- Jeroan seperti hati, ginjal, dan otak
- Daging merah (sapi, kambing)
- Seafood (kerang, udang, cumi)
- Makanan olahan (sosis, kornet)
- Minuman manis dan soda
- Alkohol, terutama bir
6 Ciri-Ciri Asam Urat di Usia Muda, Waspadai Sejak Dini

- Nyeri sendi mendadak terutama pada malam hari, sering kali terjadi pada jempol kaki, pergelangan kaki, lutut, dan jari tangan.
- Sendi bengkak dan terasa panas, pembengkakan dan perubahan warna di sekitar sendi muncul karena sistem imun merespons kristal asam urat.
- Sendi terasa kaku setelah bangun tidur bisa menjadi tanda awal peradangan sendi akibat asam urat, butuh waktu lama untuk kembali normal.
Meskipun identik sebagai penyakit usia lanjut yang kerap menyerang seseorang di atas umur 40-an, asam urat juga bisa menyerang seseorang meskipun usianya cukup muda untuk terkena asam urat.
Gaya hidup modern yang kurang gerak serta konsumsi makanan tinggi purin dan obesitas menjadi pemicu utama asam urat di usia muda.
Dilansir melalui medicalnewstoday.com, kasus asam urat di usia muda semakin meningkat. Oleh karena itu, kamu wajib mengetahui 6 ciri-ciri asam urat di usia muda yang Popmama.com telah rangkum daftarnya.
1. Nyeri sendi mendadak terutama pada malam hari

Salah satu ciri utama asam urat adalah nyeri sendi yang muncul tiba-tiba, terutama di malam hari atau pagi hari. Menurut verywellhealth.com, nyeri ini terasa tajam, menusuk, dan sering kali terjadi pada jempol kaki, pergelangan kaki, lutut, dan jari tangan.
Pada anak muda gejala ini bisa saja mengejutkan karena muncul secara tiba-tiba, bahkan sehabis olahaga ringan atau mengonsumsi makanan tertentu.
Serangan nyeri ini bisa sangat mengganggu aktivitas, dan biasanya berlangsung selama beberapa hari.
2. Sendi bengkak dan terasa panas

Setelah nyeri, gejala yang menyusul adalah pembengkakan dan perubahan warna di sekitar sendi. Area yang terkena akan tampak kemerahan, terasa hangat saat disentuh, bahkan terlihat mengkilap karena pembengkakan.
Kondisi ini muncul karena sistem imun merespons kristal asam urat yang menumpuk di sendi sebagai zat asing, sehingga memicu peradangan hebat. Jika kamu mengalami pembengkakan mendadak tanpa sebab jelas, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
3. Sendi terasa kaku

Banyak anak muda menganggap sendi kaku saat bangun tidur sebagai sesuatu yang biasa, terutama setelah seharian beraktivitas. Padahal menurut healthline.com, ini bisa menjadi tanda awal peradangan sendi akibat asam urat.
Kekakuan bisa berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam tergantung tingkat peradangan. Jika kamu merasa sendi sulit digerakkan dan butuh waktu lama untuk kembali normal, jangan abaikan gejala ini.
4. Sendi terasa nyeri setelah mengonsumsi makanan tertentu

Ciri khas lainnya yang sering muncul adalah nyeri yang muncul atau kambuh setelah makan makanan tinggi purin. Contoh makanan tinggi purin:
Jika kamu mengalami nyeri sendi yang konsisten setelah mengonsumsi makanan tersebut, kemungkinan besar kamu sudah memiliki kadar asam urat tinggi dalam darah.
5. Muncul benjolan

Dalam kasus asam urat yang tidak diobati, endapan kristal asam urat bisa mengeras dan membentuk benjolan kecil di bawah kulit, disebut tophi. Tophi bisa muncul beberapa bagian tubuh, antara lain:
- Jari tangan atau kaki
- Siku
- Lutut
- Daun telinga
Benjolan ini tidak langsung terasa sakit, tapi bisa menjadi nyeri jika meradang atau tumbuh besar. Pada usia muda, tophi jarang muncul, tapi bukan berarti mustahil jika gaya hidup tidak diubah dan kadar asam urat terus tinggi.
6. Hasil tes darah menunjukkan kadar asam urat tinggi

Diagnosis pasti hanya bisa dipastikan lewat pemeriksaan kadar asam urat dalam darah. Nilai normalnya adalah:
- < 7 mg/dL untuk laki-laki.
- < 6 mg/dL untuk perempuan.
Menurut National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases (NIAMS), jika kadar ini melebihi ambang normal, maka risiko terkena gout akan meningkat, bahkan jika belum ada gejala klinis.
Nah, itu tadi merupakan 6 ciri-ciri asam urat di usia muda. Jadi jangan sepelekan ciri-cirinya ya, jika kamu merasakan hal yang sama segera cek kadar asam urat dan konsultasikan dengan dokter.



















