Saat Sedang Haid, Ini 5 Hal Aneh yang Terjadi di Tubuh Mama

Apakah Mama merasakannya juga?

1 Agustus 2018

Saat Sedang Haid, Ini 5 Hal Aneh Terjadi Tubuh Mama
Pixabay/Concord90

Saat memasuki periode haid, tak sedikit perempuan yang mengeluh tubuhnya menjadi semakin cepat lelah dan emosi tak terkontrol. Tenang Ma, hal ini wajar kok.

Faktanya, saat sedang haid keseimbangan hormon di dalam tubuh Mama mengalami sedikit perubahan. Hal ini berdampak pada proses adaptasi tubuh, yang kemudian membuat Mama pun menjadi tak seperti biasanya.

Salah satunya termasuk dalam hal perubahan pola makan. Tanpa Mama sadari, saat sedang haid nafsu makan akan bertambah bukan?

Apalagi untuk makanan manis, keinginan Mama untuk mengonsumsinya akan semakin besar.

1. Suara jadi lebih rendah

1. Suara jadi lebih rendah
Pexels/Kaboompics.com

Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa perempuan yang tidak menggunakan kontrasepsi hormonal mungkin mengalami sedikit perubahan pada suaranya saat haid. Secara khusus, suaranya akan terdengar lebih rendah daripada biasanya

Kondisi ini wajar terjadi, yang diakibatkan oleh adanya perubahan hormon seks secara alami pada waktu haid. Jadi, Mama tak perlu khawatir ya.

Menurut salah seorang peneliti dari University of Zadar, Irena Pavela Banai, pada orang biasa perubahan ini mungkin tidak akan terlalu terasa. Namun bagi perempuan yang berprofesi sebagai seorang penyanyi, perubahan ini mempengaruhi kemampuannya dalam mencapai nada tinggi.

Editors' Pick

2. Gigi dan gusi jadi sensitif

2. Gigi gusi jadi sensitif
Freepik/Asier_relampagoestudio

Para ahli mengatakan salah satu efek dari perubahan hormon pada tubuh perempuan yang sedang haid adalah masalah di area mulut. Tepatnya, gusi dan gigi menjadi lebih sensitif dan mudah radang.

Selain di mulut, permasalahan infeksi dan radang ini juga bisa meluas hingga ke daerah rahang. Menurut Cleveland Clinic, perempuan yang mengonsumsi pil KB juga lebih mungkin mengalami masalah nyeri di area rahang saat haid.

Hal ini dikarenakan pil KB menurunkan tingkat estrogen alami yang diproduksi tubuh dan jumlah hormon yang rendah ini pun kerap dikaitkan dengan risiko tinggi masalah rahang.

Baca juga: Penyebab Utama Sariawan Saat Hamil dan Cara Mengobatinya

3. Jadi mudah merasa nyeri

3. Jadi mudah merasa nyeri
Pixabay/RobinHiggins

Penurunan tajam kadar hormon estrogen pada akhir siklus haid Mama juga bisa memicu datangnya sakit kepala dan migrain. Asisten profesor klinis di Mount Sinai School of Medicine, Alyssa Dweck, MD, menyebutkan toleransi perempuan terhadap rasa nyeri akan menurun saat haid.

Akibatnya, Mama pun akan menjadi lebih mudah mengalami nyeri seperti sakit kepala dan migrain saat haid, serta rasa nyeri lainnya. Mama boleh mengonsumsi obat pereda nyeri apabila sakit kepala yang dirasakan sudah sangat mengganggu. Jika ragu, konsultasikan ke dokter ya, Ma.

4. Diare atau sembelit

4. Diare atau sembelit
Freepik

Saat haid, berbagai permasalahan di organ pencernaan bisa sangat mungkin terjadi. Hal ini dikarenakan oleh respon hormonal tubuh saat haid memicu kontraksi serupa di usus. Selain karena faktor hormonal, masalah pencernaan juga bisa muncul karena perubahan pola makan saat haid.

Pada waktu tersebut, nafsu makan Mama biasanya akan melonjak tinggi. Terlebih keinginan untuk mengonsumsi makanan manis, jajanan, serta junk food. Kebiasaan ini bisa membuat terjadinya respon di sistem pencernaan, apalagi jika kebersihan makanan yang Mama konsumsi diragukan.

Apabila periode haid Mama sudah selesai namun gangguan pada sistem pencernaan masih terus ada, ada kemungkinan hal tersebut terjadi karena faktor penyebab lainnya. Segera cek ke dokter untuk menemukan apa pemicu sembelit yang sebenarnya.

5. Mudah cemas

5. Mudah cemas
Pexels/Mentatdgt

Ketidakseimbangan hormon saat haid turut memicu kondisi psikis Mama. Pada waktu ini, Mama akan menjadi lebih mudah cemas, linglung, mudah lupa dan mudah panik. Kondisi ini terjadi akibat perubahan hormon yang membuat pusat gravitasi tubuh Mama menjadi sedikit berubah.

Pada waktu ini,  cobalah untuk lebih berhati-hati saat berjalan dan beraktivitas ya, Ma. Hindari kebiasaan berjalan sambil bermain ponsel. Hal ini dapat mengganggu fokus dan konsentrasi Mama.

Nah Ma, meskipun semua kondisi ini dianggap wajar karena akibat dari perubahan hormon dalam tubuh Mama, namun tak ada salahnya Mama juga tetap tanggap ya. Apabila ada permasalahan yang terlalu mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter kandungan Mama. Salam sehat!

The Latest