin mengatakan “go with us”. Momen ini menunjukkan bahwa kedekatan dan rutinitas bermain bersama dapat membentuk pemahaman alami antarsaudara.
2. . Bahasa anak memang masih berkembang
Pada tahap belajar bicara, anak sering mengeluarkan kata yang terdengar belum utuh atau belum jelas. Bunyi tertentu bisa hilang, berubah, atau tercampur sehingga maksudnya tidak selalu langsung dapat dipahami oleh orang dewasa. Namun, anak yang sering bermain bersama biasanya lebih terbiasa dengan pola ucapan satu sama lain.
Kondisi ini membuat kakak lebih mudah memahami apa yang ingin disampaikan adik. Kakak sudah terbiasa mendengar versi “belum sempurna” dari ucapan adik sehingga lebih cepat menangkap maksudnya dibandingkan Mama.
3. Anak lebih mudah memahami teman bermainnya
Pada lain kesempatan, ada momen menunjukkan bahwa anak yang sering bermain bersama akan saling memahami bahasa satu sama lain, meskipun ucapannya masih terdengar belum jelas. Saat bermain, anak menggunakan banyak isyarat, ekspresi, dan bunyi khas yang menjadi pola komunikasi alami mereka.
Kebiasaan ini membuat anak lebih cepat menangkap maksud temannya, termasuk saudaranya sendiri. Pola komunikasi yang tercipta melalui aktivitas bermain inilah yang membantu anak memahami pesan yang mungkin belum langsung dipahami oleh orang dewasa, termasuk Mama.
4. Orang tua tetap berperan mendampingi perkembangan bahasa anak
Meskipun kakak sering membantu menerjemahkan ucapan adik, pendampingan Mama tetap sangat penting dalam perkembangan bahasa anak. Dengan membacakan cerita, mengulang ucapan anak dengan bentuk yang tepat, serta mengajak anak mengobrol secara rutin, kemampuan bicara si Kecil akan berkembang lebih baik.
Stimulasi dari Mama membantu anak tidak hanya dipahami oleh kakak, tetapi juga oleh orang lain di sekitarnya. Dukungan yang konsisten akan membuat proses belajar bicara terasa lebih menyenangkan bagi seluruh keluarga.
Fenomena anak bicara tidak jelas kadang kakak lebih paham dari mama adalah hal yang wajar terjadi dalam proses tumbuh kembang. Kebiasaan bermain bersama dan kedekatan antarsaudara membuat kakak lebih cepat menangkap maksud adik, bahkan ketika ucapannya masih terdengar belum sempurna.
Dengan pendampingan yang konsisten dari Mama, kemampuan bahasa si Kecil akan terus berkembang dan semakin mudah dipahami oleh siapa pun.
