Sutradara Pawn Puji Film Panggil Aku Ayah, Akting Myesha Banjir Pujian

Film 'Panggil Aku Ayah' sukses mencuri perhatian penonton tanah air, usai penayangan perdananya pada 7 Agustus 2025 lalu.
Tak hanya mendapat apresiasi dari masyarakat, film yang diadaptasi dari film Korea berjudul 'Pawn' ini pun mendapat pujian dari sutradara asli film tersebut yakni Kang Dae Kyu.
Dae Kyu memberikan apresiasi kepada semua pemain yang berhasil menghidupkan karakter seperti film asli yang dirilisnya. Dari semua pemain, Myesha Lin jadi salah satu yang mencuri perhatian karena dinilai berhasil menyajikan cerita yang menyentuh hati dengan kedalaman emosi yang kuat.
Yuk, simak informasi selengkapnya dalam artikel Popmama.com berikut ini. Bikin kepo dan pengin langsung nonton, deh!
1. Dapat apresiasi dari sutradara film Pawn

Film 'Pawn' sendiri merupakan film box office produksi CJ ENM Korea Selatan yang tayang pada tahun 2020 silam.
Setelah viral di Korea dan berbagai negara, sutradara Benni Setiawan yang diproduksi oleh Visinema Pictures pun kini merilis film 'Panggil Aku Ayah' yang diadaptasi dari film tersebut.
Kang Dae Kyu, sutradara film 'Pawn' pun mengutarakan rasa senangnya karena film 'Panggil Aku Ayah' berhasil dibuat ulang dalam versi Indonesia dengan kemampuan akting para pemain yang mumpuni.
"Fokusnya luar biasa, kemampuannya mampu menghadirkan momen penuh ketulusan. Ini akan menjadi hadiah bagi keluarga Indonesia,” kata Kang Dae Kyu mengomentari film 'Panggil Aku Ayah'.
2. Pemain film Pawn turut berikan pujian kepada Myesha Lin

Tak hanya sang sutradara, aktris pemeran Seung Yi kecil di film tersebut yakni Park Soi, juga turut memberikan apresiasi khusus bagi pemeran Seung Yi versi Indonesia, yang mana diperankan oleh Myesha Lin.
Park Soi mengaku akting Myesha sangat menggemaskan, serta berhasil menghidupkan karakter yang kuat untuk menyentuh hati para penontonnya.
“Dengan cerita yang disesuaikan dengan budaya Indonesia, dan dihidupkan oleh penampilan luar biasa dari para aktor hebat, saya sangat yakin film ini akan membawa kebahagiaan besar dan menyentuh hati penonton Indonesia," ujar Park Soi.
3. Penulis film Pawn pun memuji

Shon Joo Yeon, penulis asli film 'Pawn' tak ketinggalan memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam membuat film 'Panggil Aku Ayah'.
Menurutnya, meski film ini dibungkus dengan nilai dan budaya Indonesia yang berbeda dengan film aslinya, pesan yang ingin disampaikan tentang kasih sayang dan emosi setiap karakter dinilai tetap menyentuh hati penonton.
Ia menambahkan, “Berkat arahan sutradara yang lembut dan aktor yang tulus dan menyentuh, saya kembali meneteskan air mata. Saya diingatkan bahwa dimanapun kita berada di dunia ini, meskipun negara, budaya dan bahasanya berbeda, pesan tentang cinta dan emosi tetap menyentuh hati."
4. Totalitas Myseha Lin saat perankan adegan menangis

Karakter Seung Yi kecil di film aslinya dibuat dengan karakter bernama Intan, yang diperankan langsung oleh aktris cilik Myesha Lin.
Saat press conference perilisan perdana film 'Panggil Aku Ayah', gadis kelahiran 2018 itu mengaku bahwa adegan tersulit yang membutuhkan emosi mendalam adalah ketika ia harus menangis sambil berlari mengejar sang Mama.
Meski tak mudah, Myseha berhasil menyelesaikan adegan tersebut hingga membuat para penonton banyak yang ikut terhanyut dibuatnya.
Ia menyelesaikan segala kesulitan ini dengan menciptakan imajinasinya sendiri nih, Ma. Dalam press conference, gadis yang baru berusia 7 tahun ini mengaku ia berimajinasi seolah kucing dan anjing yang sedang hujan-hujanan mencari makan.
“Aku buat imajinasi sendiri. Aku buat imajinasi kucing sama guguk (anjing) lagi hujan-hujanan cari makan,” lanjut Myesha bikin gemas semua orang yang menghadiri acara press conference ini.
5. Akting Myseha dipuji sutradara dan para pemain

Sikap profesional Myesha juga mendapat apresiasi dari Benni Setiawan selaku sutradara dari film tersebut, yang menyebutkan bahwa dirinya tak merasa kesulitan saat syuting dengan Myseha.
Alih-alih merasa kesulitan karena harus menjaga mood Myesha, Benni mengaku senang karena antusias gadis itu yang selalu siap sedia untuk berakting.
"Saya tidak pernah mengalami kesulitan karena dia memang gak pernah ada ngambek. Justru dia yang selalu siap, dia yang selalu, ‘Ayo dong, ayo dong.’ Itu luar biasa," ujar sang sutradara memuji akting Myseha Lin.
Pujian untuk Myesha juga datang dari Ringgo Agus dan Boris Bokir, yang mana keduanya menjadi dua karakter utama yang berperan sebagai debt collector.
Menurut Boris yang berperan sebagai Tatang, Myseha memiliki sifat profesional sebagaimana orang dewasa dan mampu melakukan improvisasi yang membuat karakter semakin hidup.
Sejalan dengan Boris, Ringgo yang memerankan karakter Dedi juga mengaku setuju jika kemampuan berakting Myseha dinilai mampu membuatnya menjadi salah satu aktris terbaik di generasi selanjutnya.
Itu dia berbagai apresiasi dan pujian yang ditujukan kepada Myesha Lin dalam memerankan karakter Intan di film 'Panggil Aku Ayah'. Bagi Mama yang penasaran dengan aktingnya di film tersebut, film ini masih bisa disaksikan di bioskop kesayangan ya, Ma.



















