Setelah si Kecil berusia 6 bulan, ia boleh diberi makan pendamping ASI atau MPASI, Ma.
MPASI diperlukan karena setelah berusia 6 bulan, bayi membutuhkan tambahan energi, protein, dan zat besi, dan hal itu tidak bisa diperoleh hanya dengan mengonsumsi ASI.
Jika saat ini si Kecil sudah berusia 8 bulan, MPASI yang diberikan harus disesuaikan.
Di bawah Popmama.com telah merangkum rekomendasi makanan bayi 8 bulan yang dapat memenuhi asupan nutrisi si Kecil. Simak sampai akhir, Ma!
Selain dari nasi, sumber karbohidrat lainnya untuk bayi yang berusia 8 bisa dapat dari berbagai makanan berikut:
Melansir dari laman What to Expect, kentang adalah sumber karbohidrat yang kaya akan serat dan merupakan salah satu sumber makanan terbaik untuk otak si Kecil. Kandungan serat pada kentang juga bisamembantu mencegah sembelit pada bayi.
Kentang juga tinggi akan kandungan potasium, mineral, vitamin C, vitamin B6, fosfor, mangan, dan magnesium yang dapat memperkuat jaringan otot dan mendukung kesehatan fungsi saraf dan juga otak si Kecil.
Pasta adalah sumber karbohidrat lainnya yang bisa Mama pilih untuk bayi berusia 8 bulan. Beberapa pasta yang dapat Mama pilih untuk si Kecil adalah makaroni, spiral pasta, dan penne. Sumber karbohidrat satu ini juga mengandung vitamin dan mineral.
Ubi jalar atau sweet potato adalah bahan makanan yang kaya akan kandungan vitamin A yang baik untuk perkembangan mata yang sehat. Ubi jalar menurut penelitian yang dilakukan oleh Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, mengandung beta-karoten yang juga dapat mencegah beragam jenis kanker.
Selain itu, ubi jalar mengandung nutrisi lain, seperti kalium, kalsium, vitamin C dan B-kompleks yang juga bermanfaat untuk tubuh.
Tidak hanya karbohidrat, si Kecil juga membutuhkan protein untuk tumbuh kembangnya. Berikut beberapa rekomendasi sumber protein bayi:
Tak hanya kaya akan kandungan asam lemak omega-3 yang penting bagi perkembangan otak dan mata bayi, ikan juga dapat menjadi sumber protein yang baik bagi tubuh.
Melansir dari situs Healthline, ikan mengandung nutrisi yang diperlukan bayi, seperti vitamin D, zat besi, yang sangat penting untuk perkembangan tulang dan otak si Kecil.
Telur juga merupakan sumber protein hewani yang baik bagi perkembangan dan pertumbuhan si Kecil. Tidak hanya kaya akan nutrisi, telur juga merupakan bahan makanan yang mudah dicerna dan memiliki harga yang cukup terjangkau.
Telur juga mengandung lutein dan zeaxanthin yang dapat memberikan dukungan untuk kesehatan mata.
Melansir dari Solid Starts, daging ayam mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan selama pertumbuhan si Kecil, seperti vitamin B6 dan B12, zat besi, zinc, kolin, selenium, dan vitamin B3.
Keseluruhan nutrisi tersebut dapat membantu mendukung aktivitas antioksidan, bahan bakar energi sel, menciptakan darah yang sehat, meningkatkan indra perasa dan penciuman, dan meningkatkan kesehatan otak bayi.
Berikut adalah beberapa sayuran yang dapat Mama pertimbangkan untuk diberikan pada bayi:
Semua sayuran yang berdaun hijau kaya akan kandungan zat besi, kalsium, dan folat.
Merujuk pada International Journal of Biomedical Science, sayuran hijau mengandung berbagai antioksidan seperti beta-karoten dan lutein yang baik untuk sistem kekebalan tubuh si Kecil.
Melansir dari MediciNet, wortel kaya akan serat yang bisa mencegah pada bayi.
Wortel juga mengandung vitamin K, yang membantu pembekuan darah. Sayuran ini juga merupakan pilihan makanan yang sangat baik selama si Kecil disapih.
Selain wortel, labu juga mudah diolah menjadi puree atau sekadar mengukusnya. Labu mengandung vitamin C yang dapat membantu melindungi si Kecil dari paparan berbagai macam penyakit.
Berikut adalah beberapa jenis buah-buahan yang dapat dijadikan pilihan untuk bayi mama:
Melansir dari Solid Start, buah alpukat tinggi serat dan kaya akan kandungan lemak yang baik untuk tubuh. Kedua kandungan ini dapat mendukung proses pencernaan dan perkembangan otak si Kecil.
Alpukat juga kaya akan vitamin B yang mendukung pertumbuhan seperti folat dan B6, serta mengandung vitamin E serta zinc untuk meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh bayi.
Pisang memiliki tekstur yang lunak, serta memiliki rasa manis alami sehingga lebih cenderung disukai oleh bayi. Buah ini juga mengandung prebiotik alami yang dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam saluran pencernaan si Kecil.
Buah pepaya mengutip Solid Start, mengandung vitamin A dan C yang penting untuk mendukung penglihatan, sistem kekebalan tubuh, dan juga menjaga kesehatan kulit si Kecil.
Itulah beberapa rekomendasi makanan bayi 8 bulan. Semoga rekomendasi makanan di atas dapat menjadi referensi bagi Mama dalam menyiapkan makanan untuk si Kecil.