TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

10 Makanan Penambah Berat Badan untuk Anak

Tak hanya cepat, namun juga sangat aman dikonsumsi karena bergizi tinggi

Unsplash/mdesign85

Memastikan nutrisi yang cukup pada anak tentu sudah menjadi prioritas kita semua, ya, Ma.

Menjaga pola makan anak dengan memberikannya asupan gizi yang memadai akan menjaga mereka dari resiko terkena stunting dan membantu tumbuh kembang anak.

Biasanya, anak dengan gizi yang baik direfleksikan dengan berat badan yang ideal. Anak-anak dengan rentang usia 10-14 tahun normalnya mengalami kenaikan berat badan sebanyak 2-3 kg per tahun. 

Apakah berat badan anak menjadi salah satu kekhawatiran Mama saat ini?

Jangan khawatir, Mama bisa lho mengandalkan makanan-makanan tertentu untuk menambah bobot badan anak!

Makanan yang mampu menambah berat badan anak harus memiliki kandungan kalori yang tinggi serta beragam nutrisi penting seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral.

Berikut Popmama.com telah menyajikan informasi makanan penambah berat badan anak yang dapat dengan mudah Mama suguhkan di rumah!

1. Daging

Unsplash/wesual

Ragam jenis daging seperti sapi, ayam, bebek, atau kambing mengandung banyak kalori, protein, lemak dan zat besi yang sangat penting bagi anak. Mengonsumsi daging secara rutin membuat anak lebih cepat untuk memperoleh badan yang berisi.

Selain itu, karena terdapat kandungan zat besi di dalamnya, anak juga lebih mudah terhindar dari anemia. Manfaat lainnya adalah anak menjadi lebih kuat karena daging dapat memperkuat pertumbuhan massa otot pada si Anak.

2. Ikan

Unsplash/johnwernerphotography

Secara kandungan, kadar lemak pada ikan memang lebih rendah dibanding pada daging sapi atau ayam. Namun, jangan sampai dilewatkan, ya, Ma! 

Sebab, umumnya ikan mengandung lemak sehat seperti asam lemak tidak jenuh omega-3  yang sangat baik untuk perkembangan otak anak. Alhasil, anak lebih mudah untuk mencerna ilmu pengetahuan dan membuatnya menjadi lebih cerdas.

3. Telur

Unsplash/leti_kugler

Tentu makanan yang satu ini sangat mudah untuk disajikan, ya, Ma?

Jenis yang beredar di pasaran pun cukup beragam, ada telur ayam, bebek, sampai puyuh. 

Telur adalah sumber kalori yang sangat baik bagi anak. Asupan lainnya seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral juga ada di dalamnya. Seperti ikan, ada kandungan omega-3 juga lho di dalam telur!

Selain menjadi makanan ampuh untuk menambah berat badan, telur juga mampu diandalkan sebagai pendukung kecerdasan anak. 

4. Nasi

Unsplash/Pille R. Priske

Siapa orang Indonesia yang tidak menyukai nasi?

Sebagai makanan pokok sehari-hari, tentu tidak sulit untuk menyajikan nasi sebagai makanan penambah berat badan anak. 

Asupan pada nasi juga sangat bernutrisi. Selain mengandung karbohidrat yang tinggi, nasi juga menjadi sumber kalori, karbohidrat, serat, protein, vitamin, mineral dan antioksidan.

Selain membuat anak kenyang dan berisi, nasi juga bisa menyokong kesehatan dan tumbuh kembang anak. 

5. Kentang

Unsplash/Imablankers

Kentang adalah jenis umbi-umbian yang mengandung karbohidrat tinggi. Selain itu, pangan satu ini juga mengandung jumlah kalori yang padat, asam amino, dan juga serat yang mampu menambah berat badan secara aman dan cepat. 

Selain membuat anak lebih gemuk, kentang juga bermanfaat untuk meningkatkan pertumbuhan jaringan otot pada anak, sehingga anak mama dapat merasa lebih kuat dan sehat. 

6. Buah-buahan berlemak

Unsplash/pm_shamika

Umumnya memiliki rasa yang manis dan lembut, buah-buahan berlemak seperti alpukat dan pisang dapat menjadi opsi bagi Mama untuk meningkatkan berat badan anak.

Tak hanya mengandung lemak yang sejatinya memang baik untuk menambah bobot badan, buah-buahan ini juga mengandung kalori yang tinggi, asam lemak tak jenuh, asam folat, dan magnesium yang berdampak baik bagi kesehatan tubuh anak apabila dikonsumsi secara rutin.  

7. Susu

purewow.com

Selain mengandung kalsium yang mampu membuat anak menjadi lebih tinggi, susu juga dilengkapi dengan banyak asupan kalori sehingga dapat mendukung anak lebih berisi.  

Umumnya, susu sapi juga memuat berbagai macam mineral dan vitamin seperti fosfor, potassium dan vitamin D yang sangat baik untuk tulang dan gigi. 

Mengonsumsi susu setiap hari dapat membantu anak memiliki kesehatan fisik yang mumpuni. Tubuh anak dapat terasa lebih padat, sehat, dan tegak karena gizi yang terpenuhi. 

8. Keju dan yogurt

Unsplash/ondelortel

Tak hanya susu dalam bentuk cair saja yang memiliki segudang nutrisi, produk olahan dari susu pun banyak memuat gizi.

Seperti halnya keju dan yogurt yang banyak disukai oleh anak-anak. 

Keju banyak dipakai sebagai topping pada roti, donat, maupun kue. Rasanya yang enak membuat anak-anak bisa mengonsumsi keju tanpa berat hati. Mama tidak perlu khawatir, karena ternyata keju juga kaya akan nutrisi kalsium, protein, vitamin A, vitamin B12, vitamin D, selenium, dan fosfor.

Yogurt adalah makanan dengan bahan dasar susu yang diolah lewat cara fermentasi. Selain baik untuk pencernaan, yogurt juga memiliki kandungan protein, probiotik, dan juga kalsium.

9. Kacang-kacangan

Pexels/Marta Branco

Jenis makanan sehat satu ini mengandung kalori tinggi serta sarat akan protein dan vitamin B. 

Kacang-kacangan juga memiliki variasi jenis yang lezat untuk dikonsumsi, seperti kacang almond, kacang merah, dan kacang tanah. 

Biasanya, kacang dikonsumsi sebagai pendamping hidangan lainnya, seperti di dalam sup, bubur, atau bahkan minuman manis seperti es kacang merah.

10. Roti gandum

Pixabay/FotoshopTofs

Roti gandum berbeda dari roti pada umumnya. Pada roti putih biasa, lebih banyak kandungan gula di dalamnya. Sementara pada roti gandum, kalori dan nutrisi lebih dominan.

Oleh karena itu, roti gandum juga merupakan sumber energi yang baik karena turut mengandung karbohidrat kompleks seperti pada nasi dan kentang. 

Mama bisa menyajikan roti gandum bersama makanan berkalori tinggi lainnya seperti telur, daging, atau alpukat sebagai menu sarapan untuk anak. 

Itulah makanan-makanan penambah berat badan anak!

Semuanya mudah ditemui dan disajikan, 'kan, Ma?

Rasanya pun lezat dan tergolong ke dalam makanan yang sehat.

Semoga informasi ini dapat membantu Mama dalam memberikan asupan gizi yang terbaik untuk anak.

Baca juga:

The Latest