Pentingnya Asupan DHA Buat Mama yang Ingin Hamil
Jika ingin menjalankan program hamil, DHA menjadi asupan yang sangat penting buat Mama
9 Desember 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masa kehamilan tentu menjadi momen yang paling ditunggu bagi setiap pasangan. Meskipun menjadi salah satu momen bahagia, ternyata Mama juga harus memperhatikan beberapa hal saat masa kehamilan.
Saat hamil, pastikan Mama mendapat asupan gizi dan nutrisi yang baik. Salah satu asupan yang paling penting adalah DHA.
Jika selama ini Mama hanya tau omega-3 dan omega-6 saja yang penting, ternyata Mama juga butuh DHA untuk siap hamil. Ingin tahu pentingnya DHA untuk ibu hamil? Berikut ulasannya.
Apa Itu DHA?
DHA atau Docosahexaenoic Acid adalah zat yang berperan penting untuk kesehatan ibu dan janin. DHA biasanya bekerja sama dengan EPA (Eicosapentaenoic Acid) untuk membantu menyeimbangkan kebutuhan ibu dan janin.
EPA nantinya akan bekerja untuk mendukung sistem imun, menyehatkan jantung, dan membatasi inflamasi. Sedangkan, DHA akan berfungsi nantinya saat kamu menyusui.
Fungsi DHA untuk ibu hamil
Editors' Pick
1. Perkembangan otak Si Kecil
Sebuah studi menjelaskan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi asupan DHA saat hamil bisa memiliki anak yang cerdas. Biasanya, anak berusia 4 tahun bisa memiliki hasil tes IQ tinggi karena asupan DHA yang baik. Tak hanya itu, DHA juga bermanfaat untuk perkembangan saraf motorik si kecil.
DHA yang dikonsumsi ibu hamil nantinya akan berpengaruh kepada asupan janin dan ASI yang dihasilkan. Itulah mengapa ibu membutuhkan DHA untuk siap hamil.
2. Membantu perkembangan bayi
DHA yang dikonsumsi ibu hamil ternyata dapat berpengaruh terhadap perkembangan otak anak. Ibu yang mengonsumsi DHA bisa lebih mudah berkonsentrasi jika dibandingkan dengan anak lainnya.
Tak hanya itu, ibu hamil yang mengonsumsi DHA saat trimester kedua dan ketiga umumnya mempunyai nilai tes koordinasi mata dan tangan yang lebih tinggi.
Bayi dengan koordinasi mata dan tangan yang baik nantinya akan sangat mudah untuk tumbuh dan berkembang. Bayi pun jadi lebih reaktif.
3. Meningkatkan berat bayi
Mengonsumsi DHA untuk siap hamil ternyata juga penting untuk kesehatan si kecil. Peningkatan DHA bisa mencegah bayi terlahir premature, meningkatkan bobot bayi, dan menurunkan risiko darah tinggi atau preeklamsia saat hamil.
Studi menemukan ternyata konsumsi DHA yang baik berdampak pada lingkar bayi dan berat badan bayi.
Dosis DHA untuk Mempersiapkan Kehamilan
Meskipun DHA memberikan banyak manfaat, ternyata memperhatikan dosis konsumsi DHA juga sangatlah penting. Beberapa penelitian mengatakan bahwa ibu hamil membutuhkan asupan DHA sebanyak 200 mg setiap harinya.
Namun, beberapa pakar lain juga ada yang merekomendasikan agar Mama mengonsumsi DHA sebanyak 300 mg per harinya. Mengonsumsi DHA memang sangat diperlukan karena nutrisi ini tidak dapat diperoleh dari tubuh manusia.
Adapun makanan yang memiliki banyak DHA antara lain adalah ikan tuna, salmon, haring, teri, dan sarden. Namun, beberapa ahli mengatakan ikan tersebut mengandung merkuri yang berbahaya bagi ibu hamil.
Agar tetap aman mengonsumsi DHA, Mama bisa dapatkan DHA dari suplemen atau susu ibu hamil. Namun, pilihlah susu dan suplemen yang telah terpercaya dan tersertifikasi. Mama juga bisa konsultasikan dengan dokter saat ingin mengonsumsi asupan DHA.
Mengonsumsi DHA untuk siap hamil memang sangat diperlukan oleh perempuan. Selain baik untuk perkembangan otak anak kelak, DHA ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan si kecil.
Tak hanya itu, DHA juga baik untuk menghindari bayi lahir secara prematur. Maka agar bayi tumbuh dengan cerdas, Mama juga tetap disarankan untuk mengonsumsi DHA pasca melahirkan nanti.
Baca juga: 7 Makanan Sumber Asam Folat Alami yang Baik untuk Ibu Hamil
Baca juga: Ini yang terjadi pada Ibu Hamil ketika Mengonsumsi Vitamin Prenatal
