Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Harga Emas Turun Drastis saat Dijual? Lakukan 7 Cara ini

Emas telah lama diakui sebagai salah satu bentuk investasi yang paling stabil dan bernilai sepanjang masa, serta paling banyak dipilih para investor termasuk oleh investor pemula

Namun seperti halnya aset lain pada umumnya, harga emas dapat bervariasi dan bahkan turun secara drastis saat ingin dijual.

Maka dari itu dibutuhkan strategi dan waktu yang tepat untuk menjual emas, agar dapat melindungi nilai investasi dan mencegah harga emas tidak turun secara drastis saat dijual.

Berikut Popmama.com, berikan 7 cara agar harga emas tidak turun drastis saat dijual. Yuk simak bersama.

1. Memilih bentuk emas yang tepat

Ketika berinvestasi dalam emas, langkah pertama yang dapat dilakukan yaitu memilih bentuk emas dengan tepat yang paling likuid atau mudah dijual.

Emas batangan dengan sertifikat yang sah atau koin emas yang diakui secara internasional, adalah pilihan yang baik karena keduanya memiliki likuiditas yang tinggi. Batangan emas dengan sertifikat sah memberikan jaminan atas keaslian dan kemurnian emas.

Sehingga menjadikannya sebagai pilihan menarik bagi yang mencari investasi lebih serius dan terdiversifikasi. 

Sedangkan koin emas internasional seperti American Eagle, Canadian Maple Leaf, atau South African Krugerrand adalah pilihan yang populer di kalangan investor emas karena kemurnian dan kualitasnya yang terjamin. 

2. Menyimpan emas dengan aman

Tempat penyimpanan emas haruslah aman dan terjamin keamanannya untuk mencegah kerugian saat dijual, seperti brankas bank atau layanan emas yang terpercaya.

Dengan sistem keamanan yang canggih dan pengawasan yang ketat, brankas bank memberikan perlindungan maksimal terhadap risiko pencurian atau kehilangan.

Selain itu menyimpan pada brankas bank juga dijamin oleh lembaga keuangan.

Alternatif lainnya yaitu dengan menyimpan emas di layanan emas yang terpercaya, dapat memastikan investasi berharga kita terlindung secara optimal tanpa harus khawatir tentang keamanan fisiknya.

3. Lakukan pembelian secara bertahap

Membeli emas secara bertahap dengan membagi pembelian menjadi sejumlah transaksi yang dilakukan dalam periode waktu tertentu, dapat mengurangi risiko terkait dengan fluktuasi harga pasar yang tajam.

Selain itu, dengan tidak melakukan pembelian besar-besaran dalam satu waktu.

Memberikan kesempatan untuk dapat memonitor kinerja investasi dan melakukan penyesuaian investasi berdasarkan kondisi pasar yang berubah-ubah.

4. Pahami kadar dan harga jual emas

Nilai jual emas bergantung pada karat dan beratnya, dimana semakin tinggi kadar emas maka semakin mahal pula harganya.

Kadar emas umumnya diukur dalam karat, dengan emas murni memiliki kadar 24 karat. 

Setelah memahami kadar emas, langkah selanjutnya adalah memahami bagaimana harga jual emas dihitung. 

Harga jual emas biasanya dihitung berdasarkan pada harga spot emas, yang merupakan harga pasar aktual emas pada saat tertentu.

Sebelum menjual emas, pastikan untuk memahami harga spot emas saat itu dan mempertimbangkan biaya tambahan yang mungkin akan dikenakan oleh penjual.

Seperti biaya produksi, dan transportasi untuk menentukan harga jual yang wajar dan menguntungkan.

5. Memantau kondisi ekonomi secara berkala

Memantau kondisi ekonomi global secara berkala penting untuk dilakukan, sebelum membuat keputusan menjual emas karena kondisi ekonomi global memiliki dampak yang signifikan pada harga emas.

Perubahan dalam inflasi, suku bunga, dan pertumbuhan ekonomi dapat mempengaruhi permintaan dan harga emas.

Misalnya, pada situasi inflasi yang tinggi permintaan terhadap emas cenderung meningkat yang dapat mengarah pada kenaikan harga emas. 

Sebaliknya, dalam kondisi ekonomi yang stabil dan pertumbuhan ekonomi yang kuat, harga emas cenderung stagnan atau bahkan turun.

6. Gunakan strategi hedging

Salah satu cara melindungi nilai emas adalah dengan menggunakan strategi hedging, atau langkah proaktif yang diambil pemilik emas untuk melindungi investasi dari fluktuasi harga yang merugikan.

Dalam lingkungan pasar yang tidak stabil atau tidak pasti, penggunaan strategi hedging menjadi alat yang sangat berharga.

Strategi hedging ini memungkinkan pemilik emas untuk mengunci harga jual minimum dan mengurangi resiko dari kerugian besar saat harga emas turun. 

7. Membawa sertifikat emas

Sertifikat emas adalah bukti kepemilikan yang penting dan diperlukan saat ingin menjual emas. Tanpa adanya sertifikat proses penjualan dapat menjadi rumit dan memakan waktu lebih lama.

Dengan membawa sertifikat emas, akan menunjukkan informasi terkait ukuran dan karat emas sehingga mampu menaikkan harga jualnya. Simpan sertifikat emas di tempat yang aman, terkunci, mudah dijangkau dan terbuka untuk risiko kebakaran, pencurian atau kerusakan.

Nah itu dia Ma, 7 cara agar harga emas tidak turun drastis saat dijual.

Share
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany
Follow Us

Latest in Life

See More

3 Restoran All You Can Eat Terdekat di Bogor

21 Des 2025, 09:10 WIBLife