29 Buah yang Bagus untuk Ibu Hamil

Jeruk membantu Mama tetap terhidrasi dan merupakan sumber asam folat yang baik. Asam folat adalah vitamin B yang membantu mencegah kerusakan otak dan sumsum tulang belakang, atau dikenal juga sebagai cacat tabung saraf.

Jeruk juga sumber vitamin C yang merupakan antioksidan pencegah kerusakan sel. Ini akan membantu tubuh mama untuk menyerap zat besi lebih baik.

Mangga juga sumber vitamin C lain yang baik dan kaya akan vitamin A. Kekurangan vitamin A saat lahir dikaitkan dengan kekebalan tubuh yang rendah dan risiko komplikasi yang lebih tinggi, seperti diare dan infeksi saluran pernapasan.

Menariknya lagi, mangga bisa Mama olah menjadi beragam camilan, dari rujak, jus, hingga puding. Jadi kreasikan mangga menjadi makanan yang Mama suka, ya.

Alpukat memiliki lebih banyak folat daripada buah lainnya. Buah ini juga merupakan sumber vitamin C, B, K, serat, kolin, magnesium, dan kalium.

Alpukat juga bisa membantu meringankan mual, karena potasium dan magnesium yang terkandung di dalamnya. Kalium dalam alpukat juga bisa membantu meringankan kram kaki selama hamil. Kram kaki ini biasanya disebabkan karena kalium dan magnesium yang rendah dalam tubuh mama.

Kandungan kolin pada alpukat juga penting untuk perkembangan otak dan saraf si Kecil dalam kandungan. Kekurangan kolin dapat menyebabkan cacat tabung saraf dan kerusakan memori seumur hidup.

Mengonsumsi air lemon atau mengisap lemon bisa membantu meredakan mual selama hamil. Lemon juga kaya vitamin C, dan membantu melancarkan pencernaan karena sembelit selama hamil.

Pastikan Mama kumur dengan air putih setelah mengonsumsi lemon ya, karena lemon dapat mengikis enamel gigi.

Pisang adalah salah satu sumber potasium dan banyak mengandung vitamin B-6, vitamin C, dan serat. Vitamin B-6 bisa membantu untuk meredakan mual dan muntah selama awal kehamilan.

Pisang juga baik untuk dijadikan camilan yang tidak akan menambah berat badan mama secara berlebihan. Mama bisa menambahkan pisang ke dalam smoothies atau mengoleskannya dengan selai kacang.

Buah beri kaya akan karbohidrat, vitamin C, serat, dan juga folat. Karbohidrat di dalamnya bisa menambah energi mama selama hamil dan juga mudah melewati plasenta untuk menutrisi si Kecil dalam kandungan.

Buah beri yang bisa Mama pilih di antaranya stroberi, blueberry, blackberry, atau raspberry. Pilih yang paling Mama suka dan paling terjangkau.

Apel kaya akan vitamin A, C, dan potasium, serta sumber serat yang baik. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang makan apel selama kehamilan dapat menurunkan risiko bayi dengan asma dan alergi.

Buah yang bagus untuk ibu hamil selanjutnya adalah buah pir. Mengonsumsi buah pir saat hamil dipercaya membawa berbagai macam manfaat seperti meningkatkan daya tahan tubuh, membantu penyerapan nutrisi, mencegah sembelit, dan bisa mengurangi mual.

Buah anggur kaya akan asam folat, Ma. Mengonsumsi buah anggur bisa membantu Mama menambah asupan asam folat dalam tubuh, sehingga bisa mengurangi risiko janin mengalami cacat otak.

Tak hanya itu, buah anggur juga kaya akan vitamin C yang bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh mama.

 Anggur juga dikenal sebagai buah-buahan yang kaya zat besi, khususnya anggur merah. Dengan memastikan Mama mendapat cukup asupan zat besi, keluhan anemia pun bisa diminimalisir.

Buah aprikot mengandung antioksidan dan kaya akan vitamin A, jadi buah ini cukup efektif untuk meningkatkan imun selama masa kehamilan, Ma. Mengonsumsi buah aprikot selama masa kehamilan dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh mama.

Buah aprikot juga merupakan sumber potasium yang baik yang dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dan tekanan darah agar tetap stabil dan normal selama kehamilan.

Selain menjaga tekanan darah, buah aprikot juga dapat membantu menjaga kadar gula darah mama selama kehamilan. Ya, Ma, buah ini efektif menjaga kadar gula darah dengan mengontrol kadar glukosa dalam darah, sehingga Mama terhindar dari diabetes gestasional selama kehamilan.

Selain itu, buah aprikot juga bisa menjadi sumber makanan yang kaya akan serat, selain dapat melancarkan pencernaan dan meredakan sembelit, buah ini juga dapat membantu meningkatkan kesehatan sistem pencernaan selama kehamilan.

Mengonsumsi buah aprikot juga bisa membantu mengatasi masalah kulit yang Mama alami.  Buah ini juga dapat membuat kulit mama terlihat sehat dan bercahaya.

