Nyaris 0 Kalori, Ini 5 Makanan dan Camilan Sehat untuk Diet!

Agar-agar mengandung 26,1 kalori per 100 gramnya. Agar-agar diperoleh dengan mengekstraksi rumput laut atau mikroalga.

Zat yang diekstraksi berupa karagenan pada rumput laut merah dan alginat pada rumput laut coklat yang berfungsi sebagai gelling-agent pada agar-agar. Dalam agar-agar juga terdapat serat yang tinggi dan baik untuk sistem pencernaan.

Kandungan serat yang tinggi pada agar-agar berdampak pada proses pencernaan yang berlangsung lama sehingga dapat memperpanjang rasa kenyang dan baik untuk kamu yang sedang diet.

Shirataki adalah pilihan tepat untuk kamu yang ingin cepat menurunkan berat bedan, karena makanan ini dikenal dengan istilah 'The Zero Calorie Food'.

Terdapat dua varian shirataki, yaitu shirataki rice dan shirataki noodle. Pada dasarnya kedua varian ini hanya berbeda dari segi bentuknya, yang satu berbentuk mie dan satu lagi berbentuk beras.

Shirataki sendiri berasal dari umbi konjac atau di Indonesia dikenal dengan nama umbi porang. Umbi tersebut diproses menjadi tepung dan kemudian diolah menjadi mie atau beras yang dikenal dengan shirataki.

Dalam 100 gram shirataki terdapat 15 kalori, jauh lebih kecil dari beras yang mengandung 130 kalori per 100 gramnya. Nilai kalori ini tentu saja hanya berlaku jika kamu makan shirataki tanpa tambahan apapun. K

alau ditambah ayam atau keju pasti naik jumlah kalorinya.

Beruntung sekali bagi para pecinta nata de coco di luar sana. Kabarnya jumlah kalori di nata de coco hampir 0 kalori lho!

Hal ini mungkin terjadi karena komponen penyusun utama nata de coco adalah air yang diikat oleh serat-serat selulosa yang sejatinya tidak bisa diserap tubuh, tapi tetap tidak berbahaya bagi tubuh ya!

Jadi yang masuk ke dalam tubuh hanyalah air sedangkan seratnya dikeluarkan tubuh karena tubuh manusia tidak memiliki enzim untuk memecah komponen selulosa.

Hal ini dapat terjadi jika kamu mengonsumsi nata de coco tanpa tambahan gula atau perasa. Kalau ditambah gula, sudah pasti kalorinya akan meningkat tajam.

Selanjutnya, konnyaku! Makanan ini sangat umum di Jepang dan dijadikan makanan pendamping sushi atau dimasak dalam oden. Konnyaku di Jepang lebih dikenal dengan konjac cake atau yam cake.

Sama dengan shirataki, bahan dasar konnyaku adalah tepung konjac yang dicampur dengan kalsium hidroksida atau air lemon. Konnyaku bertekstur padat dan sangat kenyal.

Konnyaku sangat cocok dijadikan makanan untuk diet, karena selain rendah kalori juga kaya akan serat glukomanan yang juga dapat menjaga kadar kolestrol dan gula darah dalam tubuh.

Selain itu, kalori dari konnyaku ini hanya 5 kalori per 100 gram, lho!

Dalam 1 buah apel sedang, hanya terdapat 92 kalori lho, bahkan lebih rendah dari kalori 100 gram beras.

Kandungan air dan serat dalam apel juga sangat tinggi sehingga membuat rasa kenyang bertahan lebih lama walaupun konsumsi kalori yang sedikit.

Pektin yang terkandung dalam kulit apel juga memberikan dampak baik terhadap pencernaan. Jadi jangan lupa makan apel sama kulitnya, ya!

Nah, itulah kelima contoh makanan dan camilan nol kalori yang bisa kamu jadikan menu diet sehat. Tentunya mengonsumsi makanan di atas harus diimbangi dengan nutrisi lainnya sehingga tubuh tetap sehat!