Manfaat Salep Lanolin untuk Ibu Menyusui, Solusi Puting Lecet
-t71SIksdbo5oAppw8ETrukXbyU4JaAmK.png)
- Penyebab puting lecet pada ibu menyusui, seperti posisi yang kurang tepat dan sumbatan pada saluran ASI.
- Lanolin adalah lemak kekuningan yang diekstrak dari bulu domba, digunakan untuk meredakan puting pecah-pecah saat menyusui.
- Selain dapat menjadi obat untuk puting kering, lecet, dan bahkan pecah-pecah, lanolin juga aman dikonsumsi bayi dalam jumlah kecil.
Masalah puting lecet kerap dialami ibu menyusui. Puting lecet bisa disebabkan oleh berbgai faktor, seperti posisi menyusui yang tidak benar sampai dengan sumbatan pada saluran ASI.
Nah, salah satu solusi yang dapat menyembuhkan kondisi puting lecet adalah penggunaan krim atau salep. Lanolin merupakan kandungan yang sering ditemukan dalam krim atau salep, efektif untuk pencegahan dan pengobatan nyeri puting susu selama menyusui. Berikut, Popmama.com sebarkan manfaat salep lanolin untuk ibu menyusui.
1. Penyebab puting lecet pada ibu menyusui
-mb1NeEi0YACVPbJadSoRwUBBzuRocFuC.png)
Terdapat berbagai penyebab puting berakhir lecet, ketika ibu menyusui. Salah satu penyebab utama puting lecet saat menyusui adalah posisi menyusui yang kurang tepat. Bayi yang tidak menghisap puting dan areol (lingkaran gelap di sekitar puting) dengan benar dapat membuat puting menjadi luka.
Alasan ke-2 adalah adanya sumbatan pada saluran susu, nih Ma. Sumbatan pada saluran susu dapat menghambat aliran ASI, sehingga bayi harus menyusu lebih keras. Akibatnya, puting menjadi sakit dan dapat menyebabkan lecet. Selain itu, sumbatan juga bisa menimbulkan benjolan di payudara yang jika dibiarkan dapat berkembang menjadi peradangan atau infeksi yang lebih serius.
Ketiga, kondisi tali lidah atau tongue-tie dapat menghambat kemampuan bayi untuk menghisap puting dengan benar saat menyusui. Akibatnya, ibu menyusui sering mengalami puting lecet atau nyeri.
2. Apa itu lanolin?

Lanolin adalah lemak kekuningan yang diekstrak dari bulu domba. Secara historis, lanolin digunakan untuk meredakan puting yang pecah-pecah atau sakit saat menyusui.
Produk lanolin olahan (seperti lanolin HPA atau Lansinoh) telah mengalami pemurnian untuk menghilangkan residu pestisida dan deterjen, dan kadar alkohol bebas alaminya telah dikurangi hingga di bawah 1,5%. Pemurnian ini meningkatkan keamanan dan meminimalkan kemungkinan reaksi alergi.
3. Manfaat lanolin

Selain dapat menjadi obat untuk puting yang kering, lecet dan bahkan pecah-pecah, lanolin umumnya juga aman dikonsumsi bayi dalam jumlah kecil. Sebaiknya oleskan setidaknya sepuluh menit sebelum menyusui, dan Mama tidak perlu membersihkannya sebelum menyusui.
Mama juga dapat memompa ASI dengan aman saat lanolin masih menempel di puting payudara. Pastikan, kamu menunggu sekitar 10 menit setelah mengoleskan lanolin sebelum mulai memompa.
4. Dampak lanolin pada mama menyusui secara nyata
-cV859iiPWokF4Y9p44JcUWyrsVrxCAza.png)
Sebuah jurnal penelitian yang diunggah di situs National Center for Biotechnology Information, menunjukkan penelitian yang membandingkan lanolin dengan pengobatan lain untuk puting yang sakit pada mama yang menyusui. Para mama menerima lanolin atau campuran berbagai pengobatan seperti kompres, pereda nyeri, atau pelindung puting.
Para peneliti menghubungi para mama untuk memeriksa penyembuhan puting mereka. Mereka menemukan bahwa kedua kelompok sembuh dengan kecepatan yang sama. Tapi, para ibu yang menggunakan lanolin lebih puas dengan pengobatan mereka.
Itu tadi, manfaat salep lanolin untuk ibu menyusui. Untuk Mama yang sedang mengalami puting sakit akibat menyusui, kamu bisa cari produk yang mengandung lanolin, ya.