Tak hanya itu, buah aprikot kaya akan zat besi dan asam folat yang efektif dalam meningkatkan hemoglobin, sehingga dapat mencegah dan mengobati anemia selama kehamilan.

Buah delima kaya akan asam folat, Ma. Cukup dengan mengonsumsi satu buah delima dalam sehari bisa memenuhi asupan asam folat di dalam tubuh mama.

Asam folat bisa mencegah terjadinya kecacatan tabung saraf. Selain itu, asam folat bisa mencegah kelahiran dengan bibir yang sumbing. 

Buah delima juga dikenal sebagai buah yang memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga menghindari ibu hamil mengalami dehidrasi selama kehamilan. 

Selain itu, perlu diketahui bahwa buah delima juga bisa membantu melancarkan aliran darah di dalam tubuh. Untuk penderita anemia ketika sedang hamil, itu berarti buah delima sangat cocok di konsumsi.

Siapa yang tak kenal dengan buah yang satu ini. Selain mudah ditemui, harga buah ini juga relatif lebih murah dibandingkan dengan buah-buah yang lainnya, Ma.

Buah ambu biji kaya akan berbagai kandungan vitamin seperti vitamin C, A, B2, dan E. Bahkan jambu biji dipercaya mengandung lebih banyak vitamin A dan vitamin C dibandingkan dengan buah jeruk.

Selain itu, buah jambu biji mengandung asam folat yang sangat penting untuk pertumbuhan janin. Asam folat dalam jambu biji juga bermanfaat bagi sistem peredaran darah dan membantu dalam pengembangan sistem saraf janin.

Dalam jambu biji yang daging buahnya berwarna merah muda, terdapat pigmen yang disebut likopen. Likopen diketahui dapat membantu mengurangi risiko pertumbuhan kanker di sekitar mulut.

Jambu biji juga merupakan sumber nutrisi baik lainnya seperti kalium, kalsium, mangan, tembaga, dan fosfor. Mineral-mineral ini memainkan peran penting dalam perkembangan tulang dan tulang rawan. Selain itu, mineral juga memainkan peran penting dalam membantu tubuh mendapatkan energi.

Buah semangka mengandung vitamin A, C dan B6, kalium, dan magnesium, Ma. Kandungan magnesium dalam buah semangka dapat membantu otot ibu hamil menjadi lebih rileks, yang bisa mencegah kontraksi dini selama kehamilan.

Selain itu, buah semangka bisa membantu meredakan morning sickness, meredakan heartburn saat hamil muda, mengurangi pembengkakan atau edema, mengurangi mulas, meringankan infeksi saluran kemih, dan mencegah dehidrasi pada ibu hamil.

Buah kiwi kaya akan kandungan vitamin C yang berperan sebagai antioksidan dalam menangkal segala radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh bagi ibu hamil.

Selain itu, buah kiwi mengandung asam folat yang tinggi. Seperti diketahui bahwa asam folat bisa membantu mencegah cacat pertumbuhan janin, Ma.

Tak hanya itu, buah kiwi juga mengandung vitamin B yang dapat membantu mengatasi morning sickness yang Mama alami.

Selain rasanya yang manis, buah ini juga memiliki manfaat yang manis karena kaya akan nutrisi, seperti vitamin, kalsium, zat besi, fosfor, dan lain-lain.

Karena memiliki banyak nutrisi baik, buah sawo baik dikonsumsi oleh ibu hamil sejak trimester pertama kehamilan, Ma.

Kandungan kalsium, zat besi, dan fosfor pada buah sawo dapat membantu memperkuat kesehatan tulang ibu hamil. Selain itu, buah sawo dapat menurunkan risiko terjadinya osteoporosis di masa depan.

Buah sawo juga baik untuk pengidap diabetes gestasional, karena buah ini dapat membantu mengatur kadar gula darah.

Tak hanya itu, buah sawo mengandung karbohidrat yang berguna dalam meningkatkan energi selama kehamilan, Ma.

Plum mengandung sekitar 46 kalori untuk setiap 100 gram buah yang dikonsumsi. Buah ini tidak memiliki lemak. Konsumsi plum bahkan dapat membantu meningkatkan asupan zat besi dalam tubuh.

Kaya akan antioksidan, konsumsi plum bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel Mama dari kerusakan akibat radikal bebas.

Menurut PubMed Central, plum juga tinggi kandungan polifenol, yang memiliki efek positif pada kesehatan tulang dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.

Faktanya, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa plum mengandung antioksidan polifenol dua kali lipat lebih banyak dibandingkan buah-buahan populer lainnya, seperti buah persik. Demikian dikutip dari Healthline.

Apakah Mama kerap mengalami mual dan muntah terutama di trimester pertama kehamilan? Jika iya, mengonsumsi buah salak bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasinya, Ma.

Kalium yang dimiliki oleh buah salak juga memiliki manfaat ekstra untuk menyehatkan jantung. 

Buah ini pun mengandung pektin, yang merupakan komponen penting dalam pembentukan kecerdasan, daya ingat dan perkembangan otak janin.

