7 Jenis Busana Muslim Laki-Laki, Jadi Inspirasi untuk Ramadan
Nggak cuma baju koko saja, lho. Masih banyak yang lainnya dari berbagai negara di dunia!
28 Maret 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak hanya busana perempuan saja yang memiliki ragam macam jenis, tetapi busana pria juga berbagai jenisnya. Kini, busana muslim pria di Indonesia sudah semakin bervariasi dan maju dari segi desain. beberapa busana tersebut mendapat pengaruh dari budaya di negara lain juga, lho.
Zaman sudah semakin maju, para pria terlihat mulai memperhatikan gaya dan desain dalam berbusana muslim. Busana muslim tak hanya digunakan saat beribadah atau berkegiatan keagamaan saja, tetapi juga menjadi sebuah penunjang penampilan yang membuat para pria lebih percaya diri, apalagi di tengah Hari Ramadan.
Mau tau, apa saja istilah yang biasanya digunakan untuk menyebutkan busana muslim pria? Ternyata busana muslim pria di Indonesia ada banyak jenisnya dan memiliki ciri khasnya masing-masing. Yuk, disimak terus karena Popmama.com telah merangkum 7 jenis busana muslim laki-laki.
1. Baju koko
Salah satu baju muslim laki-laki yang sering digunakan dan tentunya tak asing lagi adalah baju koko. Meski sangat populer di Indonesia, ternyata baju koko awalnya digunakan oleh orang Tionghoa dengan sebutan baju tui-khim.
Masyarakat Indonesia biasanya menyebut laki-laki lebih tua dari etnis Tionghoa dengan sebutan koko atau engkoh, sehingga baju ini pada akhirnya disebut baju koko.
Baju koko merupakan busana muslim paling umum digunakan para laki-laki. Ciri khasnya adalah kerah tegak di leher dengan beberapa kancing di bawahnya. Baju koko dapat dipadukan dengan sarung atau celana panjang. Umumnya, baju koko memiliki desain polos atau memiliki sedikit hiasan bordir dengan dua model desain, yaitu lengan panjang dan pendek.
2. Sherwani
Sherwani adalah pakaian adat bangsawan muslim dari wilayah India dan negara tetangganya, Pakistan yang biasa digunakan oleh aristokrat, bangsawan dan keturunannya, raja, hingga sultan. Di negara asalnya, sherwani kerap dijadikan sebagai lambang dari kemewahan dan strata sosial.
Ciri-ciri busana muslim pria yang satu ini adalah panjang bajunya hingga ke bawah lutut, serta memiliki detail motif dan bahan yang terkesan mewah. Baju ini cocok digunakan untuk ibadah, acara pesta hingga jamuan karena desainnya yang mewah.
Editors' Pick
3. Thawb atau thobes
Thawb atau thobes biasanya digunakan oleh pria bagian Timur Tengah. Sepintas, pakaian pria ini mempunyai banyak persamaan dengan jubba dan galabiyya.
Secara umum, kebanyakan thawb atau thobes yang ada di Timur Tengah dibuat dengan panjang hingga mata kaki serta menutupi seluruh sisi badan. Untuk segi warna dan motif, thawb lebih terkesan netral karena tidak terlalu banyak ornamen.
Umumnya, thawb tidak berkancing dan tidak berkerah. Namun, ada beberapa yang memiliki kancing sebagai variasi. Meskipun sudah panjang hingga mata kaki, pengguna thawb biasanya masih tetap menggunakan celana panjang.
4. Galabiyya
Galabiyya merupakan jubah longgar asal Mesir yang memiliki potongan hampir sama dengan thawb, yakni memanjang hingga mata kaki. Selain itu, galabiyya terlihat memiliki variasi ornamen, tetapi tetap mempertahankan kesederhanaannya.
Oleh karena itu, galabiyya sangat cocok digunakan di acara keagamaan yang membutuhkan pakaian casual dan nyaman. Saat Hari Raya Idulfitri sekalipun, galabiyya juga cocok digunakan karena pakaian ini secara keseluruhan dapat memberikan kesan rapi.
5. Jubbas
Jubbas merupakan salah satu busana muslim dari Arab yang dibuat dalam bentuk terusan panjang. Jenis Jubbas hampir sama dengan galabiyya dan thawb. Yang membedakannya hanya dari segi penyebutan di tiap negara. Dalam bahasa Turki, jubbas memiliki arti “sepanjang mata kaki”.
Jubbas sendiri tidak memiliki banyak warna dan cenderung lebih polos. Kebanyakan jenis ini didominasi oleh warna-warna yang netral seperti abu-abu, putih, hitam, dan biru dongker, serta dibuat tanpa aksen atau motif tambahan. Namun, tak menutup kemungkinan jubbas di Indonesia sering terdapat sedikit modifikasi, seperti kancing dengan resleting, sehingga lebih mudah untuk melepasnya.
6. Kurta
Kurta adalah busana muslim pria yang berasal dari negara-negara di Asia Timur seperti Bangladesh, Afghanistan, Pakistan, India, Nepal, dan Sri Lanka. Jenis kurta sering digunakan oleh kebanyakan pria muslim di Indonesia.
Jenis kurta tak beda jauh dari thawb, galabiyya, dan jubbas. Yang membuatnya berbeda adalah panjangnya tidak sampai mata kaki, sehingga perlu dipadukan dengan celana panjang. Selain itu, kurta tidak memiliki kerah di bagian lehernya.
Beberapa diantara kurta ada yang dibuat dalam bentuk busana setelan dengan warna yang senada antara atasan yang longgar dengan bawahannya. Kemudian, jenis kurta juga lebih beragam dari segi desain dan motifnya.
7. Sirwal
Sirwal merupakan sejenis celana yang awalnya dipakai di negara-negara muslim seperti Arab Saudi, Turki, dan Timur Tengah. Ciri khas yang paling membedakannya adalah celana sirwal memiliki ukuran yang lebih lebar dengan panjang antara betis sampai diatas mata kaki.
Dahulunya, celana ini digunakan untuk bela diri. Namun, seiring berjalannya waktu dan berkembangnya industri fashion, celana sirwal dibuat dalam berbagai model yang menarik sesuai fungsi dan tujuan pemakaiannya.
Biasanya, celana sirwal dipasangkan dengan thawb khas Timur Tengah maupun busana muslim lainnya seperti baju koko.
Kira-kira, jenis busana muslim laki-laki mana yang cocok untukmu? Yuk, jadikan ketujuh jenis ini sebagai inspirasi busana di Hari Ramadan atau Idulfitri.
Baca Juga:
- 7 Rekomendasi Baju Lebaran Keluarga dari Brand Lokal, Kompak & Stylish
- 7 Rekomendasi Baju Lebaran Couple agar Tampil Kompak bersama Pasangan
- Tak Perlu Beli Lagi, 5 Ide Baju Lebaran dengan Gamis Polos
