TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Kisah Haru Anak Kelas 2 SD Chat WhatsApp Mamanya yang Sudah Meninggal

Mulai cerita dapat nilai bagus hingga sudah jadi anak mandiri

Twitter.com/takseiman

Mama adalah sosok yang sangat berharga dalam hidup ini. Ketika Mama sudah pergi untuk selamanya, maka pada saat itulah ia kehilangan satu orang untuk berkeluh kesah dan berbagi cerita. Hal ini kerap dirasakan oleh Novan, anak lelaki asal Gunung Kidul, Yogyakarta. 

Maka, baru-baru ini ia menghubungi sang Mama melalui pesan WhatsApp menggunakan smartphone milik sang kakak secara diam-diam.

Isi pesan yang disampaikan oleh Novan dibagikan oleh Alya melalui akun Twitter miliknya yakni @takseiman. 

Pesan-pesan yang ditulis untuk sang Mama itu berhasil membuat banyak warganet terharu dan meneteskan air mata.

Berikut ini, Popmama.com telah merangkum isi pesan Novan, anak kelas 2 SD yang mengirim pesan WhatsApp pada mamanya yang sudah meninggal dunia. Simak kisahnya yuk, Ma! 

1. Melapor nilai rapor dan menjalani hidup secara mandiri

Twitter.com/takseiman

Satu hari sebelum mengambil rapor semester dua, Novan meminjam handphone sang Kakak secara diam-diam, kala itu kakaknya sedang berada di kamar mandi.

"Ma. Ini saya Novan. Besok saya rapor di ambilkan kakak. Sepertinya saya naik kelas 2," tulis Novan. 

Ia pun menuturkan jika kini sudah menjadi anak yang mandiri. 

"Saya sudah bisa mandi sendiri, sudah bisa makan sendiri," ungkap Novan. 

Ia pun mengungkapkan jika dia tumbuh sebagai anak yang pandai karena mendapat nilai yang bagus di sekolah.

"Saya sudah sudah menjadi anak hebat sepertinya saya pandai. Saya mendapatkan nilai 100 seratus tema," ujar Nova. 

Setelah mengungkapkan perasaannya, Novan gantian menanyakan keadaan sang Mama yang sudah beda dunia dengannya, "Mama sedang ngapain? Di Surga tidak ada hp ya sepertinya."

Novan pun mengatakan kedepannya akan melanjutkan kehidupan sekolahnya sendirian.

"SD, SMP, dan SMA saya sendirian. Katanya kakak kalau setelah SD ada SMP apakah benar?"

tak lama setelah pesan itu dikirim, Novan langsung pamit, karena sang Kakak telah selesai mandi.

2. Novan sering menjenguk makam sang Mama dan berfoto bersama makam

Twitter.com/takseiman

Hidup terpisah dengan orangtua atau orang tersayang pasti akan sangat sulit. Begitu juga dengan Novan dan sang Kakak, ia kerap merindukan mamanya. 

Salah satu cara yang dilakukan oleh mereka berdua untuk melepas rindu yakni dengan mengunjungi makam sang Mama dan memanjatkan doa. 

Sebelum kembali ke rumah, Novan selalu meminta Kakak Alya memotretnya bersama makam mamanya. 

"Si yang selalu minta foto tiap jenguk Mama," tulis Alya di akun Twitternya.

3. Tidak hanya pada sang Mama, Novan pun bercerita dengan Papanya

Twitter.com/takseiman

Walaupun telah ditinggal pergi untuk selama-lamanya oleh sang Mama, namun Novan masih memiliki Papa yang sangat mencintainya. Ia pun selalu bercerita tentang keberhasilan yang ia raih. Terbaru, ia bercerita tentang nilai-nilai di sekolahnya yang sangat bagus, malah hampir sempurna. 

"Baru pulang sekolah bgt tiba-tiba nyamper, bilang katanya mau WA papa soalnya dia dapet nilai 100 semua katanya.. Ada yg dapat 90 minta maaf nya berkali-kali," tulis Alya, kakak Novan. 

Sang Papa langsung senang dan bersyukur mendapat kabar baik dari anak lelakinya itu. 

"Ini aku dapat 100. Ini aku Novan," tulis Novan pada sang Papa melalui pesan WhatsApp. 

""Hebat nak, alhamdulillah. Nanti malam tak beliin roti bakar. Kita jajan keluar, ya," balas sang Papa. 

Novan pun langsung bahagia dan menuliskan roti bakar favoritnya, " Roti bakar keju dan cokelat. Nggak usah jajan keluar." 

Cerita-cerita seru dan haru dari Novan ini benar-benar viral di Twitter dan diunggah kembali oleh folkative. Banyak beberapa artis yang membaca dan ikut terharu.

"?❤️," tulis @febbyrastanty.

"??," tulis @fadiljaidi.

Dari cerita Novan ini, kita yang masih memiliki orangtua lengkap harus sangat-sangat bersyukur dan jangan lupa untuk meluangkan waktu bersama Mama dan Papa.

Baca juga:

The Latest