7 Ide Menghias Telur Paskah, Yuk Coba Buat Bersama Anak!

Kelinci juga menjadi hewan yang identik dengan hari Paskah, karena dianggap sebagai prokreator yang produktif dan simbol kuno 'kesuburan dan kehidupan baru'.

Untuk membuat telur Paskah dengan telinga kelinci, Mama dapat meminta anak untuk mewarnai telur dengan warna pilihannya dengan cat.

Saat menunggu kering, Mama dapat menyiapkan gambar telinga kelinci di atas karton putih. Jika kesulitan menggambarnya, Mama bisa mencetaknya.

Lalu potong gambar sesuai bentuknya, dan lipat bagian bawahnya. Kemudian tempelkan pada bagian atas telur menggunakan lem.

Kini Mama dan si Kecil bisa membuat telur 'kelinci' yang yang menggemaskan deh!

Hampir setiap balita menyukai benda berkilau yang satu ini. Walaupun mungkin agak sedikit berantakan, Mama dan si Kecil bisa membuat telur Paskah yang tampak mewah dengan taburan gliter.

Agar tidak berantakan, Mama dapat menyiapkan ruang dengan koran bekas atau plastik besar. Pastikan Mama telah menyiapkan telur kerajinan palsu, glitter dengan berbagai warna dan ukuran yang telah dituang dalam mangkuk atau piring dangkal, dan lem.

Pertama, oleskan setengah bagian telur dengan lem dalam jumlah banyak dan gunakan sendok untuk menaburkan gliter ke lem basah. Biarkan telur benar-benar kering sebelum melanjutkan ke setengah bagian lainnya.

Untuk hasil terbaik, biarkan telur benar-benar kering sebelum digunakan dalam permainan perburuan.

Jika Mama ingin opsi yang tidak terlalu berantakan, cobalah mengajak anak untuk membuat telur Paskah berbulu yang menggemaskan ini. Mama cukup menyiapkan kawat bulu/kawat beludru dengan berbagai macam warna, dan telur kerajinan.

Sebelum mulai membungkus telur dengan kawat bulu, pastikan telur kerajinan benar-benar bersih. Kemudian tempelkan salah satu ujung pembersih pipa ke bagian tengah atas telur dengan sedikit lem panas (pastikan Mama mengambil alih tugas yang ini ya), dan biarkan kering.

Lalu minta anak untuk menggulung kawat bulu di sekitar telur dengan hati-hati. Mama bisa menambahkan titik-titik kecil lem panas agar mengunci kawat bulu tetap pada tempatnya.

Selanjutnya, gunting sisa kawat setelah anak mencapai bagian bawah telur, dan kencangkan ujungnya dengan satu titik lem terakhir. Tambahan informasi, satu telur mungkin memerlukan tiga sampai empat kawat dengan warna yang sama.

Cat air menjadi bahan yang umum digunakan untuk menghias telur Paskah. Namun, agar menjadi lebih kreatif dan unik, Mama bisa mengajak si Kecil untuk membuat motif abstrak di telur Paskah.

Untuk membuat warna terlihat lebih tampak, Mama bisa menyiapkan telur ayam dengan cangkang putih. Kemudian, mulailah dengan mencampur beberapa warna cat air pada palet.

Setelah itu oleskan air bersih ke telur, dan diikuti dengan beberapa sapuan cat air ringan di bagian telur yang basah.

Lanjutkan membasahi bagian yang berbeda dari telur dan olesi dengan warna yang sama atau berbeda sampai anak mendapatkan tampilan cat air yang diinginkan.

Mudah, bukan?

Untuk membuat tema telur Paskah menjadi lebih baru dan segar, Mama dapat mengajak balita untuk membuat telur Paskah yang terinspirasi dari alam ini.

Pertama-tama, Mama bersama anak dapat berjalan-jalan di sekitar lingkungan rumah untuk menemukan bunga, kuncup, dan daun kering yang berjatuhan. Setelah menemukan beberapa, letakkan bunga, kuncup, dan daun ke dalam buku yang tebal selama beberapa menit.

Kemudian, lapisi permukaan telur dengan lem dan tempelkan dekorasi bunga yang telah ditipiskan. Setelah itu, berikan lapisan lem dengan tipis di atas bunga atau daun, dan biarkan kering sepenuhnya.

Ingin membuat telur Paskah dengan motif? Yup, Mama dan anak tak perlu repot untuk menggambarnya satu per satu, karena Mama bisa mendapatkan berbagai macam stempel dengan bentuk dan bantalan warna stempel yang menarik!

Untuk mengerjakannya juga cukup mudah, tekan stempel kecil ke bantalan dan letakkan secara merata di permukaan telur, dan ulangi seperlunya.

Saat anak sudah puas dengan desainnya, Mama dapat mengeringkan tinta dengan pengering rambut setelan terendah dan tunggu sampai kering.

Wortel adalah makanan favorit Kelinci Paskah! Mama dan anak dapat mengubah telur Paskah menjadi 'wortel kecil'. Saat Paskah, Mama dapat menyebarkannya di sekitar rumah dan minta si Kecil untuk menemukannya!

Untuk membuatnya, Mama perlu menyiapkan cat air berwarna oranye, kain flanel hijau, lem, dan gunting. Pertama, Mama dapat meminta si Kecil mengecat telur dengan cat air berwarna oranye.

Selagi menunggunya kering, Mama dapat memotong kain flanel menjadi ukuran 2-3cm x 10-15cm. Lalu potong bergaris tetapi jangan sampai putus (seperti bentuk sisir). Gulung kain flanel dan rekatkan ujungnya dengan lem.

Setelah telur kering, rekatkan kain flanel pada bagian atas telur menggunakan lem. Voila! Telur Paskah berbentuk wortel sudah jadi deh!

Nah itulah 7 ide menghias telur Paskah, yang bisa dicoba bersama anak pada hari Minggu Paskah besok. Kini Mama dan anak bisa membuat telur Paskah menjadi lebih menarik, kreatif, dan berbeda dari telur-telur sebelumnya.

Dari 7 ide di atas, mana yang Mama akan buat bersama anak?