Ibu Hamil Tidak Suka dengan Makanan Favorit, Apakah Ini Normal?

Sebuah studi kecil tahun 2015 di jurnal Physiology & Behavior menunjukkan bahwa perempuan yang mengandung bayi laki-laki lebih cenderung mengalami rasa tidak suka terhadap makanan tertentu. Teorinya adalah bahwa embrio laki-laki lebih rentan daripada embrio perempuan, jadi merasa tidak suka terhadap makanan yang berpotensi berbahaya adalah cara untuk melindungi janin yang lebih berisiko ini.

"Selalu ada pembicaraan tentang keengganan makanan saat hamil yang terjadi untuk melindungi ibu dan calon bayi dari penyakit bawaan akibat makanan dan zat beracun, tetapi sebenarnya tidak ada dasar ilmiah yang pasti untuk itu," kata Dr. Gaither. Alasannya adalah karena ada ibu hamil yang bahkan tidak menyukai makanan bernutrisi seperti ikan atau sayuran tertentu.

Jadi apa yang menyebabkan Mama mendadak tidak menyukai pizza kesukaan, jika bukan karena jenis kelamin atau naluri melindungi?

"Mungkin baunya," kata Dr. Gaither. Perempuan yang memiliki indra penciuman yang sangat baik sebelum kehamilan mungkin lebih rentan terhadap keengganan makanan.

"Lonjakan hormon normal yang dialami selama kehamilan dapat meningkatkan indra penciuman, yang sangat memengaruhi preferensi makanan dan ketidaksukaan," kata Ward. Bau itu tampaknya membuat semua perasaan mual dan muntah.

Selain bau, makanan yang lebih sulit dicerna, seperti daging dan gorengan atau makanan berlemak tinggi, juga bisa membuat Mama tidak suka.

Kebanyakan penolakan lebih menarik daripada serius dan sebagian besar, tidak akan membahayakan, kata Elizabeth Ward.

Pola makan yang sehat adalah yang memenuhi kebutuhan nutrisi dan emosional, serta preferensi pribadi. Jadi jangan khawatir tentang tidak menyukai kopi atau ayam saat ini, cari saja makanan sehat lain untuk menggantikannya.

Tetapi jika Mama khawatir, diskusikan dengan dokter mengenai hal yang sebaiknya Mama lakukan untuk mengatasinya. 

Berikut adalah tips utama untuk mengatasi ketidaksukaan pada makanan tertentu saat hamil:

• Tetap konsumsi vitamin. Jika vitamin prenatal juga membuat mual, cobalah yang dalam bentuk cairan.
• Pilihlah sayuran dengan rasa ringan. Hindari sayuran yang berbau lebih kuat, seperti brokoli dan kembang kol.
• Nikmati makanan pembuka dingin. Nikmati sandwich atau salad pasta untuk makan malam daripada hidangan panas. Makanan hangat lebih beraroma dan dapat menyebabkan lebih banyak mual dan keengganan.
• Konsumsi kacang. Jika daging membuat muntah, pilih telur, kacang-kacangan, selai kacang, keju rendah lemak,  greek yoghurt, dan kedelai seperti tahu untuk protein.

Ketidaksukaan pada makanan tertentu saat hamil tidak perlu dikhawatirkan selama kebutuhan nutrisi terpenuhi. Jika hal ini memengaruhi kesehatan, segera diskusikan dengan dokter. Pertumbuhan dan perkembangan janin tergantung pada makanan bernutrisi yang Mama konsumsi.

Apakah Mama juga memiliki makanan yang tidak disukai saat hamil?