Intip Desain Rumah Baru Joshua Suherman dan Clairine Clay

Clay mengaku puas karena desain interior pilihan mereka bisa merealisasikan keinginannya bahkan melebihi ekspektasinya. Terutama untuk penataan ruang tamu, Joshua dan Clay ingin suasana yang penuh warna.

"Awalnya tuh aku selalu bilang ke mereka berani aja karena aku sama Jojo itu tipenya kurang suka yang polos polos minimalis banget. Berani main warna dari color palette yang kita kasih," Ujar Clay.

Pemanfaatan ruang pada dapur Joshua dan Clay terlihat dari meja makan dan dipenser mereka.

Terdapat kitchen island di dapur yang fungsinya bisa sebagai meja makan ataupun untuk mempermudah proses memasak, seperti memotong bahan makanan atau menyiapkan bumbu masak.

Kemudian yang menarik perhatian di dapur Joshua dan Clay adalah dispenser. Sebelumnya joshua dan clay sempat bingung menentukan letak dispenser karena kurangnya ruang di dapur mereka 

"Ternyata mereka naruh dispensernya diselipin di bawah meja. Space nya itu memang didesain untuk dispenser dan udah diukur juga sama mereka, bahkan mereka tahu itu merek dispensernya apa," ujar Clay.

Dalam proses mendesain rumah barunya ini, Joshua mengaku ia lebih memperhatikan pencahayaan.

"Karena desain yang bagus kalau pencahayaannya enggak mendukung, jadi kurang menonjol, apalagi kalau malem" ujar Joshua. 

Joshua sering membayangkan bagaimana kondisi rumahnya saat malam, karena malam hari adalah saat ia dan clay akan lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah. 

Sementara untuk pencahayaan di luar rumah, Joshua ingin memasang lampu sorot tembak, karena ingin suasana rumahnya lebih hidup dan terang. 

Meskipun ukuran rumah Joshua dan Clay tidak terlalu besar. Namun, mereka sangat serius saat merencanakan desain bagian dalam sampai bagian luar rumah mereka.

"Justru karena size-nya kecil jadi untuk setiap sisi benar-benar kita matangin," kata Clay

"Biar setiap sudut yang bisa kita pandang itu enak dilihat," sambung Joshua.

Clay mengaku masih bingung memikirkan rancangan lemari tempat ia menyimpan baju-bajunya. Hal ini karena ia punya pengalaman yang membuatnya sempat kesulitan karena sebuah lemari.

"Baju yang digantung itu semuanya di atas dan baju yang dilipat letaknya sejajar mata sampai bawah," kata Clay memberi saran.

Clay mengaku kesulitan saat mengambil baju karena letak lemarinya yang tinggi. 

"karena kalau baju yang dilipat (letaknya) di atas, untuk ngambilnya susah. Kita secara enggak sadar akan memilih yang luar dulu jadi yang dalam kosong dan gak kepakai," ujarnya.

Nah Ma itulah beberapa rancangan desain isi rumah baru Joshua dan Clay. Semoga bisa menjadi inspirasi!