Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

7 Cara Menyimpan Beras yang Benar, Perhatikan Wadahnya

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik/zirconicusso
Intinya sih...
  • Simpan beras dalam wadah yang kering dan tertutup untuk menjaga kualitas dan mencegah jamur.
  • Pastikan kebersihan wadah penyimpanan beras sebelum digunakan, dan tambahkan daun jeruk atau daun salam untuk mengusir kutu.
  • Hindari wadah berbahan kertas, jaga kebersihan di sekitar wadah, bersihkan wadah secara berkala, dan hindari sumber panas serta sinar matahari.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bagi orang Indonesia, nasi memang sudah menjadi makanan pokok. Oleh karena itu, tentunya banyak ibu rumah tangga yang menyimpan beras di rumah.

Akan tetapi, Mama tak boleh asal menyimpan beras dengan begitu saja. Pasalnya, beras bisa saja berbau apek, terjangkit kutu hingga berjamur bila kamu salah melakukan penyimpanan.

Ada beberapa hal yang perlu sekali Mama perhatikan dalam menyimpan beras. Selengkapnya, Popmama.com sudah merangkumkan beberapa cara menyimpan beras yang benar secara lebih detail.

Yuk, disimak!

Kumpulan Cara Menyimpan Beras yang Benar

1. Simpan beras dalam wadah yang kering

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik/jcomp

Ketika Mama akan menyimpan beras di rumah, pastikan wadah yang dipakai benar-benar dalam keadaan kering. Pasalnya, wadah yang basah dan lembap bisa menjadi faktor yang memicu munculnya jamur dan bakteri.

Selain itu, pastikan pula menyimpan beras dalam wadah tertutup dan tidak ada celah yang bocor. Perlu Mama ketahui, menyimpan beras pada wadah tertutup akan menjaga kualitas beras tetap bagus dan tahan lama.

2. Pastikan wadah yang dipakai untuk menyimpan beras dalam keadaan bersih

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik/jcomp

Tak kalah penting, faktor kebersihan wadah juga dapat memengaruhi kualitas beras yang disimpan.

Oleh karena itu, Mama perlu pastikan wadah untuk menyimpan beras dalam keadaan bersih. Bila perlu, cuci terlebih dahulu wadah tersebut sebelum digunakan. Setelah dicuci, Mama harus mengeringkan wadah tersebut sebelum dipakai.

3. Simpan beras bersama daun jeruk atau daun salam

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik/lifeforstock

Kata siapa daun jeruk hanya bisa dimanfaatkan untuk masakan? Tak banyak yang tahu, daun jeruk ternyata juga bisa kamu gunakan untuk membuat beras yang disimpan lebih awet dan bebas kutu. Terlebih lagi, daun jeruk punya aroma yang khas dan efektif mengusir kutu beras.

Untuk mengaplikasikan cara ini, kamu perlu menumbuk kurang lebih 50 gram daun jeruk purut dan masukkan hasil tumbukan tersebut dalam wadah penyimpanan beras.

Kalau tidak ada daun jeruk purut, kamu bisa memanfaatkan daun salam. Caranya, masukkan saja beberapa lembar daun salam di dalam wadah bersama beras.

4. Hindari menyimpan beras dalam wadah berbahan kertas

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik/mdjaff

Satu hal yang perlu Mama ketahui saat menyimpan beras, yakni perlu hindari memakai wadah berbahan kertas atau karton. Pasalnya, wadah dengan material tersebut cenderung kurang efektif dalam mencegah kelembapan dan udara.

Sebagai saran, Mama bisa memakai wadah dari bahan logam, kaca atau plastik tebal dan berat untuk menyimpan beras.

5. Jaga kebersihan di sekitar wadah yang dipakai ketika menyimpan beras

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik

Tidak hanya wadah beras saja yang perlu dijaga kebersihannya. Ternyata, Mama juga perlu menjaga kebersihan area di sekitar wadah yang kamu pakai menyimpan beras.

Apabila Mama meletakkan wadah tersebut di dekat tempat makanan kering, maka harus pastikan kalau tempat makanan tersebut juga dalam kondisi bersih. Atau, jika kamu ingin menyimpan beras di dalam lemari, maka lemari harus dalam kondisi bersih.

6. Jangan lupa bersihkan wadah beras secara berkala

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik/jcomp

Jika ingin beras dalam kondisi yang baik, maka jangan lupa untuk selalu membersihkan wadah beras secara berkala. Setelah dicuci dengan air dan sabun, jangan lupa pula untuk dikeringkan sampai benar-benar kering dan tak ada sisa air di dalam wadah.

Apabila Mama ingin memasukkan beras yang baru ke dalam wadah, pastikan pula untuk jangan menyisakan beras yang sudah lama dan mencampurnya. Perlu Mama ketahui, sisa beras lama yang tidak dibersihkan bisa mengundang adanya kutu dan jamur.

7. Jauhkan wadah beras dari sumber panas atau sinar matahari

Cara Menyimpan Beras yang Benar
Freepik

Terakhir dan tidak kalah penting, Mama juga sebaiknya hindari menyimpan beras di dekat sumber panas seperti oven maupun kompor. Selain itu, hindari pula meletakkan wadah beras di dekat jendela yang terpapar langsung sinar matahari.

Perlu Mama ketahui, menyimpan beras di suhu yang ideal dapat menjaga kualitas beras dan mencegah timbulnya kutu. Mama disarankan untuk menyimpan wadah berisi beras dalam kulkas, atau ruangan yang bersuhu dingin dan sejuk.

Jadi, itulah beberapa cara menyimpan beras yang benar. Selamat mencoba dan semoga informasi kali ini bermanfaat ya, Ma.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dimas Prasetyo
EditorDimas Prasetyo
Follow Us

Latest in Life

See More

Review INNISFREE Green Tea Ceramide Milk Essence, Lembap dalam 3 Detik

05 Des 2025, 15:07 WIBLife