7 Cara Menghilangkan Panu di Tubuh Anak Secara Alami

Yoghurt dan makanan atau minuman probiotik lainnya memiliki banyak bakteri baik yang membantu mencegah banyak infeksi jamur. Ini juga membantu anak dalam melawan mikroba yang menyebabkan infeksi kulit seperti panu.

Jika ini tidak membantu, Mama dapat berkonsultasi dengan dokter anak apakah anak perl mengonsumsi suplemen probiotik yang memiliki dosis bakteri baik yang lebih terkonsentrasi.

Selain itu, makanan fermentasi juga merupakan sumber probiotik yang sangat baik.

Pastikan anak mama telah membersihkan area yang terkena panu dengan sabun dan air dua kali sehari sebelum Mama menerapkan pengobatan rumahan atau obat lain apa pun. Ini akan mengontrol penyebaran infeksi.

Meskipun sabun dan air mungkin tidak selalu dapat menghilangkan panu sepenuhnya, cara ini membantu menjaga penyebaran dan menurunkan intensitas infeksi.

Minyak pohon teh atau yang dikenal dengan tea tree oil secara alami antijamur dan antibakteri.

Sebelum mengaplikasikan tea tree oil ke bagian tubuh anak yang terkena panu, pastikan Mama telah mencampurkannya dengan minyak pembawa seperti minyak kelapa atau minyak zaitun.

Setelah itu baru dioleskan ke area yang terinfeksi sekitar tiga hingga empat kali sehari. Ini adalah salah satu pengobatan rumah yang paling efektif untuk mengobati infeksi jamur.

Bagi Mama yang belum tahu, kunyit adalah rempah-rempah antimikroba dan anti-inflamasi yang kuat untuk mengatasi jamur dan infeksi kulit, termasuk panu.

Untuk menggunakannya, campur bubuk kunyit dengan sedikit air dan oleskan di atas area kulit anak yang terinfeksi. Untuk mendapatkan manfaat pada bagian dalam tubuh, Mama dapat membuat teh kunyit untuk anak.

Kunyit adalah salah satu pengobatan rumahan termudah untuk panu dan segala infeksi jamur lainnya, karena umumnya kunyit ada di semua dapur di seluruh rumah tangga.

Bawang putih adalah salah satu herbal antijamur dan antimikroba yang paling ampuh untuk mengatasi jamur, bahkan jamur penyebab panu.

Dilansir dari Pharmeasy, seseorang yang mengonsumsi bawang putih secara teratur, memiliki risiko yang lebih rendah terhadap infeksi jamur.

Namun jika anak mama tidak suka mengonsumsi bawang putih secara langsung, Mama dapat menggunakannya secara topikal, dengan menghancurkan beberapa bawang putih, lalu tambahkan sedikit minyak zaitun dan buat menjadi pasta.

Oleskan ke area yang terinfeksi selama sekitar tiga puluh menit sebelum anak mandi.

Menggunakan madu juga merupakan salah satu pengobatan rumah yang paling mudah untuk mengatasi panu dan infeksi jamur lainnya, karena madu mengandung hidrogen peroksida.

Hidrogen peroksida yang terdapat dalam madu ini sangat efektif untuk membunuh jamur dan bakteri yang menyebabkan infeksi kulit.

Mama dapat mengoleskan madu murni ke daerah kulit anak yang terkena panu. Ini adalah solusi terbaik karena sarat dengan khasiat penyembuhan.

Licorice secara alami mengandung sifat anti-inflamasi atau anti-mikroba, inilah yang membuatnya sempurna untuk melawan infeksi jamur seperti panu.

Untuk menggunakannya, Mama dapat menambahkan bubuk licorice ke dalam secangkir air dan didihkan. Setelah beberapa menit, aduk dan biarkan mendidih sampai memiliki konsistensi seperti pasta.

Lalu biarkan dingin dan oleskan campuran ke kulit yang terkena panu dua kali sehari.

Nah itulah 7 cara menghilangkan panu di tubuh anak secara alami. Faktanya adalah, sebagian besar infeksi jamur mudah disembuhkan dengan perawatan yang tepat, Mama bahkan mungkin tidak menyadari bahwa panu yang anak alami semakin memudar hari demi hari.

Namun, pemeriksaan diri sangat membantu untuk mengidentifikasi panu sejak dini, terutama jika tidak ada gejala lain seperti gatal atau iritasi. Jika tidak ada perbaikan dengan pengobatan rumahan ini, pastikan Mama mencari bantuan medis untuk perawatan lebih lanjut.