Al Menikah, Maia Estianty: Genggam Tangan Alyssa saat Senang dan Susah

Dalam nasihatnya saat prosesi sungkeman, Maia Estianty menyampaikan setiap kata dan kalimat sebagai orangtua yang jauh dari kata sempurna.

"Anakku tercinta Ahmad Al Ghazali, hari ini engkau bersimpuh di hadapanku membawa seluruh hidupmu menuju lembaran baru," ujar Maia dengan nada gemetar.

"Dan Bunda harus merelakan lagi tangan kecil yang dulu pernah ku genggam saat melahirkan. Kini akan digenggam oleh orang yang akan menjadi teman hidupmu," lanjutnya dengan nada terharu.

Hingga sampai di titik sang mama menyampaikan kekurangannya sebagai orangtua terhadap Al Ghazali.

"Maafkan Bunda ya sayang, belum bisa menjadi orangtua yang sempurna. Dan Bunda juga memaafkan segala khilaf dan kurangnya Al Ghazali sejak kecil hingga kini.

Maia Estianty menyampaikan pesan yang penting kepada anaknya tentang cara membangun keluarga. Sang mama berpesan agar membangun keluarga dengan penuh cinta yang berkah.

"Bunda ikhlas melepaskanmu. Bukan karena tak ingin bersamamu lagi sayang, tapi karena cinta ini harus memberi sayap, bukan ranta. Terbanglah Al Ghazali. Bangunlah rumah tanggamu dengan ridho Allah SWT. Dalam cinta yang halal. Dan dalam keberkahan yang tak putus. Tetaplah menjadi anak yang selalu membanggakan orangtua. Doa kami selalu menyertaikmu sayang. Sampai kapanpun," ucapnya dengan sepenuh hati.

Sebagai orangtua yang malah melintang dalam rumah tangga, Maia berpesan kepada anaknya tentang kehadiran di saat susah dan senang. Selain soal kehadiran, Maia sangat berharap kepada Al Ghazali agar menjadi pendengar yang baik.

"Kedepan, gengganglah tangan Alyssa. Bukan hanya saat bahagia, tapi juga saat lemah. Dengarkan seluruh keluh kesahnya dan juga isi hatinya. Bimbinglah dia seperti Rasulullah membimbing istrinya," imbuhnya kepada sang anak dengan nada cinta.

Nah, itulah penjelasan terkait Maia Estianty beri nasihat untuk Al Ghazali saat sungkeman yang penuh haru.