Mengenal Sleep Sack, Bedongan seperti yang Digunakan Baby Lily

Pada unggahan terbarunya, Nagita membagikan potret ketika ia menemani anak-anaknya saat sedang tertidur. Tampak Baby Lily berbaring nyaman di atas tubuh Nagita sambil mengenakan sleep sack.

"Buah hati," tulis Nagita Slavina singkat pada unggahan tersebut.

Saking sayangnya pada Baby Lily, sepertinya kedua putra Nagita tak ada yang ingin tidur terpisah dari bayi perempuan yang diduga diadopsi oleh Raffi dan Nagita ini.

Sleep sack merupakan kantong tidur yang mirip dengan bedong namun didesain khusus untuk bayi. Sleep sack dapat dipasang di sekitar bagian tubuh dengan membiarkan leher dan kepala bayi tidak tertutup. Selain itu, kaki bayi juga terbungkus dengan kondisi longgar sehingga membuat dirinya hangat dan nyaman.

Melansir laman Woolino, beberapa manfaat yang bisa didapatkan bayi jika menggunakan sleep sack yaitu:

• Lebih aman dibandingkan menggunakan selimut. Pasalnya, sleep sack tidak menutupi leher atau wajah bayi, sehingga menghilangkan risiko tercekik atau mati lemas. Produk ini juga direkomendasikan oleh American Academy of Pediatricians.

• Membantu mengatur suhu. Sleep sack dapat mengatur suhu tubuh si Kecil saat tidur. Hal ini mengurangi risiko kepanasan atau kedinginan di malam hari, sehingga semakin meningkatkan keamanan dan kenyamanan mereka.

• Bayi memiliki pola tidur yang lebih baik. Dengan mengenakan sleep sack secara konsisten, akan membuat si Kecil familiar dan membantunya tertidur lebih lelap.

• Mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Sleep sack dikenal karena perannya dalam meminimalkan risiko SIDS dengan cara menjaga posisi bayi tetap telentang, sesuai posisi tidur yang disarankan, dan mencegah mereka terjerat selimut.

• Kenyamanan untuk orangtua. Karung tidur menawarkan kesederhanaan yang mempermudah orangtua dalam penggunaannya. Beberapa sleep sack bahkan memungkinkan penggantian popok tanpa melepas lengan bayi dengan hanya membuka ritsleting atau buka kancingnya.

Melansir laman HALO Sleep, terdapat perbedaan antara sleep sack (karung tidur bayi) dengan bedong. Bedong adalah jenis kain pembungkus yang digunakan untuk membungkus bayi dengan erat. Biasanya kain ini membungkus bagian lengan dan dada bayi dengan erat untuk meniru perasaan berada di dalam rahim.

Bedong juga dipercaya dapat membantu mencegah refleks kaget pada bayi, meningkatkan kualitas tidur dengan menciptakan rasa aman dan nyaman, serta mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

Sedangkan sleep sack atau karung tidur bayi merupakan selimut atau kantong tidur yang dirancang khusus untuk bayi, sesuai dengan usianya. Beberapa desain sleep sack memungkinkan lengan bayi bebas dan tidak dimaksudkan untuk dibedong.

Biasanya, sleep sack dikenakan saat bayi akan tidur untuk memberikan kehangatan dan kenyamanan sekaligus mengurangi risiko bayi mati lemas. Sleep sack lebih sering digunakan setelah tahap bedong dan cocok untuk bayi yang mulai berguling agar lebih bisa mengontrol gerakannya.

American Academy of Pediatrics baru-baru ini merilis pedoman tidur aman baru untuk membantu orangtua mencegah SIDS dengan lebih baik yaitu dengan mengenakan kantong tidur atau sleep sack.

Alasan lainnya, melansir dari laman Dreamland Baby dikatakan bahwa sleep sack berfungsi membantu mengatur suhu tubuh bayi sehingga menciptakan waktu tidur (malam atau siang) yang nyaman. Produk ini juga menghilangkan kebutuhan akan selimut tambahan di ruang tidur bayi serta membantu bayi merasa tenang, tertidur lebih cepat, dan tertidur lebih lama.

Bahkan, melansir Texas Children's dikatakan bahwa sleep sack menjadi salah satu bagian yang baik dalam sleep training atau pelatihan tidur pada bayi. Pasalnya, tekanan lembut dari sleep sack memberikan efek menenangkan pada bayi atau anak kecil serupa dengan sentuhan orangtua.

Jika Mama memutuskan ingin mengenakan sleep sack pada si Kecil, kapan waktu yang tepat untuk mencobanya? Melansir Woolino, Mama dapat menggunakan sleep sack sejak si Kecil baru lahir.

Namun, banyak orangtua memilih untuk mulai dengan bedong lalu mengalihkannya ke sleep sack ketika si Kecil mulai mencoba untuk berguling. Biasanya, terjadi pada saat bayi berusia 3 atau 4 bulan, namun bisa juga terjadi lebih awal.

Jika Mama memilih untuk mengenakan bedong terlebih dulu kemudian beralih ke sleep sack, pastikan untuk membantu si Kecil saat ia melewati masa transisi ini, ya.

Nah, itulah tadi rangkuman informasi tentang sleep sack yang perlu diketahui. Apakah Mama pernaha menggunakan sleep sack untuk si Kecil?

Baca juga:

• 8 Rekomendasi Sleep Sack untuk Bayi, Nyaman untuk Tidur

• Kapan Waktu yang Tepat untuk Berhenti Membedong Bayi?

• 5 Potret Nagita Slavina Memberikan Susu pada Baby Lily