5 Cara Mengatasi Kulit Kepala Gatal pada Ibu Menyusui
Kulit kepala yang gatal bisa mengganggu proses menyusui kan?
19 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika Mama seorang ibu menyusui, biasanya mengalami kondisi gatal di beberapa bagian tubuh. Terutama saat muncul gangguan gatal di kulit kepala, tentu ini bisa mengganggu proses menyusui. Beberapa kondisi umum seperti ketombe dan penumpakan kulit mati, ini mungkin karena jamur.
Dikutip dari Dryscalpgone.com, hormon di tubuh mengalami banyak perubahan selama kehamilan dan setelah melahirkan. Wajar jika ada beberapa efek samping yang tidak diinginkan. Salah satu efek samping setelah kehamilan adalah kulit kepala yang kering dan gatal.
Agar tidak teriritasi dan meradang, maka Mama perlu mengetahui 5 cara mengatasi kulit kepala yang gatal pada ibu menyusui. Baca terus informasi dari Popmama.com!
1. Mulailah menggunakan sampo khusus anti ketombe
Saat Mama alami gatal di kulit kepala saat menyusui karena fluktuasi hormonal, maka kondisinya bisa menjadi lebih berminyak dan berkontribusi pada kemunculan ketombe.
Ketika itu terjadi, maka mulailah menggunakan sampo khusus anti ketombe. Coba gunakan sampo dan kondisionernya juga. Mencuci kulit kepala secara teratur, maka langkah tersebut sudah cukup untuk meredakan kulit kepala yang gatal.
Dimana sampo anti ketombe sendiri yang paling umum mengandung satu atau lebih dari:
- Seng pyrithione atau seng omadine
- Selenium sulfida
- Piroctone olamine
- Agen antijamur
Editors' Pick
2. Menggunakan bahan alami seperti cuka sari apel
Jika Mama menyadari gatal kulit kepala yang mulai menggangu proses menyusui, maka coba gunakan bahan alami seperti cuka sari apel. Ini karena apple cider vinegar mengandung zat asam asetat.
Apalagi cuka sari apel bersifat antibakteri dan antijamur. Dimana penggunaannya mungkin efektif dalam meredakan gatal kulit kepala terkait psoriasis. Mama pun dapat mengencerkan cuka dalam air, yakni perbandingan 1 bagian cuka dengan 1 bagian air. Lalu cuci rambut menggunakan air hangat setelah beberapa menit.
Diwartakan dari Healthline, kekuatan antimikroba cuka sari apel didukung dengan baik oleh penelitian. Itu bisa menjaga masalah kulit kepala yang berhubungan dengan jamur atau bakteri, sehingga mencegah kulit kepala gatal.
3. Melakukan perawatan dengan krim topikal
Mama mungkin mengalami kulit kepala yang mulai gatal selama pasca persalinan. Saat terjadi peningkatan kadar hormon, cobalah mengatasinya dengan memperkuat penghalang alami kulit.
Mama dapat mengunci kelembapan dan mencegah iritasi menggunakan krim secara topikal seperti:
Krim kortikosteroid
Jika ketombe parah atau sulit disembuhkan, sebaiknya lakukan perawatan gel atau krim kortikosteroid topikal. Fungsinya sendiri bisa meredakan gejala. Dimana kortikosteroid topikal adalah jenis obat steroid yang dioleskan langsung ke kulit untuk mengurangi peradangan dan iritasi.
Hidrokortison 1% cairan anti gatal
Ketika ingin mengobati gatal pada kulit kepala, langkah yang tepat yakni mengoleskan pelembap untuk membantu memperbaiki penghalang kulit. Carilah produk yang dirancang khusus membantu meredakan gatal. Terutama pelembap yang diformulasikan Hidrokortison 1% cairan anti gatal. Penggunannya pun juga membantu meredakan gatal kulit kepala yang berhubungan dengan psoriasis, dermatitis seboroik atau eksim. Bahkan bahan tersebut disempurnakan memperbaiki kondisi kulit kepala dan membuat rambut lebih mudah disisir.
4. Makan buah dan sayuran yang kaya antioksidan
Jika Mama mengalami ketombe atau kulit kepala yang sangat gatal setelah melahirkan, maka perlu mencari cara untuk mengatasi masalah tersebut. Memakan buah dan sayur adalah salah satu langkah tepat memulihkan kulit kepala.
Berkat kandungan antioksidan dan flavinoid pada buah maupun sayuran, secara perlahan itu akan membuat keadaan normal dan tidak teriritasi. Bahkan melindungi folikel rambut dan meningkatkan pertumbuhannya.
Dirilis dari Timesofindia.com, sertakan banyak sayuran berdaun hijau tua seperti bayam dan brokoli dalam diet. Semua sayuran berdaun hijau tua ini merupakan sumber vitamin A dan C yang sangat baik untuk pembentukkan sebum. Ini merupakan kondisioner rambut alami yang melembapkan kulit dan kulit kepala.
5. Berkonsultasi dengan dokter kulit bersertifikat
Saat kulit kepala terasa gatal selama menyusui, yang lebih penting adalah bagaimana Mama bisa mendapatkan bantuan untuk meringankan gejalanya. Nah, cobalah menemui dokter kulit.
Langkah ini dapat memberi Mama mendapat diagnosis secara akurat dan membuat rencana perawatan yang disesuaikan sesuai kebutuhan. Bahkan dokter mungkin meminta Mama menjalani beberapa tes untuk menentukan penyebab yang mendasarinya.
Jadi jika mengalami gatal-gatal yang signifikan di kulit kepala, pastikan berkonsultasi pada dokter kulit bersertifikat.
Setelah mengetahui kelima cara mengatasi kulit kepala gatal pada ibu menyusui, apakah Mama akan menerapkan langkah di atas?
Baca juga:
- 6 Cara Mengatasi Stres setelah Melahirkan, Mama Wajib Tahu
- 5 Cara Tepat Kembali Langsing setelah Melahirkan, Perhatikan Makananmu
- 5 Cara Meredakan Sakit Pinggang pada Ibu Menyusui
