5 Alternatif Pengganti Plastik Pembungkus Sekali Pakai

Bisa menggunakan beberapa jenis daun, Ma

12 Maret 2021

5 Alternatif Pengganti Plastik Pembungkus Sekali Pakai
pixels/mikhail-nilov

Mungkin selama ini kita sudah terlalu terlena dengan kemudahan membungkus pakai plastik. Namun agar Bumi lebih sehat, Popmama.com punya alternatif pembungkus selain dengan plastik. 

Menggunakan plastik memang lebih ringkas, karena mudah ditemui dan bisa anti bocor. Namun efeknya, sampah menumpuk dan membuat limbah semakin banyak. 

Untung mengurangi penggunaan plastik yang tak perlu, kamu bisa mengganti pembungkus plastik dengan beberapa yang lebih alami. 

Apa saja nih? 

1. Paperbag bisa menjadi pilihan untuk makanan

1. Paperbag bisa menjadi pilihan makanan
Freepik/vectorpouch

Paperbag sudah menjadi alternatif di banyak toko dan restoran saat ini. Kamu juga bisa menggunakan lagi paperbag yang didapat untuk membungkus makanan atau benda lainnya. 

Jadi, setelah menerima paperbag jangan langsung dibuang karena masih bisa digunakan untuk jadi tempat atau membungkus hal lain. 

Editors' Pick

2. Daun pisang jadi pembungkus alami sejak dulu

2. Daun pisang jadi pembungkus alami sejak dulu
Freepik/poringdown

Daun pisang adalah salah satu pembungkus alami yang banyak digunakan sejak zaman dahulu kala. Bahkan saat ini, masih ada juga beberapa yang menggunakan bungkus daun pisang. 

Makanan seperti pecel, cenil dan sejenisnya masih sering disajikan dengan bungkusan daun pisang. 

Jika kamu punya pohon pisang di rumah, tak ada salahnya membungkus menggunakan daun ini. Untuk membuatnya lebih lentur, bisa memanaskannya di atas api sebentar saja. Atau, memilih daun pisang yang muda karena lebih lentur dibanding yang tua. 

3. Besek bambu dengan tampilan yang estetik

3. Besek bambu tampilan estetik
bukalapak.com

Untuk opsi yang lebih ramah lingkungan, kamu bisa memilih besek bambu dibanding wadah plastik seperti mika untuk membungkus makanan atau benda lainnya. 

Kotak besek ini tak hanya ramah lingkungan, namun juga memiliki penampilan yang estetik. Tinggal tambahkan tali rami dan bentuknya pun jadi cantik!

Besek bambu juga bisa digunakan berkali-kali. Jadi kalau mendapat bungkus dari besek bambu, maka kamu bisa menggunakannya sebagai wadah atau lainnya. 

4. Kulit jagung bisa jadi alternatif pengganti plastik

4. Kulit jagung bisa jadi alternatif pengganti plastik
Freepik/stockking

Kalau membeli jagung dengan kulit, jangan langsung membuang kulitnya. Karena ini bisa digunakan untuk membungkus makanan. Kulit jagung terutama yang bagian dalam lebih lentur dan mudah dibentuk. 

Tak heran jika kulit jagung sering jadi pembungkus makanan seperti dodol atau gula merah. 

Kamu juga bisa menggunakan kulit jagung untuk membungkus makanan yang kecil-kecil. Meski perlu usaha lebih, namun setidaknya bisa mengurangi sampah plastik. 

 5. Beeswax wrap yang bisa dipakai berkali-kali 

 5. Beeswax wrap bisa dipakai berkali-kali 
lazada.com.ph

Dari kesemua itu, ada pilihan lain yang lebih mudah dan awet digunakan berkali-kali. Kamu bisa membungkus menggunakan beeswax wrap. 

Kain dengan lapisan beeswax mampu dijadikan bungkus makanan selain plastik. Kandungan beeswaxnya bisa membuat makanan mentah yang dibungkus dengannya lebih awet segarnya dan tahan lama. 

Selain itu, kamu bisa mencucinya, mengeringkan, dan menggunakannya kembali. Wah, pokoknya hemat dan ramah lingkungan, deh. 

Itulah beberapa alternatif pembungkus pengganti plastik sekali pakai. Sekecil apapun perubahannya, tetap akan memiliki efek besar untuk kesehatan Bumi. 

Baca juga:

The Latest