Tak hanya itu, betakaroten yang ada pada buah salak juga dapat membantu menyehatkan mata, serta mencegah terjadinya infeksi pada mata janin selama dalam kandungan.

Kurma, si kecil-kecil banyak manfaat! Buah ini biasanya banyak dijumpai saat bulan Ramadan.

Kurma mengandung berbagai zat yang baik untuk ibu hamil, seperti kadar serat tinggi, fosfor, kalium, zat besi, mangan, kalsium, belerang, dan magnesium. Kandungan zat besi pada kurma terbukti sangat baik untuk meningkatkan kadar Hb ibu hamil.

Kurma bisa menjadi solusi Mama agar terhindar dari anemia atau kekurangan darah. Selain itu, buah kurma juga dapat meringankan kram, menguatkan dinding rahim, menambah asupan energi dan mempersiapkan ibu hamil dalam menghadapi persalinan.

Buah berwarna magenta ini memiliki kandungan nutrisi yang penting untuk ibu hamil. Buah bit kaya akan zat besi sehingga baik untuk meningkatkan hemoglobin darah saat hamil.

Selama masa pembuahan, banyak kasus anemia terjadi. Mengonsumsi buat bit secara teratur dipercaya dapat melindungi ibu hamil dari anemia saat hamil.

Namun sebagai catatan, buah bit dianjurkan untuk dikonsumsi tidak lebih dari dua buah sehari karena dapat menimbulkan beberapa efek samping.

Pepaya dapat ditemukan dengan mudah di Indonesia. Kandungan asam folat yang tinggi dan vitamin C menjadikan pepaya sebagai buah yang luar biasa bermanfaat untuk meningkatkan aliran darah dan mencegah anemia sehingga cocok untuk penambah darah bagi ibu hamil.

Buah pepaya memiliki 53 mikrogram asam folat per 140 gram, yaitu 13% dari jumlah harian yang direkomendasikan. Sementara itu, 145 gram pepaya menyediakan 87 miligram vitamin C, yang merupakan 97% dari kebutuhan harian.

Ceri adalah buah yang lezat dan kaya akan antioksidan, vitamin C, dan serat. Kandungan antioksidan dalam ceri bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara kandungan seratnya dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan ibu hamil. 

Selain itu, kandungan anti-inflamasi alami dalam ceri juga membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker.

Bluberi adalah buah yang kaya akan vitamin C, antioksidan, dan serat. Kandungan antioksidan dalam bluberi bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. 

Selain itu, kandungan serat di dalam bluberi dapat membantu mencegah sembelit yang sering dialami oleh ibu hamil. Meski buah ini baik untuk ibu hamil, hindari mengonsumsinya secara berlebihan, karena dapat memicu masalah pencernaan dan alergi.

Buah srikaya kaya akan vitamin A dan C, yang diperlukan untuk mata, rambut, kulit, dan jaringan tubuh bayi yang sedang tumbuh.

Buah musiman ini juga direkomendasikan karena meningkatkan perkembangan kognitif bayi mama.

Buah markisa merupakan buah yang kaya akan vitamin A dan C, antioksidan, dan serat. Ini juga merupakan sumber zat besi, potasium, dan magnesium yang baik, yang penting untuk menjaga kesehatan tekanan darah, fungsi otot, dan kesehatan tulang.

Kesemek merupakan buah manis yang kaya akan vitamin A dan C, antioksidan, dan serat. Ini adalah sumber potasium yang sangat baik, yang penting untuk mengatur tekanan darah dan menjaga kesehatan otot dan saraf.

Buah belimbing merupakan buah tropis yang kaya akan vitamin C dan serat.

Kaya akan potasium, penting untuk menjaga tekanan darah yang sehat, dan antioksidan, yang membantu melindungi dari kerusakan sel. Buah ini juga membantu meredakan mual dan muntah.

Nangka merupakan buah tropis yang kaya akan vitamin A dan C, serat, dan antioksidan. Kaya akan potasium, nangka membantu mengatur tekanan darah dan menjaga kesehatan otot dan saraf.

Buah raspberry tinggi asam folat. Tingginya jumlah folat mencegah risiko cacat tabung saraf pada bayi.

Selain itu, buah raspberry juga kaya serat, Ma. Serat pada buah raspberry bisa mencegah risiko gangguan pencernaan.
 

Blewah uga dikenal sebagai muskmelon, sweet melon, atau rock melon,  mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kehamilan. Blewahmengandung beta karoten tinggi yang diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.

Selain itu, buah blewat juga dapat  membantu menjaga penglihatan yang baik dan rambut tebal yang sehat.
Blewah kaya akan serat dan kandungan air, yang membantu meringankan sembelit. Vitamin C pada buah blewah juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh calon ibu dan bayi.

Itulah rekomendasi buah yang bagus untuk ibu hamil.

Mama bisa mengonsumsi buah 2-4 kali sehari dan sayur empat kali sehari. Pastikan Mama mencuci buah terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.