Biodata dan Profil Otto Hasibuan Mertua Jessica Mila, Pengacara Sukses

Mertua Jessica Mila dikenal sebagai seorang lawyer, advokat hingga pebisnis ulung

6 Mei 2023

Biodata Profil Otto Hasibuan Mertua Jessica Mila, Pengacara Sukses
Instagram.com/jscmila

Kisah cinta Jessica Mila dan Yakup Hasibuan yang romantis menjadi sorotan banyak pihak. Sebagai pasangan dari seorang artis terkenal, mau tidak mau keluarga Yakup Hasibuan pun dicari oleh netizen.

Rupanya Yakup adalah anak laki-laki satu-satunya dari Otto Hasibuan dan Norwati Damanik. Ia memiliki tiga orang kakak yang semuanya perempuan bernama Putri Hasibuan, Lionie Petty Hasibuan, dan Natalia Octavia Hasibuan.

Melihat latar belakang keluarga Yakup, Otto sebagai kepala rumah tangga rupanya bukan orang sembarangan. Otto adalah satu dari banyak pengacara kondang di Indonesia. Namanya dikenal karena menangani kasus-kasus dan perkara besar.

Siapa dan seperti apa sosok pengacara kondang ini? BerikutPopmama.com rangkum biodata dan profil Otto Hasibuan mertua Jessica Mila.

Biodata Singkat Otto Hasibuan

Biodata Singkat Otto Hasibuan
Instagram.com/ottohasibuanprivate
  • Nama lengkap: Prof. (H.C.) Dr. Otto Hasibuan, S.H.,M.C.L.,M.M
  • Dikenal sebagai: Otto Hasibuan
  • Tempat, tanggal lahir: Pematangsiantar, 5 Mei 1955
  • Agama: Kristen
  • Hobi: bersepeda
  • Pekerjaan: pengacara/ advokat
  • Pasangan: Norwati Damanik
  • Anak: Putri Linardo Hasibuan, Lionie Petty Hasibuan, Natalia Octavia Hasibuan dan Yakup Putra Hasibuan
  • Akun Instagram: @ottohasibuanprivate
  • Jabatan: Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) periode 2020-2025

Selain melalui biodata di atas, kita bisa lebih mengenal sosok Otto Hasibuan melalui beberapa fakta profil tentangnya. Ini dia rangkuman beberapa fakta Otto Hasibuan secara lebih mendalam. 

1. Belajar menjadi pemimpin sejak kecil, bahkan dari SD

1. Belajar menjadi pemimpin sejak kecil, bahkan dari SD
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Otto besar di kampung halamannya, Pematangsiantar, Sumatera Utara. Ketika duduk di bangku SD secara informal ia menjadi ketua Persatuan Olah Raga Sepeda, di sinilah hobi bersepedanya dimulai.

Menginjak SMP, ia mendirikan perkumpulan sepakbola layaknya klub profesional. Ia pun harus mengatur dan menyiapkan klub saat bertanding antar klub di daerahnya saat itu.

Lalu saat SMA, Otto juga pernah menjadi ketua OSIS. Tamat sekolah menengah, ia hijrah ke Pulau Jawa untuk kuliah di Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Saat kuliah pun, ia aktif di organisasi kampus.

Setelah berhasil mendapatkan gelar Sarjana Hukum ia melanjutkan pendidikannya. Otto mengambil studi Comparative Law di University Technology of Sydney, Australia. Tidak lama kemudian, ia menyelesaikan S3 dengan meraih gelar doktor di kampus pertamanya saat S1 dulu, UGM, Yogyakarta.

2. Berkarier sebagai pengacara sejak dulu

2. Berkarier sebagai pengacara sejak dulu
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Setelah lulus dari berbagai pendidikan, Otto memilih menjadi pengacara sesuai dengan kuliahnya. Lalu ia juga resmi menjadi advokat untuk beberapa kasus kecil saat itu.

Sebagai informasi, pada dasarnya advokat dan pengacara memiliki makna yang sama. Hal ini telah dituangkan di dalam Pasal 32 ayat (1) Undang-Undang No. 18 Tahun 2003 tentang Advokat (UU Advokat). Di mana advokat, penasihat hukum, pengacara praktik, dan konsultan hukum, semuanya disebut sebagai advokat.

Terjun ke bidang advokasi hukum, Otto lagi-lagi aktif di organisasi advokat. Ia mendaftar sebagai anggota Persatuan Advokat Indonesia (Peradin) yang menjadi gerbang pembuka untuk menunjang kariernya di dunia advokat.

Editors' Pick

3. Karier Otto terbilang cemerlang di usia muda

3. Karier Otto terbilang cemerlang usia muda
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Pada tahun 1985, ada banyak organisasi advokat belum memiliki wadah tunggal. Akhirnya Peradin beserta organisasi lain dilebur menjadi Ikatan Advokasi Indonesia (Ikadin).

