Apakah Berbahaya Minum Morning After Pill saat Sudah Hamil?
Jika sudah terkonfirmasi positif hamil, sebaiknya hentikan penggunaan morning after pill
21 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehamilan merupakan anugerah yang diberikan kepada pasangan suami istri. Namun, tidak semua pasangan ingin segera memiliki anak. Ada beberapa pasangan yang melakukan penundaan kehamilan dengan alasan tertentu.
Perlu diketahui bahwa ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menunda kehamilan atau yang biasa disebut dengan KB (keluarga berencana). Salah satu cara dalam menjalankan program KB, yakni menggunakan alat kontrasepsi.
Namun, ada beberapa pasangan yang aktif melakukan hubungan intim tanpa menggunakan alat kontrasepsi. Oleh karena itu, ada yang disebut dengan alat kontrasepsi darurat untuk pasangan yang gagal dalam program KB, contohnya dengan mengonsumsi morning after pill.
Salah satu yang mungkin menjadi pertanyaan sebagian orang, yakni "apakah after pill dapat berbahaya jika diminum oleh ibu hamil?". Kali ini Popmama.com telah merangkum informasi terkait penggunaan morning after pill.
Langsung saja simak rangkuman berikut ini yuk, Ma!
1. Apa itu morning after pill?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai morning after pill, kita perlu mengetahui dulu terkait jenis pil ini dan kegunaannya.
Morning after pill atau pil pencegah kehamilan merupakan salah satu jenis alat kontrasepsi darurat. Jenis pil ini digunakan untuk mencegah kehamilan bagi perempuan yang baru saja melakukan hubungan intim, apalagi tanpa menggunakan pengaman.
Biasanya morning after pill dikonsumsi ketika ada kondom yang rusak atau tidak menggunakan alat kontrasepsi sama sekali. Meski disebut morning after pill, tetapi pil ini dapat digunakan kapan saja, baik siang atau malam hingga lima hari setelah berhubungan seks.
Editors' Pick
2. Cara kerja morning after pill
Morning after pill merupakan hormon progestin (levonorgestrel) dosis tinggi yang dapat mencegah kehamilan.Morning after pill berbeda dengan pil aborsi. Pil aborsi digunakan setelah perempuan terkonfirmasi positif hamil, sedangkan morning after pill dapat mencegah kehamilan sebelum terjadi.