Resep Kentang Kukus Hati Sapi untuk MPASI, Enak dan Tinggi Protein

1. 45 gram kentang, iris tipis

2. 45 gram hati sapi rebus, potong-potong

3. 1 butir telur ayam, kocok lepas

4. 15 gram wortel, cincang halus

5. 15 gram edamame

6. 1 siung bawang putih ukuran kecil, cincang halus

7. 1 sdt bawang bombay cincang

8. 1 jari telunjuk daun bawang, iris tipis

1. Siapkan semua bahan dan cuci hingga bersih.

2. Susun irisan kentang di dasar serta sisi wadah tahan panas hingga membentuk seperti dinding sebagai lapisan luar.

3. Campurkan wortel, edamame, bawang putih, bawang bombay, daun bawang, dan hati sapi dalam satu mangkuk hingga merata.

4. Masukkan campuran isian ke dalam wadah berlapis kentang, lalu ratakan dengan sendok.

5. Tuang telur kocok di atasnya hingga menutupi seluruh permukaan.

6. Kukus selama 20 menit dengan api sedang sampai matang dan padat.

7. Biarkan dingin, kemudian potong menjadi 3 bagian dan simpan dalam wadah tertutup.

8. Jika tidak langsung disajikan, simpan frittata di kulkas. Sebelum dihidangkan kembali, panaskan dengan dikukus selama 5 menit.

Catatan:

Untuk bayi yang belum bisa makan finger food, frittata bisa dihancurkan kasar menggunakan garpu. Pastikan teksturnya lembut agar aman dan mudah dikunyah dicerna untuk Si Kecil.

• Sumber energi yang baik

Kentang kaya akan karbohidrat kompleks yang menjadi sumber energi utama bagi bayi. Energi ini penting untuk aktivitas harian dan proses pertumbuhan yang cepat di masa MPASI.

Karbohidrat dalam kentang juga dicerna perlahan, sehingga membantu menjaga kadar gula darah bayi tetap stabil.

• Meningkatkan daya tahan tubuh

Kentang mengandung vitamin C serta senyawa penting seperti asam klorogenat, katekin, dan lutein yang berfungsi sebagai antioksidan. Nutrisi ini membantu memperkuat sistem imun bayi agar lebih tangguh melawan bakteri dan virus.

Dengan sistem imun yang lebih kuat, Si Kecil bisa lebih sehat dan proses pertumbuhan serta perkembangannya pun berjalan lebih optimal.

• Menjaga kesehatan pencernaan

Serat dan pati dalam kentang menjadi makanan bagi bakteri baik di usus besar. Mengonsumsi kentang dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaaan bayi dan mencegah masalah seperti diare atau sembelit.

• Mendukung perkembangan otak

Hati sapi kaya akan zat besi, vitamin B6, dan B12, nutrisi yang sangat penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf bayi. Kandungan ini membantu pembentukan sel saraf dan fungsi kognitif sejak dini.

Dengan asupan hati sapi yang cukup, si Kecil dapat memperoleh dukungan optimal untuk perkembangan otak yang sehat dan kemampuan belajar yang lebih baik di masa depan.

• Mencegah risiko anemia

Hati sapi kaya akan zat besi dan vitamin B12, nutrisi yang sangat penting untuk pembentukan sel darah merah dan hemoglobin pada bayi. 

Kedua nutrisi ini membantu memastikan darah bayi cukup kaya sel darah merah sehingga energi dan pertumbuhannya tetap optimal.

• Menjaga Kesehatan Mata

Hati sapi kaya akan vitamin A, nutrisi yang sangat penting untuk mendukung kesehatan mata bayi. Vitamin ini membantu perkembangan retina sehingga penglihatan bayi bisa berkembang dengan baik.

Selain itu, vitamin A juga berperan mencegah gangguan penglihatan di masa mendatang dan turut mendukung sistem kekebalan tubuh.

Nah, itu dia resep kentang kukus hati sapi untuk MPASI si Kecil. Semoga resepnya dapat membantu, ya, Ma!