Universitas Sydney juga melakukan penelitian terhadap 3000 bayi yang lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu, faktanya bahwa menunda pemotongan tali pusar bayi prematur selama 60 detik menyelamatkan ribuan nyawa.
Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology, dalam jurnal para peneliti mengukapkan keyakinannya bahwa praktik ini telah menyelamatkan sepertiga nyawa bayi prematur.
"Untuk pertama kalinya, penelitian tersebut menunjukkan menunda menjepit atau memotong tali pusar selama 60 detik setelah kelahiran dapat meningkatkan kelangsungan hidup," kata William Tarnow-Mordi, penulis senior penelitian.
Tarnow-Mordi juga menegaskan praktik ini hanya berlaku pada bayi yang tidak memerlukan resusitasi. Menunda penjepitan dan pemotongan tali pusar pada bayi prematur juga bisa mengurangi kebutuhan transfusi darah dan bermanfaat untuk meningkatkan kadar hematokrit (zat besi).
Spesialis kesehatan ibu anak Universitas Duke yang juga presiden American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) Dr Haywood Brown menjelaskan bahwa bayi prematur lahir dengan lebih sedikit darah daripada bayi yang lahir normal atau cukup umur.
Mereka juga sering mengalami anemia karena kemampuan memecah sel darah merah yang lambat.
"Semakin dini bayi lahir, maka perkembangannya akan kurang dan sulit untuk memproduksi sel darah merah tersebut," kata Brown. Sehingga banyak bayi prematur yang memerlukan transfusi darah. Darah pada plasenta itulah yang bisa membantu mencukupi kekurangan darah pada bayi prematur. Beberapa laporan mencatat bahwa menunda pemotongan tali pusar mampu meningkatkan volume darah bayi hinga sepertiganya.
Jumlah tersebut terbilang drastis dan berpotensi mengurangi kebutuhan transfusi darah pada bayi. Darah yang didapatkan bayi dari sang ibu juga mengandung zat besi. Kandungan ini sangat penting untuk perkembangan otak, serta imunoglobin bayi. "(Imunoglobin) merupakan antibodi yang diberikan dari ibu kepada bayi untuk mencegah risiko infeksi dan hal-hal lainnya," tutup Dr Brown.
Bagaimana Ma? Jika saat ini kamu sedang mengandung apakah berminat untuk menerapkan penundaan memotong tali pusar bayi mama? Jika ada manfaatnya, kenapa tidak?