Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

5 Kunci Penting Mendampingi Anak Remaja saat Menstruasi Pertama

Anak Remaja saat Menstruasi Pertama
Freepik/8photo
Intinya sih...
  • Anak perlu edukasi pubertas dan siklus menstruasi sejak dini
  • Ajarkan cara memilih dan menggunakan pembalut yang tepat
  • Sediakan "tas siaga" untuk menghadapi menstruasi mendadak di sekolah
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menstruasi pertama sering menjadi momen yang membingungkan bagi anak perempuan.

Mereka mungkin merasa canggung, takut, atau bahkan panik saat mengalaminya. Karena itu, peran orangtua, terutama Mama, sangat penting untuk mendampingi dan memberikan pemahaman yang benar tentang apa yang sedang terjadi pada tubuh mereka.

Dalam kesempatan berbincang, dr. Grace Hananta, C.Ht, selaku Holistic Health Motivator, pada acara Press Conference Softex Beary Cool bersama Alfamart bertajuk “BEARbagi Kebaikan BEARsama Beary Cool” yang digelar di Tangerang pada Selasa, (21/10/2025), mengungkapkan beberapa kunci penting menghadapi anak remaja saat menstruasi pertama dengan tenang, sehat, dan percaya diri.

Berikut Popmama.com rangkumkan lima di antaranya, Ma.

1. Beri edukasi pubertas dan pahami siklusnya

Mama mendampingi Anak Remaja
Popmama.com/Syabita Salma/AI

Sebelum menstruasi pertama tiba, anak perlu dibekali pengetahuan dasar tentang apa itu pubertas dan bagaimana tubuh mereka akan berubah. Menurut dokter Grace, banyak anak yang “clueless” karena tidak mendapat penjelasan dari orang tua maupun guru.

“Remaja itu yang baru dapat (menstruasi) tuh, umur 10 sampai 12, 13, memang mereka itu harus dibekalin ilmu puberti itu apa, cara menstruasi itu apa, cara pakai pembalut yang benar kayak apa,” jelasnya.

Mama bisa mulai dengan menjelaskan tanda-tanda pubertas, seperti perubahan bentuk tubuh, munculnya jerawat, hingga tanda bahwa menstruasi pertama akan segera datang.

Jelaskan dengan bahasa sederhana dan tenang supaya anak tidak takut, namun justru merasa siap menghadapi perubahan alami ini.

2. Ajarkan cara memakai dan memilih pembalut yang tepat

Menstruasi Pertama bagi remaja perempuan
Freepik/user18526052

Menstruasi pertama sering kali bikin anak bingung soal bagaimana cara menggunakan pembalut dengan benar. Karena itu, Mama perlu mengajarkan sejak awal bagaimana memilih pembalut yang aman dan nyaman.

Dokter Grace menekankan pentingnya memilih produk yang sudah lulus uji klinis dan punya izin resmi dari Kementerian Kesehatan.

“Pembalut itu harus lulus uji klinis supaya tahu tidak ada zat-zat berbahaya di situ. Karena dia langsung nempel ke kulit kita, jadi harus steril dan aman,” ujarnya.

Mama juga bisa mengenalkan berbagai jenis pembalut, mulai dari pantyliner, pembalut siang, hingga malam agar anak tahu kapan harus menggunakan masing-masing jenis sesuai kebutuhan dan aktivitasnya.

3. Sediakan "tas siaga" jika menstruasi mendadak di sekolah

ilustrasi kalender menstruasi
Freepik

Menstruasi pertama bisa datang secara mendadak. Supaya anak tetap tenang jika itu terjadi di sekolah, bantu siapkan “tas siaga” berisi pembalut cadangan, tisu basah, tisu kering, dan kantong plastik kecil untuk membuang pembalut bekas.

Langkah kecil ini bisa membantu anak merasa lebih siap dan tidak panik saat menghadapi menstruasi pertamanya di sekolah.

4. Tanamkan tanggung jawab untuk kebersihan diri dan lingkungan

Ilustrasi haid remaja perempuan
Freepik

Menstruasi bukan hanya soal mengganti pembalut secara rutin, tetapi juga tentang menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar. Anak perlu tahu bahwa sebagai perempuan, ada tanggung jawab tambahan yang perlu dijalankan.

Menurut dokter Grace, penting untuk mengajarkan anak agar selalu membawa perlengkapan pribadi seperti tisu area kewanitaan dan kantong plastik kecil.

Selain menjaga kebersihan diri, anak juga belajar untuk menjaga lingkungan dengan cara membuang pembalut bekas secara rapi dan tidak sembarangan.

Dengan begitu, anak tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya bersih secara fisik, tetapi juga peduli terhadap kebersihan sekitar.

5. Bantu kelola mood swing sang anak

5 Kunci Penting Mendampingi Anak Remaja Saat Menstruasi Pertama
Freepik/8photo

Selain perubahan fisik, remaja juga mengalami perubahan emosi yang cukup besar saat mulai menstruasi. Mereka bisa mudah marah, sedih, atau panik tanpa sebab yang jelas. Nah, di sinilah peran Mama sangat dibutuhkan.

Mama bisa membantu anak belajar mengelola emosinya dengan cara sederhana, seperti mengajaknya ngobrol, mendengarkan ceritanya, atau menenangkan saat ia merasa tidak nyaman.

Dukungan emosional dari Mama akan membuat anak merasa aman dan diterima, sehingga lebih siap menghadapi setiap fase baru di hidupnya.

Menstruasi pertama adalah babak baru bagi setiap anak perempuan. Dengan memberi edukasi, membekali persiapam yang tepat, dan hadir secara emosional, Mama bisa membantu anak menghadapi masa pubertas dengan lebih siap.

Seperti yang disampaikan dokter Grace, edukasi dan kesiapan mental adalah kunci menghadapi anak remaja saat menstruasi pertama.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Novy Agrina
EditorNovy Agrina
Follow Us

Latest in Big Kid

See More

Akibat Roblox, Anak 9 Tahun di Malaysia Tikam Adiknya Pakai Pisau

13 Nov 2025, 13:53 WIBBig Kid