Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You
Age VerificationThis content is intended for users aged 18 and above. Please verify your age to proceed.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Kondom Robek saat Berhubungan Seks?

Pexels/cottonbro
Pexels/cottonbro

Aktivitas bercinta yang memuaskan perlu diimbangi dengan komunikasi dan rasa percaya satu sama lain. Jika tidak, pasangan suami istri pasti akan merasakan kurang puas perihal kehidupan seks di atas ranjang.

Sama halnya dengan memilih menggunakan kondom atau tidak dalam kehidupan bercinta. Bagi pasangan yang tidak ingin kehamilan terjadi, atau aman dari penyakit menular seksual, disarankan memakai pengaman.

Namun, apa jadinya jika kondom yang tengah kita pakai, di tengah aktivitas seksual ternyata robek? Lantas, apa yang mesti kita lakukan?

Jika ingin mengetahui banyak hal untuk mengatasi serta mencegah kondom bocor atau robek, Popmama.com sudah merangkum informasinya dari dokter keluarga bernama Natasha Bhuya.

Yuk, diperhatikan!

1. Mengapa kondom bisa robek?

Tanda Papa alergi kondom - Pexels
Tanda Papa alergi kondom - Pexels

Perlu diingat bahwa kondom tidak sempurna, bahkan tidak 100 persen efektif dari kebocoran atau kondisi robek. Jadi, kerusakan pada kondom bisa saja terjadi saat berhubungan seks dengan pasangan.

Menurut dr. Bhuyan, biasanya kondom robek akibat gesekan yang terjadi selama sesi bercinta. Seperti yang kita tahu, hampir 80 persen aktivitas seksual melibatkan gesekan satu sama lain agar bisa terasa intim.

"Kadang-kadang, kebocoran kondom itu benar-benar terjadi secara kebetulan," kata dr. Bhuyan.

Ketika kebocoran atau kondisi robek terjadi saat berhubungan seks, tentunya tidak banyak yang dapat dilakukan. Hanya saja memang ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko kerusakan pada kondom.

2. Bagaimana cara mencegah kondom robek saat sedang berhubungan seks?

Pexels/Nataliya Vaitkevich
Pexels/Nataliya Vaitkevich

Pasangan suami istri tentu ingin mempunyai aktivitas seksual yang menyenangkan, tanpa ada gangguan. Hanya saja, kondom yang robek atau bocor saat sesi bercinta bisa saja terjadi. 

Ada beberapa hal yang harus dihindari jika ingin menurunkan risiko kondom rusak ketika dipakai. Berikut tips dari dr. Bhuyan, antara lain: 

  • Periksa tanggal kedaluwarsa kondom

Perlu diketahui bahwa kondom bisa kedaluwarsa, jadi pastikan untuk memeriksa tanggalnya sebelum membeli dan menggunakannya. Tanggal kedaluwarsa biasanya tercetak pada kemasan.

  • Simpan kondom dengan benar

Pastikan kondom disimpan di lingkungan suhu kamar. Itu artinya jangan menyimpan kondom darurat di mobil, karena panas akan membuatnya mudah rusak. Menyimpannya di tempat yang sangat dingin juga tidak akan membuat kondom terlihat baik.

  • Gunakan hanya satu kondom

Mungkin pernah mendengar ini sebelumnya, yakni jangan memakai dua kondom dalam satu waktu berhubungan seks dengan pasangan.

Hal itu tidak akan membuatnya lebih tahan lama. Perlu diketahui bahwa gesekan antara dua kondom sekaligus dapat meningkatkan risiko kerusakan.

3. Apakah kita bisa merasakan jika kondom robek?

itspleazure.com
itspleazure.com

Menurut dr. Bhuyan, kondisi kondom robek bisa saja diketahui. Hal ini tergantung penggunanya dan konteks hubungan intim yang dilakukan bersama pasangan. Jadi, jika beberapa orang melakukan hubungan seks vaginal mungkin akan sulit mengetahuinya.

Selain itu, suami yang memakai kondom biasanya akan merasakan kalau kondom yang ia pakai robek, sedangkan istrinya mungkin tidak bisa merasakan.

Bahkan ada pasangan yang tidak menyadari bahwa kondomnya rusak sampai setelah berhubungan seksual atau pasca ejakulasi.

4. Apa yang mesti dilakukan saat kondom bocor?

Freepik/freepik
Freepik/freepik

Sebagai seorang dokter, dr. Bhuyan merekomendasikan agar lebih baik berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui risiko kehamilan atau penyakit menular seksual, apalagi kondom bocor ketika sedang berhubungan seks. 

Jika tidak yakin apa yang harus dilakukan atau dialami setelah kondom rusak, tak ada salahnya berbicarakan dengan dokter. Ini bisa menjadi langkah antisipasi dalam mencegah terjadinya penyakit menular seksual.

Nah, semoga informasi tadi membantu saat merasa kesulitan bahkan kebingungan jika dihadapkan dengan kondom yang bocor atau rusak.

Share
Topics
Editorial Team
Dimas Prasetyo
EditorDimas Prasetyo

Latest in Life

See More

5 Tips Mengatasi Rasa Lapar Berlebih saat Haid

18 Des 2025, 20:30 WIBLife