Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Gencar Cegah Stunting, MBG Telah Capai 49% Sasaran Ibu Hamil & Balita

MBG
Freepik.com

Tak hanya untuk anak sekolah, pemerintah terus memperluas jangkauan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai salah satu upaya serius dalam menekan angka stunting di Indonesia.

Kini, program yang juga telah menyasar ibu hamil, ibu menyusui, dan balita ini telah mencapai 49% dari total target penerima manfaat sebagaimana yang dilansir dari Antara menurut paparan Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (BKKBN), Hj. Wihaji.

Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan capaian sebelumnya yang hanya berkisar 10-20%. Di mana upaya ini menjadi peningkatan yang optimal oleh pemerintah dalam mencegah stunting dan memastikan tumbuh kembang anak optimal.

Berikut Popmama.com akan membahas tentang keterangan Kemendukbangga sebut MBG telah mencapai 49% ibu hamil dan balita. Yuk, simak informasinya di bawah ini, Ma!

1. MBG penting untuk menyasar ibu hamil dan balita

stunting
Freepik/jcomp

Sebagai upaya dalam pencegahan stunting di Indonesia, program Makan Bergizi Gratis atau MBG ini dirasa sangat tepat sasaran jika diberikan pada ibu hamil hingga anak usia balita.

Dalam paparannya di hadapan media, Wihaji menyebutkan bahwa pemberian MBG pada kelompok sasaran tersebut adalah kebijakan yang tepat dan sangat penting sebagai upaya mencegah stunting.

Fokus utama MBG adalah memberikan asupan bergizi sejak masa kehamilan hingga anak berusia 2 tahun, karena stunting sangat dipengaruhi oleh kurangnya gizi di fase kritis ini.

Sebagaimana diketahui bersama, intervensi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) atau usia 0-2 tahun sangat memengaruhi percepatan penurunan stunting. Itulah mengapa sejak dalam kandungan perlu mendapat asupan bergizi seimbang.

"Stunting salah satu sebabnya kan asupan gizi karena itu dimulai dari hulunya, yakni ibu hamil, ibu menyusui, dan bayi di bawah dua tahun, tetapi di luar itu (balita) juga kita jalankan selama bukan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)," ucap Mendukbangga Wihaji sebagaimana dikutip dari Antara.

2. Sudah capai 281 ribu ibu hamil & menyusui serta balita

MBG
Freepik.com

Wihaji juga menambahkan bahwa program MBG melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah membantu sekitar 281 ribu ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD.

Nilai ini disebut mengalami peningkatan signifikan dari awalnya hanya sebesar 10-20% penerima manfaat program MBG.

Ditambahkan olehnya, Presiden Prabowo Subianto menargetkan 20 juta penerima MBG sebelum HUT RI ke-80 pada 17 Agustus 2025. Hingga saat ini, MBG disebutkan telah menjangkau 8,2 juta orang, termasuk siswa PAUD-SMA, ibu hamil, dan balita di seluruh Indonesia.

Meskipun jumlah pembagian program MBG ini kian dipercepat sebelum akhir Agustus, Prabowo menegaskan untuk tetap mengutamakan standar kualitasnya, mulai dari pelatihan pengurus dapur hingga manajemen keuangan.

3. Upaya gencar pemerintah dalam cegah stunting

mbg
Freepik.com

Lebih lanjut, program MBG sendiri menjadi kolaborasi penting instansi dalam menyebarluaskan penerima manfaat sebagai upaya pencegahan stunting anak Indonesia.

Dijelaskan Wihaji, untuk program MBG balita PAUD nantinya menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah(Kemendikdasmen). Sementara balita non-PAUD menjadi tugas Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga untuk mendistribusikannya.

Dengan kolaborasi antar instansi ini tentunya menjadi hal penting yang perlu diperhatikan bersama agar distribusi bantuan gizi tepat sasaran.

Dengan terus diperluasnya Program MBG, harapannya angka stunting di Indonesia bisa semakin ditekan. Semoga upaya pemerintah ini bisa memberikan dampak positif bagi kesehatan generasi penerus bangsa, ya, Ma!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Novy Agrina
EditorNovy Agrina
Follow Us

Latest in Kid

See More

Seru! Rayakan Natal dan Tahun Baru yang Meriah Bersama Lippo Malls

04 Des 2025, 18:39 WIBKid