10 Film Jadul tentang Kehamilan, Calon Mama Wajib Nonton!

Film lawas yang dibintangi oleh Jennifer Lopez ini bercerita tentang kehidupan lima pasangan muda yang tengah bersiap menyambut kehadiran buah hatinya.

Jalan cerita film bergenre komedi romantis ini cukup bervariasi. Banyaknya tokoh yang terlibat juga membuat film ini semakin kaya cerita yang menarik untuk disimak.

Film selanjutnya bercerita tentang kehidupan Verona De Tessant dan Burt Farlander, orangtua yang sedang menanti kehadiran anak pertama mereka. 

Di usia kehamilannya yang ke-6 bulan, Verona dan Burt melakukan perjalanan mengunjungi kerabat, teman kuliah, hingga sahabat dekat untuk menemukan lingkungan yang tepat bagi anaknya kelak.

Menonton film ini bisa membuat mama merasa hangat sekaligus merenungkan apa arti "rumah" sesungguhnya, seperti yang dicari oleh Verona dan Burt dalam perjalanan mereka.

Berbeda dengan film sebelumnya yang menghangatkan hati ketika ditonton, film Baby Mama akan mengajak Mama merasakan perjuangan Kate Holbrook, perempuan single yang berupaya untuk punya anak di usia ke-37 tahun.

Meski digambarkan sebagai perempuan karir yang sukses, kehidupan Kate untuk mendapatkan anak tidaklah mulus. 

Ikuti kisah Kate dalam mewujudkan impiannya dalam film ini, yuk, Ma!

Seperti judul filmnya, Waitress menceritakan kisah Jenna seorang pelayan di restoran pie. Jenna berusaha berpisah dengan suaminya yang abusif.

Namun sayang, Jenna dinyatakan hamil dan tidak bisa lari dari suaminya yang kasar lantaran si suami tahu soal uang simpanan yang ia tabung.

Berhasilkah Jenna lepas dari jeratan suaminya yang kasar dan abusif? Tonton film ini, Ma, agar tidak penasaran.

Sebuah kesalahpahaman membuat Alison harus mengandung anak dari Ben, seorang imigran asal Kanada yang baru pertama kali ia temui di bar.

Knocked Up bercerita tentang Alison dan Ben, dua orang asing yang berupaya untuk merawat calon buah hati mereka di tengah ketidaksiapan diri menjadi orangtua, kepribadian yang saling bertolak belakang, dan berbagai konflik lain yang melanda.

Akankah mereka berhasil mempertahankan hubungannya dan menjadi orangtua yang kompak untuk si calon bayi? Temukan jawabannya di film ini, Ma.

Pernah membayangkan apa rasanya kalau kisah perjuangan Mama dan Papa untuk mendapatkan buah hati dijadikan sebuah film? Apakah Mama akan suka atau justru menentang?

Jika menentang, Mama sependapat dengan Lucy–tokoh utama di film Maybe Baby. Lucy menentang ide Sam untuk menayangkan kesulitan mereka dalam mendapatkan keturunan. Namun, sayangnya Sam tidak mendengar pendapat Lucy.

Ketika perjuangan untuk program hamil terasa berat, konflik rumah tangga akibat Sam yang diam-diam membohongi Lucy, apakah kehidupan rumah tangga Sam dan Lucy akan tetap bisa bertahan?

Terlebih, apakah mereka akhirnya bisa mewujudkan mimpi untuk menimang bayi?

Sebagai seorang psikiater anak yang tidak suka dengan anak-anak, Samuel sudah dapat dipastikan tidak akan masuk dalam kandidat ayah terbaik tahun ini.

Meski begitu, ketika mengetahui kekasihnya–Rebecca–hamil, Samuel bertekad untuk bisa menekuni perannya sebagai ayah yang baik.

Simak kisah Samuel yang kikuk namun bertekad besar untuk menjadi seorang ayah yang baik bagi calon buah hatinya.

Saat si Kecil lahir ke dunia, kehadirannya turut melahirkan sosok ayah dan suami yang baik.

Lewat film ini, mama dan papa bisa mendapatkan gambaran mengenai lika-liku kehidupan yang akan ditempuh untuk menjadi orangtua.

Meskipun lawas, film komedi karya John Hughes ini layak ditonton bagi calon Mama dan Papa baru.

"Badanku gatal-gatal semua. Pergelangan kakiku membesar. Ada sesuatu yang terasa mengganjal di pantatku. Belum lagi tulisan buatanku tidak berjalan lancar."

Di film ini, Mama pasti merasa sepaham dengan hal-hal yang dikeluhkan oleh Darcy, Jurnalis muda yang tengah mengandung anak pertamanya.

Beratnya masa kehamilan, postpartum depression, dan sulitnya masa-masa awal ketika menjadi ibu baru adalah hal yang bisa Mama saksikan bila menonton film For Keeps ini.

Kehidupan JC Wiatt berubah drastis ketika dirinya mewarisi anak berusia 6 bulan dari sepupunya yang telah meninggal.

Sejak saat itu, perempuan karir yang sangat sibuk ini dituntut untuk menulis ulang prioritas hidupnya.

Adegan JC Wiatt, ketika menyerahkan bayinya kepada pemilik restoran sebelum menuju ke pertemuan makan siang memberi pesan mendalam bahwa menjadi ibu, sejatinya perlu adaptasi yang panjang. Dan kesulitan dalam mengurus anak sejatinya pernah dialami oleh hampir setiap mama baru.

Itulah 10 film jadul tentang kehamilan yang wajib calon Mama tonton. Sudah punya rencana ingin menonton film yang mana, Ma?

Baca juga:

• Bisa Bahayakan Janin, Ini 4 Efek Menonton Film Horor saat Hamil

• Rekomendasi Film yang Bisa Menemani Kamu Menjalani Trimester Pertama

• 10 Film Indonesia tentang Perselingkuhan, Ceritanya Bikin Geregetan