Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 1.jpg
Freepik
Intinya sih...
  • Pemborosan energi yang tidak perlu
  • Mengganggu kualitas tidur
  • Gangguan pada pikiran dan emosi
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ma, siapa sangka kebiasaan menyalakan TV tanpa menontonnya bisa memberikan dampak bagi kesehatan? Meski tampak sepele, kebiasaan ini ternyata menyimpan dampak buruk yang tak boleh diabaikan. 

Mengutip dari Healthline, kebiasaan ini berdampak pada kesehatan mental dan fisik. Selain itu, TV yang menyala tanpa tujuan bisa memengaruhi kualitas tidur Mama dan keluarga, lho.

Paparan layar yang terus-menerus bisa mengganggu pola tidur serta membuat tubuh terasa lebih lelah saat bangun pagi. Maka itu, Popmama.com akan mengupas satu per satu tentang 7 dampak buruk menyalakan TV tapi tidak ditonton

1. Pemborosan energi yang tidak perlu

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 2.jpg
Freepik/DCstudio

Setiap kali menyalakan TV tanpa menontonnya, kita sebenarnya membuang energi untuk hal yang lebih berguna. TV yang terus menyala dapat menghabiskan daya listrik, yang pada akhirnya meningkatkan tagihan listrik bulanan.

Hal ini jelas menjadi pemborosan energi yang bisa dihindari. Dengan mematikan TV ketika tidak digunakan, Mama bisa menghemat pengeluaran dan berkontribusi pada upaya menjaga lingkungan.

2. Mengganggu kualitas tidur

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 3.jpg
Freepik

Menyalakan TV tanpa menontonnya juga dapat memengaruhi kualitas tidur. Cahaya biru oleh layar TV bisa mengganggu produksi hormon melatonin, yang berperan penting dalam mengatur pola tidur.

Jika kebiasaan ini terus berlanjut, Mama mungkin akan merasa lebih sulit tidur dan tidur tidak nyenyak. Ini tentunya berdampak pada energi tubuh di keesokan harinya.

3. Gangguan pada pikiran dan emosi

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 4.jpg
Freepik

Keberadaan suara atau gambar yang tidak ditonton menyebabkan gangguan pada pikiran. Secara psikologis, ini akan memengaruhi emosi Mama, seperti merasa lebih cemas atau tertekan.

Perasaan tersebut bisa terus berlanjut meskipun tidak ada keterlibatan langsung dengan acara yang ditonton. Pengaruh negatif ini akan memengaruhi suasana hati Mama sepanjang hari.

4. Mengurangi produktivitas sehari-hari

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 5.jpg
Freepik

Menyalakan TV tanpa menontonnya juga dapat mengalihkan perhatian dari tugas-tugas penting lainnya. Kehadiran suara atau gambar yang tidak perlu sering kali mengganggu fokus dan konsentrasi Mama.

Sebagai akibatnya, Mama mungkin merasa lebih sulit menyelesaikan pekerjaan rumah atau tugas lainnya. Ini jelas menghambat produktivitas dan membuat Mama merasa kurang efisien.

5. Menurunkan kualitas lingkungan rumah

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 6.jpg
Freepik/Benzoix

Lingkungan rumah yang berisik dapat memengaruhi kualitas hidup keluarga. Ketika TV menyala tanpa tujuan jelas, itu hanya menambah kebisingan yang tidak perlu.

Situasi ini bisa menciptakan suasana yang kurang nyaman bagi seluruh anggota keluarga. Jika dibiarkan, kebisingan ini akan mengganggu ketenangan di rumah.

6. Meningkatkan konsumsi energi listrik

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 7.jpg
Freepik

Setiap perangkat elektronik yang menyala berisiko akan mengonsumsi energi. Jika Mama terbiasa menyalakan TV tanpa menontonnya, ini akan menyebabkan konsumsi listrik yang lebih tinggi.

Kebiasaan ini pada akhirnya dapat memperburuk penggunaan energi di rumah. Dengan mengurangi kebiasaan ini, Mama bisa membantu mengurangi jejak karbon pribadi.

7. Meningkatkan stres dan kecemasan

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 8.jpg
Freepik

Keberadaan suara atau gambar terus menerus dari TV yang tidak ditonton dapat menambah beban mental. Ini tentunya dapat meningkatkan tingkat kecemasan, karena pikiran kita terbagi antara kebisingan dan pekerjaan yang sedang dilakukan.

Jika kebiasaan ini terus dibiarkan, Mama mungkin merasa lebih mudah cemas. Hal ini akan berdampak buruk pada kesehatan mental dalam jangka panjang.

Bahaya Menyalakan TV Tanpa Menonton Terhadap Anak

7 Dampak Buruk Menyalakan TV tapi Tidak Ditonton, Pemborosan Energi 9.jpg
Freepik

Kebiasaan menyalakan TV tanpa menontonnya juga memiliki dampak besar bagi anak. Dikutip dari American Academy of Pediatrics (AAP), paparan TV yang tidak terkontrol dapat mengurangi kemampuan anak untuk berkonsentrasi, baik saat belajar maupun bermain. 

Suara dan visual dari TV yang terus menyala tanpa tujuan bisa mengalihkan perhatian mereka dari hal-hal penting di sekitarnya. Selain itu, paparan TV yang tidak diperlukan bisa mengurangi interaksi langsung mereka dengan keluarga. 

Lebih lanjut, kebiasaan ini juga mengurangi waktu interaksi langsung dengan keluarga. Tanpa adanya pengawasan, anak bisa kehilangan kesempatan untuk belajar keterampilan sosial.

Jadi, itu tadi, ya informasi terkait 7 dampak buruk menyalakan TV tapi tidak ditonton. Nah, mulai sekarang, pastikan TV hanya menyala saat benar-benar diperlukan ya, Ma. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Denisa Permataningtias
EditorDenisa Permataningtias
Follow Us

Latest in Life

See More

Bolehkah Kucing Makan Buah? Simak Faktanya!

18 Des 2025, 15:28 WIBLife