Di Ikadin ini, Otto mengawali kariernya sebagai Wakil Sekretaris cabang Jakarta pada 1986. Lalu di tahun 1990, Otto lantas naik posisinya menjadi Ketua Cabang Jakarta Barat di usianya yang baru masuk 35 tahun.

Setelah itu, posisinya semakin menanjak dimulai dari Wakil Sekjen DPP Ikadin pada 1995 dan akhirnya menjadi Sekjen DPP Ikadin. Puncaknya ia pernah terpilih menjadi Ketua Umum DPP selama dua periode, yakni 2003-2007 dan 2007-2012.

Kilas balik pada 2005 ketika organisasi advokat baru harus berdiri sesuai UU Advokat 2003, ia langsung menahkodai Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) untuk periode 2005-2010. Berkat tangan dinginnya, ia kembali terpilih masa bakti 2010-2015.

4. Mendirikan kantor pengacara sendiri sejak tahun 1986

4. Mendirikan kantor pengacara sendiri sejak tahun 1986
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Sejak tahun 1986, Otto mendirikan kantor pengacara Otto Hasibuan & Associates. Kantor pengacara milik Otto ini berpengalaman menyelesaikan berbagai sengketa hukum yang luas.

Tercatat ia mewakili perusahaan multinasional dan perusahaan milik negara dalam negosiasi, mediasi, serta masalah litigasi domestik dan lintas batas yang kompleks.

Selain itu, jasa dari kantor pengacara Otto juga menjadi penasehat merek nasional dan internasional tentang masalah administrasi negara dan penyelesaian sengketa komersil.

Secara pribadi, Otto sebagai ahli hukum sering memberikan kesaksian di hadapan pengadilan Indonesia dan badan arbitrase internasional.

5. Atas dedikasinya di dunia hukum, Otto mendapat profesor kehormatan dari Universitas swasta

5. Atas dedikasi dunia hukum, Otto mendapat profesor kehormatan dari Universitas swasta
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Tangan dinginnnya yang membela para klien diakui oleh banyak pihak. Argumen Otto dalam menangani setiap kasus di meja hijau tegas dan tepat. Ini membuatnya begitu dikenal, tidak hanya di dunia hukum, tetapi juga pendidikan.

Selain aktif sebagai advokat hukum, Otto tercatat sebagai dosen di beberapa kampus. Ilmu yang dipelajarinya puluhan tahun dibagikannya kepada para mahasiswa hukum di Indonesia.

Atas dedikasinya dalam dunia hukum, pada Oktober 2014 lalu Otto mendapatkan gelar Profesor kehormatan dari Universitas Jayabaya. Gelar itu diberikan atas jasanya dalam menegakkan hukum dan keadilan di Indonesia setelah pengabdiannya selama 32 sebagai advokat.

6. Pengacara kondang di Indonesia yang tangani kasus besar

6. Pengacara kondang Indonesia tangani kasus besar
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Sepak terjang Otto di dunia pengacara dan advokasi hukum sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Terbaru ia menjabat sebagai Ketua DPP Peradi 2020-2025.

Sejumlah kasus besar ditanganinya dengan klien dari berbagai latar belakang. Misalnya saja Jessica Kumala Wongso yang terlibat dalam kasus Mirna dan 'kopi sianida' di tahun 2016.

Lalu di tahun 2017 lalu, ia membela eks Ketua DPR RI Setya Novanto karena kasus e-KTP. Di tahun 2020, ia menjadi pembela Djoko Tjandra atas kasus hukumnya.

7. Untuk keluarga, Otta adalah sosok yang penyayang

7. keluarga, Otta adalah sosok penyayang
Instagram.com/ottohasibuanprivate

Otto layaknya 'harimau' di dunia hukum Indonesia. Siapa saja berani ia lawan untuk membela kliennya. Namun, di keluarganya ia adalah sosok yang hangat dan perhatian.

Terlihat dari beberapa foto yang dibagikan olehnya di Instagram atau oleh anak-anaknya. Keluarga Hasibuan sering mengadakan acara makan malam hingga liburan bersama.

Meski anak-anaknya sudah berkeluarga, mereka tetap kompak. Saling menyayangi dan mengasihi adalah kunci keluarga harmonis mereka. Untuk keluarganya Otto adalah sosok suami dan papa yang mengayomi.

Ia tidak malu memamerkan kemesraannya bersama istri tercinta, atau rasa bangga dan harunya atas pencapaian anak-anaknya. Ia juga sosok yang mendukung segala aktivitas dan kegiatan anak-anaknya dari kecil.

Itulah tadi biodata dan profil Otto Hasibuan mertua Jessica Mila. Jessica Mila pun tampak disambut baik di keluarga ini, lho. 

Baca juga:

The Latest